11. Strange!

93 5 0
                                    

"Seseorang menolongmu, kemudian dia berkata sesuatu, kamu mendengarnya, dan..."kata yura yang terhenti sejenak untuk mengingatnya
"Dan? " tanya kevin penasaran
"Aku hanya melihat itu, aku tidak tau apa yang kalian ucapkan, aku langsung pergi ketika melihat itu" kata yura
"Ahh....mungkin kita tidak akan pernah bisa mengetahui kekuatan ini lebih lengkap" kata kevin yang sedikit kesal
"Bisa! Kita bisa mengetahuinya jika kamu mengingatnya. Kamu bilang kamu kehilangan beberapa memori kamu kan? Jika kamu kehilangan sesuatu, kamu pasti akan mendapat yang baru, jadi kita tidak tau apa yang baru itu" kata yura
"Yang baru?hmm...benar...yang baru, hanya saja kita belum tau yang baru itu apa" kata kevin
"Jika kamu kehilangan beberapa ingatanmu, berarti ada kemungkinan untuk kembali lagi kan? Jika demikian, kita hanya perlu membuatnya kembali lagi, mungkinkah dengan cara kita ke tempat itu lagi? Apa kamu ingat jalan itu?" Tanya yura
"Aku....tidak ingin kesana lagi" kata kevin
"Apa? Kenapa?" Tanya yura
"Karena aku sudah kesana untuk mencoba memulihkan ingatanku, tapi itu tidak berhasil, malahan aku bisa pingsan jika terus mengingatnya" kata kevin yang sambil menunduk
"Maaf, aku tidak bermaksud... meskipun ingatanmu tidak kembali, tapi pasti ada yang bisa membuat kita mengetahui semuanya, kita hanya perlu tunggu waktu" kata yura yang sambil menatap kevin yang sedang menunduk
"Ya, kamu benar" kata kevin
.....(pintu terbuka)
"Apa kalian sudah selesai? Aku sudah cukup lama menunggu diluar" kata dave yang langsung masuk
"Sudah koq, aku juga sudah mau keluar, baiklah kevin, aku pergi dulu ya, bye" kata yura yang sambil menatap kevin lalu menatap dave

Yura pergi meninggalkan mereka berdua, dave tidak sengaja melihat yura memegang kalung di tangan kirinya
"Kak, apakah kakak memberikan kalung kepada yura?" Tanya dave
"Apa? Bagaimana kamu bisa tau?" Tanya kevin
"Ya, aku tau, aku melihat dia memegang kalung di tangan kirinya"kata dave
"Tapi... apa hubungan kalian yang sebenarnya, kalian kelihatan sangat dekat sehabis kecelakaan itu" kata dave
"Ya, dia berterima kasih padaku, kemudian kami memutuskan untuk berteman" kata kevin
"Hah?! Berteman? Wah...itu sangat lucu" kata kevin yang sambil menyindir
"Sudahlah, apa kamu disini untuk beradu mulut denganmu? Kalau cuman itu, mending kamu pulang saja" kat kevin
"Apa? Bahkan kakak tidak menanyakan bagaimana sekolahku, kakak tidak tau hari ini aku bolos sekolah hanya untuk menjagamu, tapi kamu? Hanya berduaan dengan orang yan membuatmu celaka" ucap dave yang kecewa dengan sikap kakaknya
"Apa? Bolos? Kenapa kamu bo.... ah.. aku sudah tidak apa-apa, ini tinggal masa pemulihan, kamu tidak perlu mengkhawatirkanku, kamu hanya perlu fokus belajar" kata kevin
"Aku khawatir" kata dave

Disisi lain yura telah berada di ruangannya, dia memikirkan apa yang diucapkan kevin kepadanya

"Dia kehilangan beberapa memori, jika dia ingin berusaha lebih kuat untuk mendapatkan ingatan itu, itu pasti bisa, tapi dia kelihatan sangat trauma dengan kejadian itu, lalu...apakah keluarga pak hasan tau bahwa anaknya meninggal karena menolong kevin?" Gumam yura dalam hati sambil memandang pak hasan

