Happy reading📖
Tandai kalau ada typo...
.
.
.
Winny saat ini sedang bersiap-siap, ia akan pergi ngedate sama Satang. Sekarang pukul 19.00, ia berencana untuk mengajak Satang pergi ke bioskop mengunakan motor sambil menikmati malam.
"Siap" Winny melihat kecermin.
"Saatnya jemput Satang" Winny keluar dari kamarnya dan menuju ke bawah. Saat melewati ruang keluarga, ia melihat Papa dan Mamanya yang sedang bersantai.
"Mau kemana Win?" Khaotung bertanya pada anaknya.
"Em, Winny mau pergi keluar sama Satang Ma" Khaotung yang mendengar itu pun hanya mengangguk.
"Yaudah, tapi hati-hati ingat kamu bawa anak orang" Kali ini First yang berbicara.
"Siap Pa, kalau gitu Winny pergi dulu" Winny melangkahkan kakinya ke garasi dan menaiki motor sport kesayangannya.
Sekitar 5menit ia sampai dirumah Satang, ia memarkirkan motornya dan memencet bell rumah Satang. Selang beberapa menit kemudian Satang keluar dari rumah.
"Maaf nunggu lama ya" Ujar Satang.
"Ngga kok, baru aja nyampe...."
"ayo pergi.... Keburu malem" Winny menaiki motornya diikuti Satang.
"Kita mau kemana, Win? " Satang bertanya pada Winny.
"Ke bioskop mau?, aku tadi dapet rekomendasi film bagus dari Gemini"
"Boleh" Winny menjalankan motornya menuju bioskop, butuh waktu sekitar 15 menit untuk sampai disana.
-----
Saat ini Winny dan Satang sudah berada didalam bioskop mereka akan. menonton film berjudul Hate or Love (maap saia ngarang).
"Ihh, cowoknya jahat banget sih" Ujar Satang sambil memakan popcornnya. Winny yang mendengar itu hanya terkekeh kecil.
"Anjirr banget tu cowok, padahal ceweknya udah effort banget, ihh sebel banget dehh" Satang kembali bersuara.
Winny yang mendengar sang kekasih mengumpat pun menegurnya, "kesel boleh tapi jangan ngumpat juga aku aduin ke Mami kamu loh". Satang yang mendengar itu mengerucut bibirnya, "Habisnya cowoknya nyebelin sihh" Satang berbicara sambil memakan popcornnya sebal. Mendengar itu Winny hanya mampu menghela nafas.
.
.
.
.
.
Satang dan Winny sudah selesai menonton film, saat ini mereka sedang dalam perjalanan pulang.
"Tang, ada yang mau dibeli nggak sebelum pulang? " Tanya Winny. Satang yang mendengar itu berfikir sejenak, "nggak ada Win kita langsung pulang aja" Winny mengangguk.
Beberapa detik setelah berbicara Satang berteriak, "OHH IYA" Winny yang mendengar itu hampir saja menjatuhkan motornya. "Jangan teriak Satang" Tegur Winny.
"Hehehe, maaf Win.... Aku baru inget kalau Lego nitip martabak manis, nanti kita mampir beli dulu ya"
"Hm" Winny menjawab dengan deheman.
Winny menghentikan motornya saat sudah berada didepan gerobak penjual martabak, dan Satang segera turun dari atas motor.
"Kamu mau ikut atau nunggu disini?" Satang bertanya pada sang kekasih.
"Nunggu sini aja, disana rame soalnya" Satang mengangguk, "yaudah, kalau gitu aku beli dulu".
Beberapa menit kemudian, Satang kembali dengan dua bungkus martabak manis.
"Udah?" Tanya Winny.
"Udah kok" Jawab Satang. Winny menyalahkan motornya dan Satang segera menaikinya.
____
Winny dan Satang sudah berada didepan rumah Satang. "Makasih Win, buat malem ini aku seneng" Satang berbicara dengan senyuman yang sangat manis.
"Sama-sama" Jawab winny sambil mengusak rambut Satang. "Kalau gitu aku pulang dulu" Lanjutnya.
Saat winny akan menaiki motornya Satang menahan lengannya, "kenapa? " Winny menaikkan alisnya.
"Ini buat papa sama mama kamu" Satang menyodorkan sebungkus martabak manis kearah winny.
"Thanks, kalau gitu aku pulang dulu" Satang mengangguk pelan, "Hati-hati" Winny tersenyum kecil dan segera menjalankan motornya. Melihat motor Winny yang sudah menjauh satang beranjak dari tempatnya berdiri dan segera masuk kedalam rumah.
"Udah pulang kak? " Chimon bertanya pada si sulung. Satang mengangguk, ia meletakkan bungkus martabak kemeja dan duduk disebelah sang Mami.
"Gimana nge-date nya, seru nggak? " Kali ini sang Papi yang bertanya.
"Seru kok pi, kakak sama Winny nonton film bareng tapi cowok yang ada difilmnya nyebelin"
"KAKAKKU MARTABAK PESENAN ADEK MANA" Lego berteriak dari arah tangga.
"Adek jangan teriak ih, ini bukan hutan ya!" Tegur Chimon.
"Maaf mi"
"Tuh martabaknya" Satang menunjuk kearah meja dengan matanya. Lego yang melihat itu segera duduk di samping papinya, "wahh, makasih kakakku" Lego mulai memakan martabaknya.
Chimon, Perth dan Satang hanya menggeleng pelan melihat kelakuan si bungsu. Lego yang merasa sedang diperhatikan pun menghentikan acara makannya sejenak, "kalian mau? " Lego bertanya pada keluarganya.
"Udah, adek habisin aja" Ucap chimon. Mendengar itu Lego kembali melanjutkan acara makannya.
####
Hai apa kabar? 😊.
Maaf belakang ini jarang up, lagi sibuk banget.
Jangan lupa vote, comment, dan follow 😁
Maapkeun kalau ada typo atau kata-kata yang kurang dimengerti 🙏🏻🙏🏻
See you....
Nantikan chapter selanjutnya, byee👋👋.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kompleks GMM (End)
Fiksi Penggemar#FOLLOW DULU SEBELUM BACA# keabsrudan dan kegilaan 6 pasangan muda dan anak mereka di Kompleks GMM. #joongdunk #pondphuwin #perthchimon #firstkhaotung #jimmysea #ohmnanon #geminifourth #winnysatang #dewnani 🚫HOMOPHOBIC DILARANG MENDEKAT🚫.
