Jualan Seblak di Kediaman Duke

Part 11

Theo mengambil piring dan sendok yang ada di sana, mengambil nasi goreng buatan Grizzly dan menyantap nya dengan santai.

Ini enak

Awalnya Theo ragu dengan rasa nasi goreng ini karena tampilan nya yang coklat dengan taburan sayur dan bawang. Dalam pandangan nya, seolah olah Grizzly sedang malas masak dan memasukkan bahan dengan asal.

Padahal pembuatan nasi goreng emang rata rata begitu

Melihat Theo yang makan dengan lahap, grace pun menelan ludah nya kasar, perut nya sudah meronta sedari tadi. Dia mengambil piring dan mulai menyicipi nasi buatan Grizzly ini.

Gerland pun mengikuti mereka yang makan tanpa di perintah, tak mau berbasa basi. Cukup ambil nasi beberapa centong dan makan.

Pada suapan pertama, Gerland dan Grace di buat terkesima. Rasanya aneh, rasa gurih dan manis menyatu , membuat sebuah cita rasa yang khas. Dengan toping beberapa sayur dan bawang , membuat nasi ini sangat nikmat.

Grace mungkin sudah menduga rasa masakan Grizzly tak mengecewakan. Berbeda dengan Gerland yang awalnya meremehkan Karena tampilan nya yang tak menggugah. Mungkin karena di buat terburu buru pikirnya.

Melihat mereka yang makan dengan lahap masakan nya, Grizzly tersenyum simpul, duduk di samping Theo dengan tenang, melupakan kejadian memalukan tadi dengan kilat.

Grace yang sedang menikmati makanan nya sedikit terganggu saat merasakan tatapan intens yanh terarah pada nya. Dengan mulut yang masih penuh, dia menoleh dan melihat ke arah Killian yang menampilkannya senyum tipis nya

"Mau?" Tawar grace spontan sambil menyodorkan sendok milik nya di depan mulut Killian. Killian membuka mulutnya dan memakan nasi itu tanpa melepaskan pandangannya dari grace yang sedari tadi sedang menatap polos ke arah nya.

"Enak" Killian tak bohong, rasa nasi goreng ini memang enak, apalagi kalau makannya di suapi oleh seseorang yang kita suka.

Ah, rasanya Killian ingin menyeret Grace ke kediamannya, bermesra mesra dan bermanja manja sepanjang waktu. Memikirkan itu membuat Killian tersenyum semakin lebar.

Grace menoleh kan pandangan ke arah lain , baru sadar dengan tindakan sembrono nya. Dia mengambil piring dan mengisi nya, lalu meletakkan piring itu di hadapan Killian

Tanpa di sadari, ped perbuatan nya itu membuat Killian semakin berbunga bunga.

"Makanlah, tuan Darwin" Grace berujar sebelum memakan kembali nasi goreng miliknya yang tinggal separuh. Killian menahan senyum nya saat melihat Grace yang makan tanpa mengganti sendok nya.

Bukankah itu berarti mereka berbagi air liur tanpa sengaja?

Sengaja juga boleh. Pikir Killian semakin sembrono.

'darwin? Tunggu. Kenapa nama itu rasanya tak asing ya?' grizzly membatin saat mendengar perkataan dari Grace. Theo dan Grace memperlambat gerakan tangan mereka, menunggu info terbaru dari Grizzly yang masih loading. Tanpa ke dua nya ketahui, Killian dan Gerland juga bisa mendengar batin Grizzly.

'oh gue ingat . Killian Darwin adalah Duke muda itu , eh? Duke atau Grand Duke ya?. Killian Darwin adalah tipe tipe pria idaman. Tipe pria yang cintanya habis pada satu perempuan. Grace benar benar beruntung. Tapi, kenapa Killian ada di sini? Bukankah masih ada beberapa hati lagi sebelum dia melamar grace?' Semua orang yang ada di meja makan terkejut mendengar suara batin Grizzly. Grace mencuri curi pandang pada Killian dengan ujung mata dengan pipi nya yang sudah merah merona. Untung nya hanya ada beberapa obor di dapur yang masih menyala, dan itu membuat pencahayaan remang.

