“prilly, kenapa diam?” ucap bu jesica
Prilly langsung sadar dari lamunannya.“nggak bu” ucap prilly lalu segera duduk di samping ali
__””__
Waktu istirahat telah tiba prilly hanya terdiam tak beranjak dari bangkunya.
“nggak makan loe” ucap ali.
“nggak”
“kenapa?”
Prilly melirik ali sinis “kepo banget sih loe?” ucap prilly.
“gue Cuma nanya, galak amat” ucap ali lalu berlalu meninggalkan prilly.
Ali meminum milk tea miliknya “loe cantik” ucap ali membayangkan prilly lalu tersenyum.
“hey bro” tiba2 ada seseorang yang menepuk bahu ali dan duduk disebelah ali.
“hey bro” ucap ali dengan senyum pada kevin yang merupakan sahabatnya.
“kenapa loe senyum senyum gitu? Dapet undian loe” ucap kevin
Ali tersenyum “ini lebih dari undian” ucap ali.
Kevin mengerutkan keningnya “maksudnya?” tanya kevin.
Ali tak menjawab kevin dan malah senyum senyum tak jelas.
“apa jangan2 karna cewe baru itu?” ucap kevin lagi.
Ali tersenyum lagi “gue nggak tahu” ucap ali.
“dih dasar PA” ucap kevin menonyor kepala ali.
“ish sakit” ucap ali.
“bodo...eh bolos yuuk abis ini pelajaran pak herman tau males gue” ucap kevin karna pak herman memang guru matematika yang sangat killer di sekolah itu.
“nggak akh” ucap ali.
“loh tumben loe” ucap kevin bingung.
Ali tersenyum “udah akh, gue mau ke kelas, bentar lagi masuk ..sanah kalo loe mau bolos sendiri aja” ucap ali sambil berlalu meninggalkan kevin.
“eh ali ali” panggil kevin pada ali “ loe udah bayar minuman loe belom” tambah kevin setengah berteriak.
“loe yang bayar” ucap ali berteriak karena sudah jauh meninggalkan kevin.
“wooy” ucap kevin berteriak namun ali sudah menghilang dari pandangannya.
“kebiasaan tuh orang..ujung ujungnya gue yang bayar” ucap kevin kesal.
__””__
Ali mengikuti prilly yang sedang berjalan menuju halte bus, entah mengapa ali sangat penasaran pada cewe ini.
Prilly berhenti di sebuah halte bus lalu duduk menunggu bus yang akan datang.
Ali berdiri bersandar di tiang halte tersebut sambil terus memandangi prilly..
Prilly yang merasa diperhatikan pun mulai risih.“loe ngeliatin gue?” ucap prilly.
“pede loe” ucap ali lalu duduk di sebelah prilly “orang gue mau duduk”
“issh” ucap prilly kesal “jelas2 dia tadi merhatiin gue” ucap prilly dalam hati.
Setelah beberapa menit bus yang di tunggu pun datang prilly segera naik kedalam bus tersebut begitu pun ali.
Prilly mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru bus namun sial tempat duduk semua penuh, dengan terpaksa prilly berdiri.Ali memperhatikan prilly yang berdiri bersandar di kursi tak jauh dari dirinya, dia tersenyum saat tetesan keringat keluar dari dahi prilly.
Tiba2 saat bus berhenti dihalte selanjutnya banyak penumpang yang naik ke dalam bus sehingga bus sesak.
Ali segera mendekati prilly bermaksud untuk melindunginya.“apaan sih loe” ucap prilly risih saat ali mendekatinya.
“diem”ali mengahalangi prilly dari desakan orang2 dengan tangannya..
Prilly hanya terdiam.Prilly turun dari bus itu begitu pun ali..
Prilly melangkah kan kakinya menuju kompleks rumahnya namun prilly merasa ada yang mengikutinya..prilly langsung menghentikan langkahnya lalu berbalik.“loe ngikutin gue” ucap prilly pada ali yang sedang berjalan di belakangnya.
“loe bener2 cewe yang kepedean yah” ucap ali.
“yaa terus apa coba, jelas2 loe ngikutin gue”
“please deh, gue mau pulang kali” ucap ali lalu berjalan mendahului prilly.
“cantik dan galak, bener2 bikin penasaran” gumam ali.
“iiikh dasar cowo nyebelin” ucap prilly sambil menatap punggung ali yang semakin jauh.
Vote dan comment :)
KAMU SEDANG MEMBACA
New Loves
FanfictionKetika aku patah hati, dia datang dengan cinta yang baru-prilly Aku penasaran dengan wajah sendunya, berawal dari rasa penasaran aku datang membawa cinta baru saat sadar bahwa dia tersakiti-aliando Spesial cover by bunda @SwisBwi