Chapter 12

815 95 6
                                    

Akhirnya Hailey balikkk!!!




Ternyata dia juga menatapku. Mata hijaunya bertemu dengan mata biruku ini. Kami saling bertatapan mata cukup lama dan sampai kurasa tubuh kita semakin dekat. Jarak diantara kami juga sudah mengecil. Aku terhipnotis oleh mata hijau emeraldnya yang sangat menawan itu. Kami saling berdekatan dengan masih saling menatap satu sama lain seperti sama-sama terhipnotis. Lalu setelah itu aku merasakan ada yang aneh di diriku.

Aku merasakan bibirku aneh dan baru kusadari kalau ternyata bibirnya Harry ada di bibirku—kami saling berciuman. Aku merasakan hal yang aneh dengan ciuman kami ini. Perasaan yang belum pernah aku rasakan ketika aku melakukan hal yang sama dengan mantan kekasihku yang dulu. Tapi entahlah aku tidak tahu maksud dari perasaan aneh ini. Aku masih nyaman dengan posisiku seperti ini. Ciumannya membuatku nyaman dan tenang kalau aku berada di dekatnya.





**

Sekarang aku sudah berada di dalam kamarku. Setelah insiden ciuman kami tadi aku langsung bergegas ke kamarku dan meninggalkannya sendirian di dapur. Aku tidak meneruskan lagi belajar memasaknya. Aku terlalu cangguh untuk merasakan perasaan yang aneh kalau berada di dekatnya.

Ponselku berbunyi, aku bergegas mengambil ponselku dan melihat siapa orang yang tengah malam seperti ini menelponku. Aku melihat layar ponselku dan tertera namaku di layar ponselku.

"Hallo?" Ucapku.

"Hallo. Ini aku Hailey. Hannah, aku sudah keluar dari rumah sakit dan sekarang aku sudah sembuh. Aku besok akan pergi ke London karena kau juga hari ini sudah melakukan photoshoot pertamamu bukan? Sekarang kau sudah mendapatkan keinginanmu dan kumohon besok kamu pergi ke bandara." Ucap Hailey dengan terus menerus berkata tanpa jeda dan tidak memberikanku kesempatan untuk berbicara.

"Baiklah. Besok aku akan ke bandara. Jam berapa pesawatmu akan tiba di London?"

"Jam 12 siang. Makasih Hannah sudah menggantikanku. Aku sangat berhutang budi padamu."

"Tidak usah bersikap seperti itu. Kau adalah  saudaraku dan sudah seharusnya aku melakukannya untukmu. Oke sudah selesai kan yang ingin kau sampaikan padaku? Aku akan kembali tidur dulu ya. Sampai jumpa besok dan selamat malam." Balasku juga tanpa memberinya jeda untuk berbicara dan langsung mematikan panggilannya karena aku begitu lelah hari ini. Kejadian hari ini sungguh diluar prediksiku.

Aku meletakkan ponselku di meja lalu merebahkan tubuhku di kasurnya Hailey yang sangat nyaman ini. Aku berpikir aku menyesal karena telah memberitahukannya kalau hari ini aku ada photoshoot. Aku tidak berpikir dia ingin kembali ke aktivitasnya. Aku sangat menginginkan kehidupan Hailey ini. Kehidupannya sangat mirip dengan kehidupan di mimpiku. Bertemu dengan pria-pria tampan, bisa menjadi model, punya kamar yang bagus.

Aku juga memikirkan Harry, sejak ciuman tadi ini aku terus membayangkannya.

Entahlah aku terlalu lelah untuk mengingat kejadian ini tapi terlalu menyenangkan. Apa aku mau kembali ke kehidupanku di Skotlandia? Aku ragu tapi aku harus bisa!

Hannah kau pasti bisa!

Aku terus mengucapkan mantra itu terus agar aku bisa meyakinkan diriku sendiri.





Twins |h.s|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang