Gerland membuka mulutnya, hendak bertanya apa yang di maksud oleh Grizzly. Namun, pertanyaan yang hendak dia lontarkan tertelan kembali saat melihat tatapan tajam Theo dan juga Grace , seolah tahu apa yang hendak di tanyakan nya. Gerland menunduk dan memakan nasi goreng yang masih ada di piringnya dengan lesu.
Sementara Killian menyipitkan mata nya, menatap penuh selidik pada Grizzly yang seolah tahu semua hal pribadi mereka .
'nie Duke muda ngapain malah liatin gue? Mana auranya itu bikin dag dog dug ser. Yang pastinya jantung gue detak kencang bukan karena cinta, tapi takut di penggal. Eh? Emangnya gue ngelakuin kesalahan apa ya? Perasaan gue diem aja dari tadi' batin Grizzly kembali terdengar membuat Grace terkejut dan mencubit paha keras Killian dari bawah meja dengan refleks sebagai peringatan.
Killian menoleh ke arah Grace yang sedang mengedip ngedipkan matanya beberapa kali. Dia tersenyum simpul, sebelum balas mencubit paha kenyal Grace dari bawah meja. Hal itu membuat Grace melotot kesal dengan pipinya yang kembali merona.
Tak lama kemudian, mereka selesai makan dan berpamitan ke kamar masing masing, begitu juga dengan Grizzly. Grizzly duduk bersandar di ranjangnya dan merenung.
Mungkin karena sudah kebiasaan, Grizzly memainkan cincin yang ada di jari tengahnya. Saat usapan ke 5, cincin itu tiba tiba bersinar , menyadarkan Grizzly dari lamunan nya yang tak berarti.
"Eh?" Grizzly menutup mata nya karena silau. Saat membuka matanya kembali, Grizzly tertegun karena melihat ruangan yang tak asing baginya
Mulutnya ternganga saat melihat kamar nya alias kamar apartemen nya yang bahkan letak barang barang nya sama persis, dari letak skincare hingga Snack makanan nya yang ada di lemari khusus cemilan.
Grizzly menutup mulutnya, berdiri dari kasur dan berjalan ke arah lemari dingin kecil, mengambil sebotol soda dan meneguknya.
Keterkejutan Grizzly bertambah saat melihat tempat soda tadi yang kembali terisi seperti semula, seolah olah dia tak pernah mengambil nya.
Grizzly kemudian tersadar dari lamunannya dan mencubit pipi nya sendiri, itu terasa sakit.
Ini nyata atau hanya bunga tidur?
Inikah yang dinamakan ruang dimensi ?
Grizzly kembali menelusuri kamar apartemennya sebelum membuka pintu dan keluar dari dalam kamar.
Ternyata, selain kamarnya yang terbawa ke dalam perjalanan waktu nya, ruangan lain yang ada di apartment nya juga terbawa, seperti ruang tamu dan dapur
Dengan riang gembira, Grizzly melompat ke sofa dan menghidupkan televisi, menonton serial kesukaannya yakni dua bocah botak.
Jangan tanya
Walaupun umurnya sudah tak muda lagi, film dua bocah botak itu adalah film kesukaannya.
Dari pada suka Sama film yang prontogonis nya menye menye, dia lebih suka pada film yang para pemeran nya Badas, atau film horor, film aksi.
Semuanya Grizzly suka, kecuali film ikan terbang.
Alias ku menangis
Film ikan terbang tak seburuk itu menurutnya, dia lebih benci film yang pemeran utama nya seorang pelakor yang sok polos, apa apa nangis.
Apalagi pernikahan yang di rusak nya adalah pernikahan kakak nya, kan sangat membagongkan.
You know bagong? This is babi.
Babi ngok ngok ya, bukan baby yang artinya bayi.
Grizzly mengerutkan keningnya bingung saat melihat pintu asing yang ada di dapur. Dia mematikan televisi nya sejenak dan menghampiri pintu itu.
Grizzly memutar kunci yang memang tergantung di sana, membuka pintu dengan perlahan-lahan.
Saat di buka, tubuh Grizzly membeku dengan Wajahnya yang pucat pasi.
Kenapa benda benda itu ada di sana?
...
Di sisi lain, tepatnya di dalam kamar Theo.
Theo berbaring terlentang, sudut bibirnya tak bisa untuk tak tertarik ke atas saat mengingat momen kebersamaan nya dengan Grizzly yang singkat namun berkesan.
Theo memegang bibirnya, lalu tersenyum lebih lebar, hingga matanya menyipit. Ia ingat, sensasi lembut saat bibirnya dan bibir Grizzly bersentuhan, saat mata mereka saling memandang. Dalam hatinya, dia mengutuk karena sendok yang menjadi penghalang bagi bibirnya untuk berbuat lebih, juga jangan lupakan tiga manusia laknat yang mengganggu momen nya yang sangat wah.
Wajah theo mendadak muram
'lihat aja pembalasan yang akan aku lakukan' theo tersenyum miring, merencanakan sesuatu di otak nya yang akan memicu kemarahan dua sahabat dan adiknya
Berkat informasi yang dibocorkan oleh Grizzly, Theo tahu apa balasan yang pantas untuk orang orang yang menggangu kesenangan nya.
Tak ada pengampunan, baik itu sahabat, maupun adik kandung nya sendiri.
Jangan salahkan Dia, salahkan saja mereka yang sudah memancing kekesalan nya.
Siapa lagi kalau bukan grace, Killian dan Gerland
Tunggu
Tunggu saja apa yang akan di lakukan nya untuk membalas dendam.
...
Belum di edit
KAMU SEDANG MEMBACA
Jualan Seblak di Kediaman Duke
Teen FictionGrizzly adalah seorang gadis cantik yang hendak pensiun ke kampung mendiang mamanya, dengan alasan karena penghianatan dari pacar dan sahabatnya. Namun, saat sedang menunggu taksi yang di pesannya, tiba-tiba ada gempa bumi dan angin yang berhembus k...
