#UmayPOV
Pagi yang indah menurutku. Meskipun aku tau pagi ini akan sangat membosankan untukku.
Aku berjalan mendekati Balkon. Ku hirup dalam-dalam udara pagi yang sejuk ini. Alangkah bahagianya bila ku sesejuk embun pagi ini.Jangankau bohongiku..
Jangan permainkanku..
Kutau kau tlah mendua
Ku tau semua tentang dia..Tiba-tiba ponsel umay berbunyi membuyarkan lamunan pagi umay. Dengan malas umay berjalan ketepi ranjang dimana Ponselnya ia letakan.
"Aprilly?" Pekikku. Kenapa aprilly menelfonku, pagi-pagi sekali.
Ahh sudahlah.@via telpon
"Hallo umay.." -Ucapnya
"Ya hallo.." sahutku sembari menghela nafas kasar.
"Katanya mau kesini?kapan?mama sm papa udah nungguin loh.." -ucapnya.
"Setengah jam lagi gue kesitu.. "- balasku, Datar.
"Okelah.." - sahutnya.
Tuttt..tutt..tuttt.
Ia mematikan telfonnya begitu saja. Aighhh!! Kenapa bisa lupa sih, Kalo hari ini ada janji main kerumah Aprilly.
Tanpa banyak bicara ku berlalu kekamar mandi untuk membersihkan badanku.Tak butuh waktu yang lama, kini ku sudah rapi dan jelas terlihat kece. Menurutku.
"Kece juga ya gue.." gumamku kepedean.
#AprillyPOV
Hari ini seneng, iya. Gak tau gimana pas umay bilang mau dateng rasanya bahagia banget.
Toneng..Toneng..
Ku dengar ponsel ku berdering, lngsung sja kumeraih ponselku.Haii,, cantikk!! Kakak hari ini pulang, bonus kak zidan juga.
"Kyaaaaaaaaaa,, srius kak!? Yessss.."
"Iya srius!!"
Langsung saja aku berlari keruang TV. Untuk memberitahukan kabar gembira ini kpd mama dan papa.
"Mama...Papa!!" Teriakku sembari berlari-lari menuruni tangga menghampiri mama.
"Ehhh,, ehhh anak mama knp ini?" Tanya mama heran dgn sikapku.
"Iya,, pasti karna cowok kemaren!!" Tebak papa. Ishh!! Papa memang sok tau,,
"Bisa jadi pa. Tapi, ada yang buat aku lebih seneng yaituu... Hari ini.. kak digo pulang sm kak zidan.." teriakku histeris bahagia.
Mama dan papa hanya menggeleng-gelengkan kepala saja. Melihatku seprti anak kecil.#AuthorPOV
Ting..Tong..
Bunyi bell rumah memecahkan keseruan diantara keluarga kecil ini.
"Buka gih.." suruh seorang lelaki tampan sembari menatao fokus laptopnya.
"Aku aja ma..!! Sapa tau umay hehe.." sahutnya girang lalu berjalan kearah pintu.
"Cklaaaaaakkkk"
Tatapan keduanya bertemu, Benar sekali tebakan wanita cubby ini jikalau yang datang adalah umay.
"Ngegemesin bgt nih cewek" batin umay.
"Haii,," sapa Aprilly tak segan melontarkan senyumannya.
"Eh..iya.." shut umay gugup tetapi datar.
"Yuk masuk!!" Ajak Aprilly membukakan lebar-lebar pintu rumahnya.
Umay berjalan mengikuti arah Aprilly. Sontak wjah umay berubah menjadi blushing pd saat melihat kedua org tua aprilly memperhatikan mereka.
"Ehh tante,, om!!" Sapa umay sembari mencium kedua tangan Org tua Aprilly.
"Apink, temennya main kok nggk bilang-bilang mama, tau gini kan mama bisa masakin makanan.." Geram mama sembari menatap sumringan Umay.
"Aku lupa ma..!!" Sahut aprilly sembari menggaruk-garuk kepalanya yg tak gatal.
"Pantes dr td snyum-snyum!!" Ledek Ali, yang akhirnya mendapat tatapan tajam dr anaknya..
Aprilly yang merasa tersindirkan, hanya menghela nafas kasar berkali-kali. Bibirnya mengkrucut sehingga tampak sekali kelucuan diwajahnya.
"Ohh jadi ngarepin bgt gue dtg!!" Bisik Umay pelan, berhasil menbuat pipi Aprilly merona.
"Udah ahh,, yuk!!" Eles Aprilly menarik umay ke taman dekat kolam renang.
Mata umay tak pernah lepas dr foto-foto aprilly sewaktu kecil.
"Ngegemesin banget nih cewek!!manja,," gumamnya pelan.
Kini umay dan Aprilly telah duduk di tepi kolam renang. Tiba-tiba umay terkejut pd saat melihat kelincinya disimpan dan dirawat dgn benar.
"Ekhemm,, jdi suka nih sm klinci yg gue beri.." cibir Umay. Terkekh geli.
"Abis lucu..!! Thanks ya!!" Gumam aprilly sembari berjalan menuju kandang Kelinci pemberian umay.
Senyuman slalu tersungging dibibir umay."Woyyy jahat lo gue ditinggalin.. awas lo ye!!" Teriak umay geram. Aprilly mengernyitkan dahinya heran.
"Cowok ganteng dianggurin gini.." dumel umay membuat tawa kecil di antara mereka.
"KePD an kamu!!" Sahut Aprilly sembari menepuk lengan Umay.
"Kelincinya dikasih nama apa??" Tanya umay penasaran.
"Umay,," sahut Aprilly membuat umay terbelalak. Jelas saja. Masa namanya ia gunakan untuk menamai hewan.
"Haah??gila lo masa nama gue di buat nama hewan sih. Gak keren dong gue.." dumel umay, menatap tajam Aprilly. Sementara yg ditatap hanya tertawa lepas melihat ekspresi umay.
"Kok lo ketawa??" Tanya umay heran.
"Lucu aja!!!. Ehh hang out yukk..!!" Ajak aprilly sembari melepaskan kelincinya.
"Boleh.." sahut umay datar.
"Okeyy, ayook!!" Seru Aprilly semangat.
Tanpa rasa canggung aprilly langsung sj menarik tangan Umay. Prilly dan Ali hanya tersenyum kecil melihat tingkah anaknya yang semakin hari semakin menggemaskan. Apalagi soal cinta
#####
Next yawww