Author POV :
Saat Aya memasuki Gereja menuju Altar dengan kursi roda yang di dorong oleh Ayahnya, semua mata memandang ke arahnya. Ada yang menatapnya kagum karna saking cantiknya dia saat itu, ada yang memandangnya Terharu, ada yang memandangnya Kasihan karna kekurangannya, ada pula yang memandangnya mencemooh saking tak sukanya melihat Aya yang hanya seorang gadis lumpuh bisa bersanding Pada Roy yang jelas-jelas merupakan salah satu pria yang sangat diminati kaum hawa.
Aya mengangkat ragu kepalanya dan melihat seorang pangeran dengan gagahnya menggunakan tuxedo putihnya menampilkan senyum miring.
"Apa arti senyum itu?" gumam Aya dalam hati.
Sesampainya di depan altar. Ayah Aya menyerahkan putri kesayangannya pada Roy.
"Ayah mempercayai Aya pada mu, tolong jaga dia baik-baik!" ucap Ayah aya bijaksana.
Dan dibalas anggukan serta senyuman dari Roy.
Tak lama Pemberkatan pernikahan pun dilaksanakan, Pastur membuka Misa, sakramen demi sakramen telah terlaksana dan tiba akhirnya saat yang ditunggu-tunggu.
"Saudara Roy Alexandros Djuanda, bersediakah kau menjadi suami yang akan mencintai istrimu dengan segenap hati, jiwa dan raga,
Bersediakah engkau untuk selalu setia pada istrimu dalam keadaan suka maupun duka, sehat maupun sakit, kaya maupun miskin, hingga ajal menjeput kalian?" tanya Pastur pada Roy."Ya saya bersedia" jawab Roy lantang.
"Saudari Cahaya Permata bersediakah engkau menjadi istri yang mencintai suamimu dengan segenap hati, jiwa dan raga? bersediakah engkau untuk selalu setia pada suamimu saat suka maupun duka, saat sehat maupun sakit, saat kaya maupun miskin hingga ajal menjemput kalian?" tanya pastur pada Aya.
Keadaan cukup hening Aya belum menjawab pertanyaan dati pastur, beberapa orang ada yang merasa resah dan khawatir.
"Ya saya bersedia"jawab Aya tenang.
Senyum kelegaan pun melingkupi hati beberapa orang mendengar jawaban yang melantun lembut dari bibir mungil Aya.
"Dengan ini dalam nama Tuhan Yesus ku sah kan kalian sebagai pasangan suami istri, apa yang sudah satukan dengan kasih-Nya tak dapat di cerai beraikan oleh manusia, Demi nama Bapa, Putera dan Roh Kudus." pernyataan pastur begitu penuh kuasa, dan Aya yakin setelah ini dia akn memulai hidup yang tidak akan pernah ia duga.
"Amin"
To Be Countinued....
KAMU SEDANG MEMBACA
Brink Wedding [BOOK 1]
RomanceRepublish. ----------*****------- Kenapa Dunia begitu kejam kepada ku??? apakah memang aku sungguh sebegitu menjijikan dan tak layak untuk merasakan kebahagiaan? akupun ingin bahagia seperti wanita lainnya, bahkan suamikupun tak pernah melihat kea...