Chapter 13

30K 2.3K 255
                                    

.

Baekhyun meringkuk di atas ranjang UKS, ia menangis dalam diam semenjak kepergian Chanyeol yang baru saja meninggalkannya di UKS sendirian. Baekhyun bukan menangisi ia ditinggalkan, Tapi menangisi apa yang baru saja terjadi. Sungguh, Baekhyun ingin mendapat jawaban yang sesuai dengan pertanyaan nya, Bukan jawaban yang tidak nyambung seperti itu.

Baekhyun menginginkan jawaban 'iya' atau 'tidak'. Jika memang ia tidak bisa memberikan cintanya kepada Baekhyun, maka Baekhyun dengan senang hati melupakan nya dan tidak melakukan perjodohan ini. Tapi kalau memang, ia mau memberikan cintanya kepada Baekhyun, kenapa sampai sekarang ia masih saja tak menganggap Baekhyun. Apa yang membuatnya sehingga Baekhyun menunggu seperti ini.

Baekhyun makin terisak, ia mencoba untuk tidak memikirkan prihal masalah Cintanya, tapi tetap saja tidak bisa. Mungkin Chanyeol hanya memanggap nya sebagai mainan. Mengingat kalau Chanyeol tidak suka orang bodoh.

Baekhyun tau kalau dia bodoh dan tak pantas bersanding dengan si jenius Chanyeol, tapi mengapa Chanyeol selalu meruntuhkan usaha Baekhyun yang ingin melupakannya. Bahkan kemarin ia mencium Baekhyun sampai pingsan. Itu hanya Baekhyun saja yang berlebihan.

Baekhyun mengusap air mata nya kasar dan mendudukan dirinya di atas kasur, mengepalkan kedua tangannya dan menggeram tertahan.

"Aku akan melupakanmu CHAN-YEOL" Ucap Baekhyun dengan sebuah penekanan setiap kata, penekanan lebih di Nama Chanyeol.

Klek

Pintu terbuka, memunculkan tubuh jangkung yang baru saja Baekhyun sebut. Baekhyun cukup terbelalak dengan kehadiran Chanyeol yang tiba-tiba itu. Apa tadi Chanyeol mendengar ucapan nya, pikir Baekhyun.

"Kenapa kau kesini lagi?" Baekhyun bertanya dengan nada yang sedikit angkuh.

"Hanya mengantarkan ini" Jawab Chanyeol dan menyerahkan bekal makanan kepada Baekhyun. Baekhyun melirik sejenak sebelum mengambil dan mengecek isi bekal makanan tersebut. roti dengan isi stoberi membuat Baekhyun bebinar.

"Terima--

"Itu dari Kris, berterima kasih lah padanya" potong Chanyeol cepat.

Baekhyun mendadak lesu, ia kira ini dari Chanyeol ternyata bukan. Helaan nafas panjang pun terdengar, yang tentu saja di hasilkan oleh Byun Baekhyun.

"Yeah, terima kasih untuk Kris" Ucap Baekhyun, padahal Kris tidak ada disitu tapi ia tetap mengucapkan terima kasih.

Chanyeol berbalik lagi bermaksud meninggalkan Baekhyun. Tapi dengan cepat Baekhyun menarik tangan nya hingga kini mereka berhadapan lagi.

"Pertanyaanku yang tadi, tidak usah di ingat" Ucap Baekhyun tegas. Chanyeol hanya menatap nya bingung dengan kedua alis bertemu dan dahi yang mengkerut.

Baekhyun berdecak kesal dan melepaskan tangan Chanyeol. "Pertanyaanku tentang, bisakah aku mendapatkan cintamu" kesal Baekhyun. Chanyeol hanya ber Oh ria dengan memasukkan kedua tangan di saku celananya.

"Kuharap kau lupakan itu" Ujar Baekhyun lagi.

"Memang nya kenapa?" Tanya Chanyeol.

"karena aku tau, aku takkan bisa mendapatkannya dan kau tidak akan memberikannya" Ucap Baekhyun sambil membenarkan letak selimutnya. Baekhyun menahan tangis mengucapkan itu, karena merasa tak ada jawaban yang akan di berikan Chanyeol, Baekhyun berdehem Canggung.

"Kembalilah kekelas, sampaikan terima kasih ku pada Kris" Ujar Baekhyun dan membaringkan tubuhnya. Baekhyun langsung memunggungi Chanyeol tanpa berniat melihat Chanyeol terlebih dahulu.

Chanyeol berbalik dan meninggalkan UKS, Sempat melirik Baekhyun sebelum ia benar-benar pergi dari ruangan itu. Pernyataan Baekhyun tadi sempat membuat hati nya bergetar, tapi ia tak terlalu menanggapinya.

Kiss me [ChanBaek]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang