Zeeran memberikan kabar soal nomer misterius itu pada Wahyu,dan Wahyu menerus kan kabar itu pada gracio.
Mendengar penjelasan Wahyu gracio langsung ingat soal informasi tentang Chika diawal dia mengenal sosok Chika. Gracio memang sudah tau lebih dulu kalau Chika memang anak seorang pelacur hanya saja gracio tidak pernah lagi mengorek itu karena sudah terjerat dengan kehangatan dan kelembutan yang Chika pancarkan.
"Panggil Bayu kesini!"gracio pada Wahyu. Bayu adalah staf yang merangkap sebagai informan gracio.
"Baik pak"Wahyu,lalu beranjak keluar ruangan.
"Harusnya aku nggk peduli dari rahim siapapun dia dilahirkan,tapi kenapa aku takut kalau menantu ku kenapa-kenapa saat dia tau kenyataan ini?"gumam gracio, kekhawatiran sama dengan Zeeran dan shani.
Selang beberapa menit Wahyu kembali bersama Bayu.
"Bayu,beberapa bulan yang lalu saya pernah meminta kamu untuk mencari informasi tentang istrinya Zee!"gracio
"Iya pak saya masih ingat"Bayu
"Dari mana dapat informasi itu?"gracio
"Dari sumber yang tidak mau menyebutkan namanya"Bayu
"Siapa?"desak gracio
"Seorang warga disekitar rumah orang tua angkat Chika pak. Orang itu mau menjual info tentang masa lalu menantu anda dengan syarat merahasiakan identitas nya. Dia bilang info yang ia berikan itu sangat sensitif karena ybs atau Chika pribadi tidak mengetahui soal itu"Bayu
Gracio merasakan ketakutan itu lagi,ternyata Chika memang benar tidak mengetahui soal itu. Sudah dipastikan Chika sangat terpukul nanti kalau andai dia tau semua fakta ini baru terkuak diusianya sekarang ini 20tahun.
"Hmm...pak..maaf...saya mau usul"Wahyu
"Silahkan!"gracio
"Sebaiknya pak gracio temui dulu orang tua angkat non Chika siapa tau mereka mau menceritakan yang sebenarnya dengan anda dengan begitu kita semua bisa sama2 mencari cara yang tepat untuk mengantisipasi non Chika agar tidak sampai mempengaruhi kehamilannya"Wahyu,gracio rasa usulan Wahyu sangat tepat dan masuk akal. Nyatanya semua orang peduli dan sayang pada Chika.
"Baik,anterin saya kerumah pak Boby!"gracio pada Wahyu.
"Baik pak"Wahyu
*
*
Setiap kali ada masalah maka nafsu makan Chika akan hilang. Walau dia mencoba menepis rasa curiga didalam hatinya tapi tetap saja Chika terus kepikiran. Kata2 'ANAK HARAM' itu benar-benar terngiang dibenaknya.
"Ayo dong Chik makan..."shani,dia sudah menyajikan banyak hidangan dimeja makan untuk menantunya.
"Bahkan aku nggk pernah dimasakin segini banyak sama mama"Zeeran mencoba memancing
"Nahh iya,mama nggk pernah masakin kayak gini buat papa gracio ataupun Zeeran...pagi ini mama bikinin yang spesial buat menantu dan calon cucu mama"shani
Chika malah tersenyum melihat shani dan Zeeran kompak membujuknya agar mau makan.
"Atau...kamu mau makan diresto mama? Belum buka sih tapi kalo kamu mau,mama bisa suruh para pegawai sama koki mama buat masuk sekarang juga biar bisa bikinin sarapan super spesial buat kamu!"shani
"Nggk mah makasih banyak"Chika
"Abis makan segigit pavlopa kemarin kamu nggk ada makan apa2 lagi kan?"Zeeran,Chika hanya mengangguk pelan.
"Ya ampun,kebayang nggk sih klo janin kamu lagi kelaparan sekarang sayang..."shani
Chika merasa bersalah dia telah mengabaikan kasih sayang penuh dari Zeeran dan shani.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAKINAH SAMPAI JANNAH (ZEECHIK)
RandomTak ada pernikahan yang tak diinginkan Tapi semua itu seolah ditepis oleh pasangan muda mudi yang menikah atas dasar keterpaksaan dan tiba-tiba tersebut. Next?langsung baca aja.
