Bab 12 - ' Calon Istri '

79.8K 4.7K 49
                                    

Laras seperti disengat ribuan lebah saat tangan kekar yoda merangkul bahunya dengan posesif, tatapannya menyiratkan bahwa ada ribuan cinta yang yoda hujatkan untuk laras detik itu. Laras menahan nafasnya, ia mengalihkan pandangannya kearah romi yang melotot tak percaya.

“ Laras…”, panggil romi lirih.

“ Iya..kebetulan sekali ya kalau laras juga kenal kamu rom “, Jelas yoda, romi menatap yoda dengan pandangan terkejut dan ngeri.

“ Sayang…ini romi yang waktu itu aku ceritain, dia salah satu manager dicabang mall yang aku punya “, Jelas yoda dengan suara yang romi bisa dengar dengan jelas. Laras menatap yoda, tatapan terkejutnya berganti dengan tatapan penuh tanda tanya. Permainan apa yang yoda coba mainkan disini. Ini jelas diluar dugaan laras.

“ I..iya sayang…romi selamat ya..aku turut bahagia “, Ucap laras mencoba mengikuti permainan yoda, tangan laras terulur dan menyalami romi yang nampak kaku menanggapinya.

“ Sama – sama ras, aku juga turut bahagia kamu bisa menemukan pria yang tepat “, Sahut romi sambil melirik yoda yang tersenyum ramah padanya.

“ Iya rom..”,

“ Selamat ya pak prayoda, saya tunggu undangannya segera “, Ujar romi setelah mengakhiri rasa terkejutnya.

“ Oiya, kenalkan istri saya Olivia “, ujar romi memperkenalkan wanita yang berada disampingnya yang sejak tadi hanya menatap penuh tanda tanya.

“ Prayoda “,

“ Larasati “,

Olivia tampak terkejut saat laras menyebutkan namanya, namun keterkejutan itu ia sembunyikan dengan seyuman manisnya.

“ Selamat ya, semoga menjadi keluarga yang bahagia sampai maut memisahkan “, ucap laras saat bersalaman dengan olivia.

“ Terima kasih “,

Keduanya turun dari pelaminan dengan seluruh pandangan tertuju pada mereka. Yoda kini merangkul pinggang laras dengan posesif. sedangkan laras hanya bisa terdiam mencoba menutupi rasa gugup dengan memegang dadanya yang sejak tadi sudah berakrobat, sejak yoda menggenggam tanganya, sejak yoda merangkulnya dan sejak yoda menyebutnya sebagai ‘ Calon istri ‘.

Yoda menggiring laras kesebuah meja yang kosong, laras duduk, lalu disusul yoda duduk disampingnya. 

" Kamu ikuti saja permainanku ", Bisik yoda ditelinga laras, laras bergidik ketika merasakan hembusan nafas yoda. laras memberanikan diri untuk menatap yoda.

" Asalkan kamu jelaskan padaku semuanya ", Tegas laras. yoda memberikan senyumannya lalu membelai rambut laras dengan lembut.

" Pasti ",

Sisa acara laras lebih sibuk menemani yoda yang entah bagaimana jauh lebih sibuk dibanding sang tuan rumah. yoda sibuk meladeni para tamu yang menyalaminya dan memanggilnya " Pak Prayoda ", ini makin menguatkan rasa penasaran laras pada sosok pria yang tengah duduk disampingnya, sedang berbicara serius dengan seorang pria paruh baya yang terlihat sangat ramah dan hormat pada yoda. 

" Jadi inikah calon istri bapak? cantik sekali ", Laras tersadar dari lamunannya ketika kata ' calon istri' disebut - sebut lagi. yoda menatap laras, kembali merangkul pinggangnya dan tersenyum.

" Iya pak, kenalkan namanya larasati ", jawab yoda tenang. laras harus bekerja keras melawan detak jantungnya saat tangan yoda masih asik bertengger dipinggangnyanya. dengan kaku laras mengulurkan tangannya dan tersenyum sebisanya.

" Larasati Ayu Wiryawan ",

" Andreas wirya atmaja ", 

Setelah acara berbasa basi tersebut yoda kembali asik membicarakan bisnisnya, sedangkan laras hanya memandang penuh bosan. laras menyeruput minumannya saat matanya melihat sepasang paruh baya yang tengah berbicara serius disudut ballroom. ia sangat mengenali postur kedua orang tersebut.

The Real Love ( The Wiryawan Series )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang