stay strong [END]

Page 26

Saat key pulang key langsung masuk ke kamarnya dan langsung menghempaskan badanya di kasur...namun key rasakan ada yang begetar...

Drt...drt...
08788566xxx

Siapa nih? Kok gw gak kenal nomornya ya?

"Iya halo siapa nih?"

"Heii gw dante.." jawabnya jauh di sebrang

"Oh ada apa" tanya key senang

"Gw cuman mau bilang good night dan luh jangan pikirin masalah luh yang tadi..dahh night key" jelas dante dan langsung menutup telponya

Dante dante luh aneh ya...jujur luh cowo yang berbeda sangat berbeda dengan raka...gw sayang sama luh dante.

Key pun melanjutkan tidurnya dengan senyum senyum membayangkan pertemuanya dengan dante.

^^pov author^^

Keesokan nya dira terbangun karena sinar matahari mengganggunya. Dira langsung terduduk dan melihat ara masih tertidur pulas di sampingnya.

Ara sangat cantik saat tidur,natural,polos..sama seperti kk nya yang ganteng hihihi.

Namun Entah kenapa hari ini dira memandang ara merasa ada yang berbeda. Seperti ada aura lain namun dira susah menjelaskannya.

Saat dira terus memandangi ara tiba tiba ara menggeliat terbangun. Ara langsung melihat dira balik dan bertanya tanya dalam hatinya kenapa???

"Ka!!!"teriak ara membuat dira tersentak kaget.

"Ayam...hah? Iya.." kaget dira. "Hahahaha masih jaman ayam ka? Kwkwkwkw" rawa ara meledek.

"Kamu sih ngagetin aku...aku kan jadi refleks" ucap dira

"Ini jam berapa ka?" Tanya ara polos. "07.00" jawab dira dan ara langsung terbangun berjalan menuju meja yang berada ada di pojok ruangan.

"Kamu ngapain??" Tanya dira penasaran menghampiri ara. "Minum obat ka" jawab ara enteng.

"Kamu sakit apa emang?"

"Aku sakit liver ka sejak kelas 2 smp dan beberapa minggu lalu aku baru keluar rumah sakit karena koma" jelas ara dan langsung menenggak obatnya

"Koma? Hmm maaf ya kk ga tau malah nanya nanya gini" kaget dira

"Iya ka aku koma,iya ka gpp kk kan calon pacar ka aji jadi santai aja hahaha" tawa ara yang benar benar lepas

Ara..ara beruntung kamu punya kk seperti aji. Dia sangat sayang sama kamu...mungkin dia rela nolongin kamu dulu kalo kamu kesusahan di banding aku.
Dan aku salut kamu bisa melawan sakit kamu. Semangat.

"Ka kenapa bengong?" Tanya aea menyadarkan dira. "Keluar yu ka pasti udah banyak makanan ayuk ka" ajak ara keluar kamar.

"Gak kk mau mandi dulu kamu duluan aja ya nanti kk nyusul" jelas dira dan ara hanya setuju.

Ara keluar dari kamar dan dia melihat di meja makan hanya ada mama nya seorang.

"Pagiikk mahhh,ka aji kemana? Kok belom ada" tanya ara pada mamahnya

"Gak tau tuh bangunin gih...males banget...."suruh mamah dan ara langsung berlari ke kamar aji. "Jangan lari sayang nanti jatuh" teriak mamah pada ara.

Ceklek..
Ara melihat kakanya masih bergelung selimut dengan aji yang memeluk gulingnya.

"Kaka bangunnnnn udah siang.." teriak ara di kuping aji dan sontak aji terlonjak bangun.

"Ishh berisikkk..." omel aji dan kembali tidur dengan bantal yang menutupi wajahnya."5 menit lagi ok" jelas aji dengan menunjukan jari tangannya

"Cepetan kaka..ka dira mau pulang tuh" jelas ara dan lagi lagi aji terlonjak