~~~~~~~~~~
"Waaaaaaa... Haaaa" Niken berlarian sekeluarnya dari mobil.
"Nik, taro barang dulu yuk baru main-main" ujar Gisel.
Satu villa ini ada 4 kamar. Kamar A diisi David, Adam, Daniel. Kamar B diisi Ethan dan Kevin. Kamar sisanya di isi dengan barang-barang mereka. Sedangkan barang-barang yang penting di biarkan di letakan di kamar yang di tempati.Setelah membereskannya Niken segera keluar bersama Gisel, Ethan, Adam dan Daniel. Sisalah Kevin, Artha dan David yang masih berada di villa.
"Mainan yuk" ajak Artha
"Main apa ?" sahut David dan duduk di samping Artha. Di ikuti Kevin yang juga duduk di samping Artha, sehingga Artha di apit oleh David dan Kevin. "Hmm, ToD ? Gimana ?"
"Oke" sahut David dan Kevin hampir berbarengan.
"Hm, ToT aja. Gak usah ada dare" tambah Artha. "Gak masalah" jawab David yang di setujui Kevin.
Artha memutar botol kosong di lantai. Dan tutupnya berhenti di David.
"Hmm, a-"
"Gimana kalo gue juga suka sama Artha ?" Kevin menyela Artha yang ingin bertanya.
"Hm, bakal gue jawab. Kalo emang lo beneran suka sama Artha. Its okay, gue bakal mundur, gue rela ngasih apapun demi sahabat gue. Gue titip dia sama lo, jadi buat dia bahagia demi gue. Tapi kalo lo main-main sama Artha, siap-siap kepala lo muter ke belakang" David mengakhiri kalimatnya dengan memeragakan seolah-olah lehernya terputar ke belakang.
"Hh, gak jelas ah pertanyaannya. Ayo main lagi". Botol mulai berputar dan melambat dan berhenti di Kevin.
"Hm, ka-"
"Lo beneran suka sama Artha ?" sela David. Artha hanya memasang wajah datar.
"Yaps, bahkan gue sayang sama Artha. Jadi jawaban lo tadi bisa gue pegang", jawaban Kevin membuat Artha menelan ludahnya, sedangkan David hanya mengepalkan jemarinya.
"Pertanyaannya tuh yang bermutu coba, jangan bahas gue mulu ah" Artha mulai sebal. "Dah sisanya gue, yaudah kalian nanya".
"Kalo gue beneran suka sama lo, lo bakal jauhin David gak ?" tanya Kevin langsung.
"Ngga" jawab Artha santai
"Kalau seandainya gue beneran ngejauh dari lo, lo bakal apa ?"
"Gue bakal ngelarang lo ngejauhin gue" Artha tetap santai, membuat David dan Kevin yang serius kebingungan dengan jawaban Artha yang main-main atau tidak.
"Udah ah, udah jelas kan jawabannya. Kalian laper gak ? Mau gue masakin apa ? Mie aja yah" Artha bergegas kedapur dan memasak mie.
Sebenarnya Artha masih memikirkan apa yang di katakan Kevin dan jawaban David tadi. Intinya semua pertanyaan maupun pernyataan dari Kevin juga David membuat Artha tak habis pikir.~~~~~
Hmm, gua lagi ada new story nih, emang belom di publik. Hmm tipe-tipe sad story lah.
Nanti kalo udah siap publik, bakal gue kabarin lagi kok.
Tetep di nanti vommentnya buat yang ini ;). See you
KAMU SEDANG MEMBACA
H I M !
Random[ SINOPSIS BARU ] Cover by : venusyura Aku sangat membencinya, padahal ini bukanlah masalah yang besar. Namun hatiku tidak mau memaafkannya, entah sampai kapan. Tapi, Semakin dia menjauh, semakin aku mencintainya.