Ratu Bettary beranjak masuk kedalam ruang kerjanya saat penjaga pintu menyampaikan bahwa ada seseorang yang menunggunya disana.
"ucapkan halo pada nenek" bujuk wanita itu pada balita yang ada dalam dekapannya membuat balita itu hanya tersenyum lebar dengan memasukkan kepalan tangan kecilnya kedalam mulut dan membuat tangan mungilnya basah kuyup oleh liur saat Ratu Bettary duduk dimeja kerjanya.
Ratu Bettary mengulurkan tangannya untuk menerima balita itu dan mendudukkannya di pangkuannya, "bagaimana kabarmu dan kabar bayi mungil-ku ini?" tanya Ratu Bettary membuat wanita itu tersenyum lebar dan mengusap rambut balita itu.
"kami sehat" jawab wanita itu singkat sebelum menelan ludah dengan gusar, "tapi... tapi aku mulai tidak bisa memenuhi kebutuhan kami lagi" sambungnya membuat Ratu Bettary dari sejak tadi hanya memandangi balita dalam pangkuannya dengan sayang akhirnya mendongak untuk menatap wajah wanita itu sebelum menunjuk dengan dagunya ke arah meja.
Wanita itu mengikuti arah yang ditunjuk oleh sang Ratu sebelum mengambil amplop tebal yang sedari tadi tidak disadari keberadaannya sebelum membukanya saat Ratu Bettary mengangguk.
Wanita itu terkesiap saat melihat tumpukan uang dengan jumlah besar di dalam amplop itu, "aku harap itu cukup untuk menghidupimu" jelas Ratu Bettary membuat wanita itu menggeleng bingung.
"menghidupiku?"
Ratu Bettary mengangguk, "aku akan mengambil bayimu dan kau bebas melakukan apapun pada uang itu"
"aku... aku tidak mengerti apa maksudnya. Bagaimana dengan rencana kita soal pernikahanku dan Dante?"
"tidak ada pernikahan selama Dante masih memiliki Cecillia dan saat ini Cecillia sudah melahirkan bayi 'sah' Dante jadi aku tidak membutuhkanmu untuk menutupi apapun"
Wanita itu memerah sebelum melemparkan amplop itu ke atas meja dengan kasar, "tidak, aku tidak akan menerima ini. aku ingin Dante, dan aku akan melakukan segalanya untuk mendapatkannya" membuat Ratu Bettary tertawa sinis.
"jangan berpura-pura lagi Tattianna, kau pikir aku akan pecaya bahwa kau menginginkan Dante karena kau peduli padanya? Kau hanya ingin uang Dante dan apa kau sudah mendengar kabar terbaru soal Dante? dia bukan lagi keluarga Paxton jadi jika kau pintar maka sebaiknya kau setuju untuk pergi dan melupakan kesepakatan kita soal pernikahan itu dengan cukup puas menerima uang yang bisa kau habiskan selama lima atau tujuh tahun hidupmu" saran Ratu Bettary membuat Tattianna ragu sebelum melihat kembali ke arah amplop di meja yang tadi dilemparkannya.
"apa maksudmu adalah kau membeli bayiku juga?"
Ratu Bettary mengendikkan bahunya, "aku juga tau kau tidak mencintai bayi ini, setidaknya jika dia tetap disini maka dia tidak akan kekurangan apapun dan berakhir dengan nasib yang buruk karena memiliki ibu yang tidak mencintainya. Walaupun bayi ini bukan cucuku tapi aku menyukai bayi ini, untuk menebus rasa kesepianku karena tidak bisa memeluk cucu kandungku" membuat Tattianna mendengus sebelum mengambil amplop di atas meja dengan kasar dan beranjak keluar dari ruang kerja kerajaan tanpa menoleh atau berpamitan pada bayinya membuat Ratu Bettary sangat menyesal pernah menginginkan Dante untuk menikah dengan wanita seperti itu dan menyesal karena pernah bersikap tidak baik pada cucu menantunya—Cecillia—yang sangat mencintai Dante dan bahkan kini mengangkat seorang anak pengantar surat untuk menjadi putera mereka.
Ratu Bettary sangat ingin—jika diberi kesempatan—untuk menebus semua kesalahannya dan menimang bayi Dante seperti saat ini menimang bayi berumur sembilan bulan yang tidak beruntung karena memiliki ibu seperti Tattianna. Tapi setidaknya Ratu Bettary akan memulainya dengan menyelamatkan nasib bayi mungil tampan itu dari kesengsaraan.
Ratu Bettary menarik tali lonceng di samping pintu dan menunggu hingga pelayan datang untuk menyiapkan kamar bayi dan meminta mereka mendatangkan pengasuh bayi terbaik agar bayi itu tidak kesepian saat dirinya sedang sangat sibuk mengurusi kerajaannya.
"Ratu, boleh saya tau siapa namanya?" tanya pelayan yang menggendong bayi tampan itu.
Namanya Alexander Hammington Junior tapi Ratu Bettary akan memberinya nama baru karena kini hubungan bayi itu dengan Tattianna sudah di putus oleh uang, "Nick, Nicholas Paxton" jawab sang Ratu membuat pelayan itu memandang takjub pada wajah tampan si bayi.
"ayo kita lihat kamar anda pangeran Nicholas"
KAMU SEDANG MEMBACA
BASTARD prince (Paxton seri 1)
Romansasengatan rasa sakit lutut Cecillia Raven justru yang membuatnya sadar bahwa dirinya belum mati setelah terdengar letusan senjata api itu. Cecillia tau dirinya harus mati dan dia tidak akan menghidar, tapi yang mengejutkan adalah tubuh besar yang men...
