#4

2.9K 84 0
                                    

Mungkin kalian bertanya-tanya aku menyukai siapa, sejujurnya selama ini aku mulai menyukai Stef. Dia itu sangat manis, tinggi, dan apalagi saat dia melepas kacamatanya. Waww... Meleleh... Semua yang ada padanya bukan tipeku, tetapi aku tetap menyukainya.

Dan keesokan hari nya aku ke sekolah seperti biasa. Di kelas, aku melihat Lean sedang asik membaca novel. "Lean" sapa ku. Lean melihatku lalu kembali membaca. Aku bingung kenapa Lean cuek padaku. Aku menghampiri nya dan bertanya "kamu gak belajar buat ulangan matematika?" Dia hanya menggeleng.

Sepulang sekolah aku mendekati Lean dan bertanya ada apa dan dia hanya berkata "jangan deketin Yaso dong" aku hanya bingung dan langsung pergi. Dia memang aneh akhir-akhir ini. Dia juga tidak pernah membalas line dari ku. Aku merasa sepertinya Lean suka pada Yaso, tetapi aku juga tidak yakin. Tetapi, kalau dia suka pada Yaso keren juga sih. Aku menaikki taxi Pak Bry seperti biasa. Pak Bry bertanya "di sekolah ada apa nih neng?" Aku langsung menceritakan kepada Pak Bry tentang Lean. "Kalo gitu mah, si temen eneng yang namanya Lean itu suka sama temen eneng satu lagi yang namanya Yaso" aku hanya tertawa kecil dan berkata kalau aku sependapat.

Sesampainya di rumah, aku ke kamar ku dan langsung mengambil buku gambar. Aku berencana untuk menggambar aku dan teman-teman di sekolah baru ku. Aku pertaman kali menggambar diriku sendiri. Seperti kenyataan, aku menggambar tubuh pendek kecil, memakai kacamata warna pink dan dikuncir satu dan aku warnai dengan kulitku yang rada kecoklatan. Kedua aku menggambar Stef dengan tubuh tingginya yang kurus dan menggunakan kacamata biru nya. Setelah selesai menggambar Stef, aku langsung kepirian dengan dia. Aku membayangkan muka nya yang ganteng dan gaya nya yang keren. Apalagi dia sangat pintar. Sekali lagi aku meleleh memikirkan dia. Akhirnya aku tidak melanjutkan menggambar karena sibuk memikirkan Stef. Tetapi, tiba-tiba aku terpikir Lean. Sepertinya dia memang suka pada Yaso dan dia hanya cemburu. Ah sudah lah, mending mikirin Stef... Awwww... Aku melihat fotonya yang dari photobooth. Dia ganteng banget.

Ceritaku Di Putih BiruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang