A.

533 50 2
                                    

Frieda's pov.

Hari mulai gelap, itu artinya aku selesai dari tugas sebagai pembantu -tidak dibayar- di rumah ini. Dan itu juga artinya ayah pulang.

"Halo, ayah! Ayah, ayo segera makan malam." ajakku antusias.

"Iyaa, sayang. Kau bisa menaruh tas ayah di ruang kerja?" Aku langsung mengangguk dan menuju ruang kerja milik ayah.

Ya, disinilah tempat penuh sekali memori ketika ibu masih hidup. Setelah menaruh tas milik ayah, aku melihat foto ibu menggendong diriku sambil tersenyum manis sekali.

Ceklek

"Fri? Ayah kira kau sudah di ruang makan."

"Kau rindu pada ibumu? Fri, ayah juga. Ingat kata-kata ibu, seorang skater merupakan orang yang kuat." Ayah langsung memelukku dengan hangat dan erat.

"Iyaa, aku mengingatnya. Yah, ayo kita makan malam" ucapku meninggalkan ayah dan menyeka air mataku yang akan turun.
---

"Dad, ini yang menyiapkan makan malam adalah aku, dad! Dan Frieda tidak membantu, dad!" ucap Vena saat makan malam. Ugh, yang benar saja!

"Oh, ya? Dad bangga sekali. Fri, kau harus mencontoh adikmu besok." Aku hanya mengangguk dan melihat Vena tersenyum kemenangan.

"HELLO DADDY, MOMMY, VENA! OH, AND HELLO MY STEP FUCKING SISTER!" ucap Esmeralda atau bisa kau panggil Ralda. Ya, dia kakak tiriku. Hanya berbeda 1 tahun dengannya.

Kami sekeluarga tidak heran jika Ralda seperti itu. Dia hampir setiap hari mabuk. Sebenarnya, ayah akan mengusir Ralda namun rasa sayang ayah terlalu besar terhadap Ralda sehingga ayah tidak tega.

Akhirnya kami melanjutkan makan malam dengan tenang. Ralda? Dia masuk kamarnya tentunya. Selesai makan malam aku membereskan alat makan dan menuju kamarku untuk belajar.

Sekitar 45 menit aku belajar, hpku bergetar. Oh, ada yang menelponku.

'Halo? Siapa ini?'
'Ini aku, Fri. Niall Horan.'
'Oh, ada apa, Ni? Dari siapa kau mendapatkan nomor teleponku? '
'Kau tak perlu tau, Fri. Um, besok aku akan menjemputmu. Bagaimana?'
'Maaf, Ni, skateboardku masih bisa kupakai. Jadi kau bisa menjemput Ralda saja ya besok. Oh, ya terimakasih atas tawarannya.'

Aku langsung memutuskan sambungan dari Niall. Ya, Niall adalah anak populer di sekolahku. Ralda sangat menyukainya. Bahkan, Ralda memberikan apapun yang Niall butuhkan. Dan aku menolak tawaran Niall karena aku tak ingin berurusan dengan Ralda.

Aku pun melanjutkan belajarku dan tak terasa aku tertidur pulas
---

"Pagi, ayah." ucapku keluar dari kamar dan memeluk ayah.

"Kau tidak sarapan sayang?"

"Tidak, yah! Aku berangkat dulu, Bye, yah!" ucapku langsung menaiki skateboardku menuju ke kampus.

Sesampainya di kampus, aku bertemu dengan Sam, sahabatku sejak high school.

"Hai, Sam!"

"Fri, 3 p.m madam's cafe. Okay?" Aku belum menjawabnya tetapi ia sudah berlari menuju kelasnya.

Aku memasukkan skateboardku di lokerku dan mengambil buku yang aku butuhkan. Langsung melangkah ke kelasku.

Aku memilih tempat duduk yang terletak di pojok. Dan sialnya, sebelahku adalah Harry Styles. Pria kaya yang sangat playboy. Ia selalu menyewa seorang jalang dan dibawa ke kampus. Seperti hari ini.

"Hai, Fri, kau cantik sekali. Kau tak ingin pulang bersamaku nanti?" ucapnya dengan tatapan cabul miliknya

"No. Big NO! Dan jangan coba coba mengelus tanganku, Styles. Jika kau mengulangi lagi, jangan harap kau pulang dengan wajah yang mulus." ucapku dingin. Sungguh, aku jijik jika aku disentuh olehnya.

Setelah itu, aku mengikuti jam pelajaran dengan tenang dan terus berkonsentrasi terhadap pelajaran Mr. Brown.
---

Yey! Akhirnya selesai jam kuliahku. Kulihat pada jam milikku, ya sekarang jam 3. Aku segera menuju cafe yang Sam bilang.

Aku memasuki cafe tersebut dan mencari Sam. Ya, cafe ini sangat ramai hari ini.

"FRI!"

"Aku mendapat info yang perlu kau ketahui!" ucapnya -sangat- antusias

"Apa?" ucapku datar

"Ah, kau ini! Jadi kau merasa aneh tidak dengan Niall dan Harry?" ucapnya sedikit pelan. Ya, akhirnya Sam bisa berkata dengan pelan.

"Iyaa, memang kenapa?"

"Ternyata Niall dan Harry itu..."

hwehwe :3 maaf ya kalo masih absurd dan ada typo(s) (': keep vomments ya makasii

Skategirl [On Editing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang