Chapter 21

797 82 4
                                    

Aku masih memikirkan perkataan Niall tadi di frat. Ternyata perasaan Harry terhadap Kendall cukup lama juga. Yang ada di benakku sekarang adalah apa Kendall merasakannya juga? Aku merasa sedikit cemburu mendengar penjelasannya Niall dan juga kaget. Aku tidak menyangka kalau Niall menyukaiku dari dulu dan dia selalu memperhatikan tingkahku.

-flashback-

Aku menatap mata biru lautnya. Dia menarik napas cukup dalam lalu menghempaskannya. "Ini sangat rumit. Dulu Harry dan Will bersahabat sampai akhirnya Will mempunyai pacar dan pacarnya tidak lain adalah orang yang Harry cintai. Setidaknya Harry selalu menahan perasaannya ketika melihat orang yang dia cintai bersama dengan sahabatnya sendiri. Akhirnya kejadian itu terjadi, Kendall memutuskan Will. Merasa kalau Kendall memutuskannya karena ada orang ketiga dan orang ketiga itu adalah Harry. Dia mengajak Harry berantem. Kau tahu Harry sangat tidak bisa sampai harus berantem dengan sahabatnya akhirnya mereka berjanji untuk tidak pernah berpacaran dengan Kendall. Walaupun dia menyukai Kendall, dia tetap tidak bisa memiliki hubungan lebih dari teman dengannya tapi tidak setelah dia bertemu denganmu." Dia menatap mataku dalam dan meremas tanganku.

"Aku melihat akhir-akhir ini ketika kau sedang dalam masalah, dia selalu ingin berada di sampingmu dan menjagamu. Tadinya aku merasakan karena kejadian di Skotlandia waktu itu ketika kalian kecelakaan tapi aku memutar kembali otakku. Aku tahu Harry menyukaimu dari dulu namun dia masih belum yakin akan perasaannya itu karena Kendall masih menjadi dominan di hatinya. Semacem belum menyadari tapi sudah merasakan. Kau mengerti?"

Aku mengangguk mengerti maksudnya Niall.

"Aku...." Dia menghentikan kalimatnya itu dan matanya menjauhiku.

Aku menatap mata birunya kembali setelah dia tidak melanjutkan kalimatnya. Niall seperti sedang mencari kata yang bagus untuk diucapkan.

"Jujur, aku mencintaimu. Dari saat kau memperkenalkan diri sebagai asistennya aku merasa hidupku kembali ceria. Aku sering memandangmu ketika kau ada dan aku juga tahu kalau kau terkadang suka memandang Harry, aku tahu kau menyukainya. Makanya ketika aku merasa perasaan Harry padamu semakin besar aku memberanikan diri untuk mengatakan padanya tentang dirimu. Dirimu yang selalu memandangnya. Aku mencoba meyakinkan Harry kalau kau mencintainya. Awalnya dia ragu, sangat ragu. Tapi sekarang kulihat Harry tidak mempunyai rasa ragu lagi, bukan? Sekarang selamat telah menempati hatinya Harry. Aku senang melihatmu bahagia." Aku bisa merasakan sakitnya dia mengatakan seperti itu. Sejujurnya aku sangat terkejut mendengar pernyataan dia menyukaiku.

Twins |h.s|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang