Part 3

881 55 1
                                    


"Bisa berdiri?" tanya Jonghyun. Yoona pun berusaha berdiri. Tapi gagal. Dia malah terjatuh. Entah ini baik atau buruk, Yoona jatuh ke dada Jonghyun.

Yoona mendengarkan detak jantung Jonghyun. Detak jantungnya seperti punya Yoona. Sangat kencang.

"Ba..baiklah. sini aku gendong." Wait! kenapa tiba-tiba Jonghyun gugup? dan apa? di gendong? karna batu sialan itu, kini Yoona mendapat keberuntungan.

Mungkin orang mengira mereka berdua pacaran karena ada adegan gendong-gendongan segala. Tapi ketahuilah, ada yang menatap sinis dari arah kejauhan. Orang tersebut berjalan kearah mereka berdua.

"Jong-i, kenapa Yoona digendong segala?" tanyanya sinis.

"Dia tadi terjatuh dan tidak bisa jalan Yeon-a." jawab Jonghyun yang masih dalam posisi menggendong Yoona di belakang.

"Ne Seung Yeon-a. Mungkin kakiku kesleo." ucap Yoona.

"Kau sedang tidak mencari kesempatan kan?" Selidik Seung Yeon entah ditujukan kepada Yoona atau Jonghyun.

"Ani." jawab mereka kompak.

"Wah kompak sekali. Kalian juga romantis. Na Kanda." Seung yeon pun berjalan menuju kelompoknya tadi.

Dengan diam Jonghyun berjalan dengan Yoona yang masih dipunggungnya menuju ke P3K yang tak jauh dari tempat mereka berdiri.

"Sudah sampai. Kau berat juga ya?" ucap Jonghyun menggoda. "Auw." jeritnya saat dicubit Yoona.

"Aku tidak berat." elak Yoona.

"Kenapa kalian disini?" suara itu membuat mereka berdua menoleh ke belakang.

"Kaki ku kesleo sunbae. Aku tidak bisa berjalan." keluh Yoona.

"Kamu angkat dia ke kursi." Sunbae itu menyuruh Jonghyun.

Jonghyun pun menurut. "Namaku Jonghyun. Sunbae?" Tanpa disuruh ataupun diminta, Jonghyun memperkenalkan diri.

"Aku Changmin. Kamu?" Changmin menatap Yoona.

"Oh.. joeyo Im Yoona imnida sunbae." Yoona memperkenalkab diri setelah duduk dikursi.

"Baiklah Yoona luruskan kakimu." Perintah Changmin. Tampak Changmin sedang mengelus-elus pergelangan kaki kiri Yoona. Bukan mengelus. Tapi memijit. Dan..

"AUW" Jerit Yoona. "Sunbae appo." rengek Yoona sambil menahan air matanya.

"Mian. Aku hanya membantu menormalkan kakimu. Cobalah berdiri." perintah Changmin. Yoona pun menurut. Dengan perlahan ia turun dari kursinya dan berpegangan pada pundak Jonghyun dan Changmin.

"Omo! aku sudah bisa berdiri." Changmin tersenyum melihat Yoona bisa berdiri.

"Aku juga sudah bisa berjalan. Kamsahamnida Sunbae. Kamsahamnida." Yoona membungkukkan tubuhnya 90 derajat.

"Gwencana. Segeralah gabung dengan kelompok kalian." perintah Changmin.

"Ne Sunbae. Jonghyun-ssi Kajja!" ajak Yoona. Jonghyun pun menurut setelah membungkuk pada Changmin.

"Jonghyun-ssi gomawo." ucap Yoona di perjalanan.

"Mwoga?"

"karna sudah menggendongku."

"bukan apa-apa. Itu bentuk tanggung jawabku sebagai ketua."

"oh geurom." tak lama mereka sudah ditengah-tengah kelompoknya.

"Yoona apa kau baik-baik saja?" tanya Sunny khawatir diikuti Taeyeon.

Yoona mengangguk dan melirik Jonghyun dengan tersenyum malu. Jonghyun pun begitu.

Teardrops In The RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang