Chapter 13
Key terbangun oleh sinar matahari yang memaksa masuk dari celah jendela di kamarnya.Saat ia coba untuk duduk,tiba-tiba kepalanya terasa sakit dan berat bukan main.Ia mengaduh sedikit sambil mengusap-usap kepalanya.Ia tidak mengingat apapun yang terjadi kemarin.
Key bangun dari tidurnya dan mulai berjalan di sekeliling kamarnya.Mencari ponselnya yang terbang entah kemana.Ia mengobrak abrik mejanya yang penuh dengan make-up,lalu ia menemukan jaket yang ia pakai kemarin.Dengan segera ia merogoh sakunya dan menemukan ponselnya disana.
Key menyalakan hpnya yang sengaja ia matikan kemarin.Nafas Key tercekat ketika melihat wallpaper ponselnya.Ya...Fotonya dengan Qian.Foto yang ia ambil sekitar setahun lalu saat hari debut Qian.Foto itu selalu menjadi wallpaper ponselnya sejak foto itu diambil.
Sedikit demi sedikit pecahan memori tentang apa yang terjadi kemarin mulai datang.Setiap bagian yang teringat,kepala Key mulai bereaksi,mengirimkan sinyal sakit yang begitu perih.Dan seiring sinyal itu naik ke otak Key,hatinya juga ikut merasakan sakit.Dan tak lama air mata mulai terbentuk di pelupuk matanya.
“Hyung kau sudah bangun?”
Key dengan cepat menghapus air matanya dengan lengannya dan berbalik.
“Hyung...kau tidak apa-apa?”tanya Taemin.
Taemin menutup pintu kamar Key dan berjalan mendekati Key.
“Tenanglah..Memang aku harusnya kenapa?”kata Key sambil memaksakan sedikit tawa.
“Jangan berbohong Hyung.Kau tau aku sebenarnya sangat kecewa saat tau kau menyembunyikan hal ini dariku.Lain kali kalau kau ada masalah bicaralah padaku.”kata Taemin.
Key terdiam sambil menatap ke arah lantai dengan tatapan kosong.Benar...ia lupa kalau kemarin dia sudah menceritakannya pada Taemin.
“Maafkan aku Taemin.Pikiranku terlalu penuh dan aku tidak tau harus berbuat apa.”kata Key masih dengan tatapan kosongnya.
Taemin menghela nafas panjang dan menepuk bahu Key,”Hyung...sebaiknya kau lupakan dia.”
Key kembali melihat ponselnya.Ia memperhatikan wajahnya dan Qian di dalam situ.Keduanya terlihat begitu bahagia,dekat dan cocok.Key tersenyum kecil,memangnya siapa dia berani berfikir kalau dirinya dan Qian cocok?
“Lakukanlah untukku.”kata Key menyodorkan ponselnya kepada Taemin.
Taemin menerima ponsel Key dengan sedikit kebingungan,”kau mau aku menghapus foto ini?”
“Semua.Foto,nomer,pesan.Semua.Jangan sampai ada yang tersisa.”kata Key.
Key lalu berjalan mengambil handuk yang ada di dekat jendelanya dan beranjak ke kamar mandi.
“Hyung...Dia sahabatmu.Apa tidak terlalu kasar kalau kau langsung memutus hubungan dengannya begitu saja?Lagipula dia tidak pernah tau kau suka padanya.”kata Taemin.
Key berbalik dan tersenyum,”Minho itu sudah kuanggap adikku.2 orang yang kusayangi bersama dan bahagia,bukankah sudah seharusnya aku bahagia juga?Untuk waktu dekat ini aku belum mampu berhadapan dengan apapun yang berhubungan dengan Qian.Ini satu satunya jalan agar aku tidak melakukan sesuatu yang bodoh.”
Key kembali berbalik dan masuk ke kamar mandi.Taemin menghela nafas panjang dan mulai membuka ponsel Key.Setiap kali ia mulai menghapus semua hal yang berhubungan dengan Qian yang berjumlah ratusan di dalam ponsel Key,wajah Key tadi menghantui pikirannya.Ia bisa melihat jelas kepedihan dan kesedihan di senyumannya tadi.
~~~
Jin Ri tertawa kecil sambil melihat ponselnya.Kyuhyun yang sedari tadi melihat Jin Ri keheranan melihat Jin Ri yang sepanjang hari terus tertawa tidak jelas melihat ponselnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Jinx (Completed)
FanfictionKenalkan,dia Choi Jinri,salah satu dari sekian banyak remaja Korea Selatan yang bercita-cita menjadi seorang idola terkenal. Perjalanannya mencoba meraih mimpi bukan hal yang mudah,ia harus menghadapi berbagai macam permasalahan bahkan setelah ia de...