kadang ada beberapa orang yang melakukan cara apapun untuk mendapatkan yang ia cintai.
sekali nya ia tahu itu akan menghancurkan hidup orang yang ia cintai.
ia Tidak peduli,inti nya orang yang ia cintai harus jadi milik nya.
itulah obsesi.
dan inila...
Tanpa menyadari jika kemeja yang ia pakai belum ia kancing.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rui membeku di tempat nya.
Ayolah,rui itu adalah penggemar berat Jeremiah. Tentu sejak dulu ia ingin menyentuh beberapa dari bagian tubuh idola nya.
Rui menggeleng kan kepala nya. Aih!kenapa pagi pagi seperti ini ia malah berfikiran mesum.
"Ingat tujuan mu,Rui!"batin nya sendiri.
"Kancing baju mu!"titah Rui. Gadis itu membalikkan badan nya membelakangi jeremiah.
"Saya kira kamu akan menyentuh nya"goda Jeremiah. Entah pria itu dapat keberanian darimana.
Rui sedikit terkejut.
"Belum saat nya,sayang..."sahut Rui dengan tenang menyembunyikan rasa kaget nya.
"Saat sudah tiba saat nya mungkin...umm"imbuh Rui membuat Jeremiah bergidik.
"You must know what I'm thinking,darl..."ucap rui sebelum ia berbalik.
Untung nya jeremiah telah selesai mengancing kemeja nya.
"Ayo turun makan"titah Rui lalu memasang kan borgol di tangannya kemudian mengaitkannya di tangan kekar pria yang ia culik.
Jeremiah awal nya tidak mau,ia menolak. Namun Rui dengan santai menarik jeremiah dengan borgol yang ada di tangannya.
Sekuat apa Rui?pikir jeremiah. Jeremiah itu berat,bahkan ia menahan diri nya. Namun mengapa Rui bisa sesantai dan nampak semudah itu menarik jeremiah?
Sesampai nya di meja makan. Manik jeremiah membelalak.
Apakah Rui akan menjamu puluhan orang? Meja makan yang jeremiah tebak memiliki panjang 4 meter itu di penuhi oleh banyak nya jamuan menggiurkan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seperti biasa,Rui akan menaikkan kursi untuk di duduki jeremiah. Kemudian ia akan mengisi piring Jeremiah dengan lauk lauk yang ada. Tak lupa menuangkan segelas air untuk jeremiah.
(Rui act of service abiezzz >o<)
Namun di tengah acara sarapan pagi mereka yang amat tenang tiba tiba...
PYARR! DOR! DOR! DOR!
Jeremiah tentu kebingungan.
"Ada apa sebenarnya?"batin pria itu.
Dapat ia lihat jika Rui langsung bangkit dari duduk nya dengan raut wajah marah.
Tentu Jeremiah semakin penasaran tentang apa yang telah terjadi.
"Ada apa ini?!"tanya jeremiah dengan rasa penasaran bercampur panik.
Rui langsung menatap jeremiah. Tersadar akan ada nya sosok jeremiah.
"Biar tuan jeremiah bersama mama,Rui"ucap Yuzhua yang muncul dari dapur dengan tergopoh-gopoh.
"Baik,ma"sahut Rui langsung menyetujui.
"Kamu ikutlah ibu ku,dan jangan keluar sebelum aku yang mendatangi mu, paham?!"tegas Rui memperingati sebelum akhir nya gadis itu berlari ke arah asal suara tembakan dan pecahan kaca itu berada.
Dapat jeremiah lihat dari kejauhan jika Rui mengeluarkan pistol yang ia idam idam kan dari kantong celana nya.