Gerland menyipitkan mata nya ke arah Killian yang masih terlihat tenang namun Gerland tahu, Killian sedang salting saat ini karena banyaknya tatapan mata yang tertuju pada nya.

Di dekat Grizzly Theo memandang Killian dengan terang-terangan, menilai teman nga. Tapi Grizzly tak salah, Killian memang berasal dari selatan dan di usia muda ini dia sudah memiliki gelar Duke.

Satu yang Theo herankan, bukankah waktu itu batin Grizzly mengatakan kalau Duke nya friendly? Tapi kenapa... Teman satu nya itu jauh dari kata friendly!

'gue lihat lihat Killian gak friendly dehh. Dia kayak Patung es berjalan, nyeremin. Atau mungkin, dia friendly nya cuma sama Grace aja ya? Mau bagaimanapun, Grace itu pujaan hati nya' mendengar Grizzly yang menyebutnya 'patung es berjalan ' membuat Killian langsung tersedak

Uhukk

Uhukk

Grace yang memang berada di sisi nya refleks langsung menepuk punggung Killian dengan penuh perhatian dan kasih sayang. Cailahh

"Ayo minum dulu" grace tak sadar telah menyodorkan gelas miliknya di hadapan Killian . Wajahnya yang masih sedikit bersemu terlihat khawatir.

Melihat Grace yang khawatir pada nya, hati Killian terasa hangat, perut nya terasa di gelitik oleh ribuan kupu kupu. Tanpa bisa di cegah, sudut bibirnya tertarik .

'kenapa gadis aneh itu bisa tahu perasaanku? Lalu, kenapa juga aku bisa mendengar suara batin nya? Apakah gadis ini seorang cenayang atau seorang dukun?' batin Killian terheran heran. Grizzly tak salah, dia memang berniat melamar grace beberapa hari lagi, selain itu, Grizzly memang benar, dia friendly hanya pada gadis nya seorang —grace.

Sebagai teman Killian, Gerland dan Theo memutar bola mata mereka mals melihat patung es itu yang senyum senyum sendiri.

'ada juga Gerland Shaquin , dia teman Killian yang tak kalah hebatnya. Gerland di sini menjabat sebagai guru pedang pangeran ke 5 sekaligus punya jabatan sebagai marquis yang terkenal karena rakyatnya yang makmur dan tak ada yang menderita' seakan tahu mereka bisa mendengar batin Grizzly, Gerland mendongak dan tersenyum pongah saat menatap ke dua teman nya yang sedang menatap ke arah nya.

'tapi.. kisah percintaan nya tak kalah rumit dari para pemeran utama. Gerland salah mengenali orang dan membiarkan penyelamat sekaligus kekasih masa kecilnya menderita di tangan keluarga dan saudari tirinya.' senyum Gerland membeku setelah mendengar ini

Salah mengenali orang?

Kekasih masa kecil? Penyelamat?

Menderita?

Apa maksudnya ini ?

'gerland malah memanjakan orang yang salah dan ikut andil dalam penderitaan kekasih masa kecilnya. Seperti halnya Rachel, kekasih masa kecil Gerland juga terlahir kembali. Dia terlanjur kecewa pada semua orang yang di sayangi nya. Demi balas dendam, dia rela di jadikan selir oleh seorang bangsawan yang punya kelainan. setiap hari, dia mengalami siksaan dan pelecehan seksual. Boro boro mau balas dendam, kabur aja dia nggak sanggup. Dia adalah karakter paling menyedihkan yang ada di dunia ini. Tak mendapatkan kebahagiaan di dua kehidupannya' ke empat orang yang ada di meja makan terdiam. Terutama Gerland yang sudah panas dingin.

Makanan yang sebelumnya sangat enak menggugah selera, kini terasa hambar.

...

Jangan lupa baca cerita yang lain nya juga.

•Layar hologram mimy

•jualan seblak di kediaman Duke

•enter the book : bintang.

Kalau judul yang gak masuk di atas, terlalu mustahil gue lanjutin, soal nya gue udah bener bener lupa sama alur nya . Ini aja gue lupa.

Kalau yang ada di daftar di atas, berarti masiha ada kemungkinan up walau pun jarang gitu.

PS: belum di edit