kadang ada beberapa orang yang melakukan cara apapun untuk mendapatkan yang ia cintai.
sekali nya ia tahu itu akan menghancurkan hidup orang yang ia cintai.
ia Tidak peduli,inti nya orang yang ia cintai harus jadi milik nya.
itulah obsesi.
dan inila...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sepasang netra itu berbinar senang melihat sumber air yang amat indah itu.
"Minumlah"ucap Rui.
Gadis itu terduduk di salah satu batu besar yang ada disana. Ia mengatup kan tangannya untuk meminum air yang ada.
Jeremiah pun turut ikut menghilang dahaga yang sedari tadi ia tahan.
"Kamu kok bisa tahu ada sumber air disini?"tanya jeremiah penasaran karena bahkan tidak ada tanda-tanda jika di dekat jalan yang mereka lewati tadi ada sumber air jika berbelok.
"Ada suara arus walaupun samar-samar,makannya aku membawa kamu kesini"jawab Rui.
"Lalu setelah ini kita akan kemana lagi?"tanya jeremiah menatap penuh kelelahan pada si gadis cantik yang juga sedang menatap nya.
"Mungkin sekitar 14 km lagi,kita akan sampai di desa"ucap Rui dengan santai.
"HAH?!"kaget jeremiah.
"Kenapa?"bingung Rui melihat raut wajah jeremiah yang amat shock.
"Masa sejauh itu?kita sudah berjalan 5 km lebih loh!"keluh jeremiah.
"Kalo Tidak mau berjalan maka tinggal lah disini"sarkas rui.
Benar benar gadis gila!batin Jeremiah kesal.
...
Malam telah tiba. Mereka sudah tidak bisa berjalan lagi. Selain karena amat sudah untuk mencari jalan yang benar, sepasang insan itu juga kelelahan.
Di balik tubuh usang yang penuh dengan kayu bakar,disitulah dua insan itu beristirahat.
Di keheningan malam itu. Tiba tiba berbunyi lah alarm kelaparan dari perut milik si tampan.
"KRUKK..."
Kira kira seperti itulah suara nya.
Jeremiah merasa malu karena hal itu.
Rui langsung mengalihkan atensi nya pada kesayangan nya itu.
"Kamu lapar?"tanya Rui.
Dengan rasa malu Jeremiah mengangguk.
"Tunggu disini!"pesan Rui dengan tegas sebelum akhirnya gadis itu menghilang dari balik pintu gubuk yang mereka tempati.
"Hei!mau kemana?!"tanya jeremiah panik sendiri.
"A-apakah dia akan meninggalkan aku?"batin Jeremiah jadi gelisah sendiri.
...
Jeremiah yang tengah di serang kantuk terlonjak kaget saat pintu gubuk berbunyi seolah ada yang membuka.
