Love Me Like You Do(Zi Tao) DISCONTINUE

11. Beginning (A)

"Haii selamat pagi aku membawakan sarapan untukkmu.. bagaimana keadaanmu?" Tanya Jessica saat sampai di ruang rawat inap Jaegyoung dengan membawa nampan berisi sarapan.

"Jauh lebih baik. Thanks." Jawab Jaegyoung.
"Dimana Tao ?" Jessica celingak celinguk mencari keberadaan Tao.
"Ia meeting pagi ini. Tapi akan kembali nanti siang jika tidak sibuk." Jelasnya
"Yasudah kalau begitu ayo sarapan" ajak Jessica

"Aku tidak mau, makanan rumah sakit tidak enak"
"Ohh,, ayolah.. ini bukan bubur rumah sakit. Tadi Tao menelfon ku dan menyuruhku membelikan bubur untuk sarapanmu." Bujuk jessica
"Kau tak bohong kan?" Tanya Jaegyung selidik.
"Bisa kau tanyakan sendiri padanya" Jessica memutar bola matanya.

"Aku percaya padamu" kemudian Jaegyoung menduduki dirinya dan dibantu oleh Jessica.
"Baiklah, biar ku suapi." Jessica mengambil mangkuk dan sendok yang tadi ia bawa.
"Tak perlu, aku bisa sendiri. Aku tau kau pasti sedang banyak pekerjaan bukan?" Jaegyoung mengambil alih mangkuknya.

"Hah.. yasudah.. aku akan kembali 10 menit lagi. Dan buburnya harus sudah habis mengerti?" Tuntut Jessica.
Jaegyoung mengangguk sambil tersenyum melihat Jessica tang setelah itu pergi meninggalkan ruang inap VVIP nya.

Jaegyoung memakan buburnya dengan enggan. Perutnya tidak enak, tapi ia harus tetap makan agar ia bisa kembali vit. Minggu pagi yang menyebalkan. Harus berada dirumah sakit dan sendirian. Terlebih lagi Tao ada meeting pagi ini.

Untungnya ada TV dikamar ini. Setidaknya tidak terlalu sepi dan bisa menemani Jaegyoung saat ia bosan.
Jaegyoung menyalakan TV dan melihat kabar para selebritis ditahun ini dan menjelang tahun depan. 'Choi Seung Hyun atau dikenal sebagai T.O.P dari Bigbang akan menjalankan wajib militer di tahun 2016'

"Astaga, benarkah itu? Dia akan jarang muncul kepublik jika seperti itu. Kenapa cepat sekali?" Jaegyoung mengerucutkan bibirnya. Idol favoritnya akan menjalankan wajib militer di tahun 2016.
"Adakah pria yang lebih tampan dan lebih sexy selain T.O.P??" Tanyanya pada dirinya sendiri.

"Maaf, aku terlambat 5 menit." Jessica masuk dengan suara nyaringnya.
"Iya tak apa apa." Jaegyoung menoleh kearah tv lagi setelah melihat Jessica masuk.

"Ah, T.O.P akan menjalankan wajib militernya?" Tanya Jessica yang menatap TV.
"Ya begitulah, aku rasa saat dia wajib militer nanti tak kan ada lagi pria se-sexy nya." Keluh Jaegyoung.
"Benarkah? Bagaimana dengan Tao?" Tanya Jessica.

"Mak-maksudmu?" Jaegyoung menautkan kedua alisnya.
Jessica mendekat dan membisikkan sesuatu.
"Bagaimana dengan Tao ketika berada diranjang? Apakah se sexy itu?" Goda Jessica yang membuat pipi Jaegyoung bersemu merah.

"Aishh, kau ini bicara apa sih.." Jaegyoung menunduk malu.
"Aku hanya bercanda, sudah lupakan. Oh iya jangan lupa di minum obatnya. Jika kau meminum rutin, nanti sore kau boleh pulang. Mengerti?" Jessica memerintah.
"Baik. Akan ku minum dengan tepat waktu."

"Baiklah aku keluar dulu. Jika membutuhkan bantuan silahkan hubungi aku. Tao bilang ia sudah memasukan nomor ponsel ku kedalam ponsel mu semalam."
"Terimakasih Jessica." Akhirnya Jessica pun keluar lagi menjalankan aktivitasnya seperti sebelum nya.

*

Jam menunjukkan pukul 11 siang Jaegyoung mulai bosan berada diranjang terus menerus. Bahkan TV pun sudah tak menyenangkan lagi. Ia bangkit lalu mendorong tiang infusnya ke luar ruangan mencari udara segar. Baru beberapa meter keluar dari ruang rawat inapnya, Jessica muncul dan berceloteh panjang.

"Hei kau mau kemana? Astaga kau sendirian. Bagaimana kalau terjadi sesuatu? Pasti aku yang akan di omeli oleh Tao. Setidaknya jika ingin keluar harus ada yang mendampingimu mengerti? Oh tuhan.. kau lihat? Tanganmu hampir berdarah karna terlalu banyak bergerak." Jessica melihat jarum infus yang terletak di tangan Jaegyoung sedikit bergeser dan menimbulkan sedikit bercak darah.