"Ngapain kamu ke sini?"
"Aku mau nanya sama kamu?"
"Apa?"
"Sebelum itu aku mau tanya siapa nama kamu? Kamu aja sudah tau namaku." Ucap naruto
"Namaku Hyuga Hinata"
"Hyugaa Hi..nata duhhh kepalaku pusing." Ucap naruto menahan sakit dikepalanya.
"Naruto-kun kenapa kamu?" Ucap hinata khawatir
"Argghhh.. a..aku gak apa-apa. Aku pergi dulu." Ucap naruto pergi begitu saja.
"Naruto.."
"Kepalaku pusing entah kenapa setiap mengingat nama itu kepalaku tiba-tiba sakit." Ucap naruto
Setelah kejadian itu naruto berjalan sambil memegang kepalanya yang terasa pusing sekali.
"Dobe kenapa kau?"
"Teme tolong aku kepalaku tiba-tiba sakit." Ucap naruto menahan sakit.
"Ayoo kita duduk dulu dan kenapa kau seperti ini?" Tanya sasuke
Sasuke menopang naruto untuk mencari tempat duduk.
"Teme sebenarnya Hinata itu siapa? Kenapa setiap mengingat namanya kepalaku sakit." tanya naruto
"Kenapa kau bertanya kepadaku? Kenapa tidak bertanya pada hinata saja." Ucap sasuke. "Akhirnya kau bisa mengingatnya walau belum sepenuhnya kau mengingatnya." Batin sasuke.
"Teme"
"Woy teme!"
"Apaan sih dobe gue gak budek." Ucap sasuke kesal
"Kenapa kau teme?
"Lagi mikirin sakura-chan. Dia hari ini akan datang ke konoha dan akan kuliah disini." Ucap sasuke
"Benarkah? Aku gak sabar ketemu sakura. Kapan dia sampai?" Tanya naruto
"Entar sore! Aku mau jemput sakura di bandara." Ucap sasuke
"Aku ikut yah teme." Ucap naruto memohon. "Kita bertigakan sudah berteman masa hanya kau saja yang bertemu sakura. Aku juga ingin bertemu dengannya." Ucap naruto
"Baiklah kita pergi bersama"
"Yoshh.."
Taman....
"Naruto-kun kok lama sekali pergi minumnya. Apa dia pergi meninggalku sendiri disini." Ucap shion kesal.
"Eh! Itu kan naruto-kun bersama sasuke, mau kemana mereka?" Ucap shion menyusul naruto di tempat parkir.
"Narutoooo." Teriak shion
Tempat parkir....
Kami berdua pun pergi menuju tempat parkir. Tapi sebelum masuk mobil tiba-tiba..
"Naruto..."
"Astaga! Shion aku lupa." Ucap naruto
"Naruto-kun kenapa kau meninggalku ditaman? Dan mau kemana kau dengan sasuke?" Tanya shion marah.
"Aku mau jemput sakura bersama teme." Ucap naruto
"AKU IKUT"
"GAK! kau tidak boleh ikut shion." Ucap sasuke kesal.
"Kenapa gak boleh ikut? Aku kan pacarnya naruto-kun." Ucap shion enteng
"Teme, shion ikut kita saja"
"Terserah kau saja dobe."
Setelah perdebatan singkat itu mereka bertiga pun pergi menuju bandara menjemput sakura.
Bandara...
"Shion lepasin tangan kamu. Malu diliatin orang banyak." Ucap naruto berusaha melepas tangan shion
"Ihh.. kenapa sih naruto-kun biarin aja mereka melihat kita. Supaya mereka tau kamu pacar aku." Ucap shion memeluk tangan naruto dengan erat.
"Kalian berdua tunggu disini aku mau nyari sasuka dulu." Ucap sasuke pergi
"Teme"
"Sasuke-kun mananya?"
"Saaakuurraaaa..."
"Sasuke, aku pikir kamu gak akan jemput aku." Ucap sakura cemberut
"Maaf hime aku terlambat menjemputmu." Ucap sasuke
"Iya gak apa-apa"
"Sini aku bawain koper kamu. Pasti kamu kelelahan menunggu aku." Ucap sasuke mengambil koper sakura dari tangannya begitu saja.
"E..eh! Gak usah sasuke-kun"
"Gak apa-apa hime."
"Ayo kita pergi dari sini." Ajak sasuke
Mereka pun berjalan sambil berbincang-bincang setelah sekian lama gak ketemu.
"Kamu kesini bareng siapa?" Tanya sakura
"Sama dobe dengan pacarnya"
"Maksud kamu shion?" Tanya sakura lagi
"Hm"
Mereka pun sampai ditempat sasuke meninggal naruto dengan shion.
"Naruto-baka"
"Sakura-chan aku kangen." Ucap naruto mau memeluk sakura tapi ditahan oleh sasuke.
"Eiittss gak boleh dobe sakura punya aku. Izin dulu kalau mau meluknya." Ucap sasuke
"Kacang..kacang"
"Sasuke-kun ternyata dibandara ada jualan kacang. Kamu mau beli gak?" Ejek sakura
"Iyaiya"
"Kalian apaan sih aku dicuekin disini." Ucap shion
"Siapa nyuruh kau ikut." Ledek sasuke
"Ayo kita balik kerumah."
Mereka pun balik kerumah masing-masing..
Bersambunggg......
Duhh!!! Maaf bgtnya kalo kata2 nya gak nyambung hari ini aku lagi pusing jadi cerita kali ini gak nyambung gitu maafkan akuuu...
Jangn lupa vote & comentnyaa
Sampai jumpa...Jaaa!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
I'am Waiting For You
FanfictionAku mencoba berhenti dan mencoba mengetahui maknanya... Aku yakin diriku ini masih belum dewasa... Hal yang kulihat saat ini dan orang yang kucintai saat ini... Di dalam hatiku, aku masih melihat pada masa lalu... Namun pertemuan yang seperti itu...
