Minggu 🌞 2

875 49 2
                                        

Happy reading📖.
Tandai kalau ada typo...
.

.

.

.

.

~Puitarakul Fams~

Winny menatap malas kedua orang tuanya yang tengah bermesraan.

"Bisa nggak sih, kalau mama sama papa mau mesra-mesraan itu dikamar aja..."

First yang sedang mem-back hug Khaotung berbalik menatap Winny "iri aja kamu bang..."

"Ngapain iri, abang juga bisa gitu sama Satang..."

"Kayak kamu berani aja, coba kamu mesra-mesraan didepan papinya Satang, berani nggak?" Ujar First mengejek.

"Berani sih berani, tapi habis itu kepala abang bisa-bisa digorok sama calon mertua..."

"Gegayaan kamu, calon mertua konon..."

"Dih, harus dong... Kan om Perth itu emang calon mertua abang..." Winny menaik-turunkan alisnya. First menatap sang anak malas.

"Kayak bisa sampai nikah aja kamu sama Satang, bang..." Celetuk Khaotung. Tawa First pecah mendengar itu.

"Ma, kok gitu sih, harusnya mama dukung abang dong..." Tau ah kesel Winny tuh, butuh pelukan Satang.

"Loh, orang yang mama omongin bener, mama rasa nih ya, Perth belum sepenuhnya restuin kamu sama Satang tau..." Ujar Khaotung, sambil menyikut perut First yang masih tertawa keras "aduh, sakit Khao..." Rengeknya.

"Hah, emang iya ma?" Tanya Winny.

"Kamu ngeraguin mama? Makanya kamu tuh, harus bener-bener bisa jaga amanah dari om Perth, jaga Satang dengan baik... Jangan sampai kamu rusak Satang, ngerti bang?" Ujar Khaotung.

"Abang ngerti ma, abang udah janji sama diri sendiri nggak bakal macem-macem sama Satang..." Ujar Winny dengan bangga.

"Mama percaya, sekarang sarapan dulu..." Ujar Khaotung, sambil menata makanan di meja. Mereka menikmati makanan dengan dibumbui oleh perdebatan tidak berguna dari Winny dan First.

_______

Khaotung sedang serius dengan laptopnya, ia sedang mengerjakan buku barunya. First sedang pergi menemui kliennya, walaupun ini hari minggu, tetapi ia tetap kerja.

Tok... Tok... Tok...

"Ma! Abang boleh masuk nggak?" Tanya Winny dari luar kamar.

"Masuk aja bang, nggak dikunci kok..." Setelah mendapatkan persetujuan barulah Winny masuk kedalam kamar orang tuanya.

"Ada apa bang?" Khaotung melirik sekilas kearah Winny.

"Mama lagi ngerjain buku baru?" Tanya Winny yang mendudukkan diri di kasur.

"Iya bang, deadline nya bulan depan. Jadi mama harus ngebut buat selesain ceritanya..." Ujar Khaotung.

"Kamu kesini mau ngapain? Ada sesuatu?" Sambungnya.

"Nggak sih, abang bosen dikamar nggak ngapa-ngapain, jadi kesini deh..." Ujar Winny, sambil merebahkan diri dikasur.

"Tumben, nggak jalan sama Satang?"

"Satang bilang dia mau family time-an sama keluarganya, jadi nggak mau diajak pergi..."

"Oh gitu ya! Kasihan kamu kayak jones gitu..." Khaotung terkekeh pelan.

Kompleks GMM (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang