Kita langsung mencari aldo
"Suster anak saya dimana suster?" tanya mama aldo terisak
Suster kebingungan
"Anak ibu bernama siapa?" tanya suster balik
"Aldo suster." jawab mama aldo yang terus menangis
Suster mengecek data-data
"Muhammad aldo gusmoro bu, betul? Kebetulan saya diberi ini dari pihak polisi yang mengantarnya langsung kesini." jelas suster
"Iya dok iya, dimana?" mama aldp semakin terisak
"Dia ada diruang VIP tulip 1 bu, disana dia masih ditangani oleh dokter." suster
Tanpa mendengarkan omongan suster mamah aldo langsung ngluyur
Ayuni dan kavin terus mengikuti mama aldo
***
VIP TULIP 1
Mama aldo ingin membuka pintu ruangan
"Tante." ayuni memanggil mama aldo
Mama aldo menoleh
"Ada dokter di dalam, sebaiknya kita tunggu dulu sampai dokter selesai menangani aldo." ayuni
Mama aldo dengan lemas duduk di kursi depan ruangan
Ayuni menenangkan mama aldo
"Tante berdoa, semoga aldo baik-baik aja ya."
Mama aldo bersender di pundak ayuni
Ayuni mengelus pundak-pundak mama aldo
Tak terasa adzan maghrib
"Udah adzan tuh, shalat dulu yuk kita doain aldo." ajak kavin
"Ayo tan kita shalat dulu, kita doa bareng-bareng buat kesembuhannya aldo." ajak ayuni
"Tante lagi halangan, kalian berdua aja ya. Tante tunggu sini." mama aldo sudah mulai sedikit tenang
"Yaudah kalo giti kita ke mushola dulu ya tan, yuk ay." ajak kavin lagi
Ayuni membenarkan posisi mama aldo lalu beranjak dari duduknya
"Yuk."
***
Mushola
Ayuni dan kavin sudah selesai menunaikan shalat maghrib, mereka berdua sedang duduk di teras mushola
"Lo mau balik kapan?" tanya kavin
Ayuni membuang nafas
"Gue gamau ninggalin aldo vin, gue mau nemenin dia." jawab ayuni
"Lo nginep gitu?" tanya kavin lagi
Ayuni mengangguk
"Besok kan lo harus sekolah, mama lo juga pasti nyariin lo ay dan lo juga masih make baju sekolah. Besok kita nengok aldo lagi bareng-bareng." jelas kavin
Ayuni menunduk, menangis.
Kavin menenangkan ayuni
"Lo sayang ya sama aldo?" tanya kavin
Ayuni menatap kavin dengan air matanya yang masib mengalir
"Iya, gue sayang sama aldo." jawab ayuni terisak
Kavin menatap arah lain dan membuang nafas beratnya
"Yaudah sekarang kita balik ke ruangan buat liat keadaan aldo, yuk." ajak kavin
Ayuni mengelap air matanya lalu beranjak dari duduknya
***
RUANGAN VIP TULIP 1
Pelan-pelan kavin membuka pintu ruangan, disana terlihat mama aldo sedang mengobrol dengan aldo. Mungkin aldp tidak terlalu parah
"Permisi." kavin dan ayuni mulai memasuki ruangan
Mama aldo dan aldo menoleh
"Gimana keadaan lo?" tanya kavin
"Alhamdulillah baik." jawab aldp tersenyum sembari melirik ayuni yang menunduk
Aldo terkekeh
"Cie yang takut natap gue." sindir aldo
Ayuni perlahan menatap aldo
"Lo abis nangis ya?" tanya aldo
Ayuni menggelengkan kepalanya
"Lo gapapa do?" tanya ayuni
"Gue gapapa, cuma baret-baret aja sih sama memar-memar di bagian paha sama punggung gue." jawab aldo
"Kira gue lo parah, gue khawatir sama lo." ayuni masih menatap aldo
Aldo tertawa
"Cie khawatir sama gue cieee." goda aldo
Ayuni tersipu malu
"Dunia berasa milik berdua ye maz mba?" sindir kavin
Kita tertawa termasuk mama aldo
"Kalian ga pulang?" tanya mama aldo
"Sekarang mau pulang ko tan, yaudah kita pulang dulu ya tan." kavin pamit lalu bersalaman kepada mama aldo
Disusul ayuni
Kavin pergi duluan
"Ay, lo besok kesini lagi yayaya?" pinta aldo
Ayuni tersenyum
"Inshaallah do, gue balik dulu ya. Gws aldo." ayuni pergi
***
Di mobil kavin
Hening..
Hening..
Hening..
"Sepo beud dah kaya hidup di kuburan." sindir kavin yang masih fokus ke jalan
Ayuni melirik kavin
"Ga mood ngobrol gue." ayuni
"Harusnya lo seneng dong aldo ga parah-parah banget, sebenernya dia marah sama lo itu boongan." kavin
Ayuni melirik kavin lagi
"Maksud lo?"
Kavin membuang nafas
"Cerna perkataan gue baik-baik napa." kavin
"Ya orang guenya ga ngerti." ayuni
"Aldo itu yang marah sama lo itu cuma mau ngetest lo doang, reaksi lo tuh gimana kalo dia marah sama lo. Dan cewe yang dirumah aldo itu sodaranya aldo namanya zera yang baru balik dari amerika." jelas kavin
"Sialan aldo boongin gue, awas aja entar." ayuni menatap kedepan dengan tajam
"Udah lah gausah balas dendam, kaya gatau aldo aja orangnya iseng. Keadaan aldo lagi ga baik, anggep aja angin lalu." kavin
Ayuni terdiam
***
Ngok ye makin ngawur aje, ampun dah. Apkan yaaak:(
#kiss
KAMU SEDANG MEMBACA
FIVE CRAZY FRIENDS (COMPLETED)
Humor"Bau banget. Lo ngapain bawa gue ke gudang sih. Ngomong ya ngomong aja!" riska menutupi hidungnya "Gausah banyak bacot lo." nila mulai emosi "Nil..nil, jangan kasar." sholfani meredakan nila Ayuni mulai maju mendekati riska. "Kemaren lo abis ngapain...