"Tapi... kenapa aku tidak bisa melihat masa lalu pak hasan ketika bersama william? Aku juga tidak dapat mendengar apa yang kevin dan william ucapkan, kenapa jika ada hubungannya dengan william, semua jadi tidak dapat dilihat? Lalu.... dave, aku juga tidak dapat melihatnya, apa...dia ada hubungannya dengan william?..aku tidak mungkin mencari tau tentang orang yang sudah meninggal, dan mungkin keluarga william juga tidak tau william memiliki kemampuan ini, satu-satunya orang adalah.... dave, aku harus mencari tau tentang dave....
Sisa waktu pak hasan tinggal 2 hari lagi, hari ini hari selasa, berarti hari kamis, jika misiku telah berhasil, hari jumat aku sudah bisa masuk sekolah, aku akan mencari tau tentang dave tanpa membuatnya curiga. Tapi...aku harus memikirkan kesehatan pak hasan dulu sebelum aku memikirkan tentang dave, jadi sekarang prioritas utama:
1. Kesehatan pak hasan
2. Bertemu keluarganya hari ini dan coba membaca masa lalu dan depan tanpa membuatnya curiga
3. Dave....menyelidiki tentang dave
Benar...itu prioritas utama sekarang "
Gumam yura dalam hati
...
Waktu berjalan dengan sangat cepat, sebentar saja sudah jam 6, bu hana berhasil membawa anggota keluarganya untuk menjenguk pak hasan....

"Total semua ada 7 orang, aku hanya butuh satu orang saja untuk mendoakan pak hasan, lebih baik aku mendekati mereka satu persatu dari mereka dan melihat masa lalu mereka, apakah mereka tulus menyayangi pak hasan atau tidak" gumam yura dalam hati

"Semuanya, dia, yura yang ingin bertemu dengan kalian semua" kata bu hana menunjuk yura
"Halo, semuanya, aku yura, aku mengumpulkan kalian semua bukan tanpa tujuan, aku pernah membaca buku, dan katanya, semakin banyak keluarga yang menjenguk dan mensupport ataupun berdoa untuk orang yang sakit, kemungkinan orang yang sakit bisa lebih panjang umur ataupun dapat lebih cepat sembuh dari penyakitnya, makanya aku menyuruh bu hana untuk membawa kalian semua" kata yura

Keluarga bu hana mengerti apa maksud yura dan menyambut yura dengan baik.
...
Yura mulai berada di dekat mereka satu persatu:
1. Stevan : ank angkat pak hasan, orangnya terkenal di sekolah, , tampan,sedikit cuek, playboy, gak pernah menyayangi pak hasan ("orang macam apa ini? Gak pernah menyayangi pak hasan? Haizz, orang macam ini masih tersisa didunia?"kata yura dalam hati)

2.hary : abang kandung pak hasan, pikiran hanya uang, membuat keluarga pak hasan bangkrut, lebih baik pak hasan cepat pergi supaya pak hasan tidak tau bahwa keluarganya bangkrut karena kakak pak hasan sendiri ("kakak macam apa ini? Mau adiknya meninggal? Fiuh, masih tersisa 4 orang lagi")

3. Vivian : anak kedua dari hary, berbeda dari ayahnya, anaknya cuek, jaga penampilan, suka make-up walaupun mukanya dimake-up sama gak tetap biasa2 aja, gak menyayangi pak hasan karena gak terlalu dekat, pikiran hanya di drama korea dan aktor korea ("wew, gaul banget ni orang, cuman aktor korea & drama korea, emg mrk mau sama kamu?" Kata yura sambil tersenyum)

4. Hani : adiknya bu hana, pernah suka sama pak hasan waktu muda, sayang, pak hasan milihnya bu hana ("pasti dulunya banyak konflik banget, ini harus tanya vivian yang uda ratunya drama korea, haha"gumam yura dalam hati yang masih tetap tersenyum melihat masa lalu mereka semua)

5. Thomas : sahabatnya pak hasan, bersekongkol sama hary untuk mengambil kekayaan pak hasan (" yaampun, koq masih ada sahabat kayak gini sih?" Gumam yura yang sedikit benci melihat thomas)

6. Fava : anak pertama dari hary, pikirannya hanya ada di pekerjaan, sampai sekarang pun masih tetap memikirkannya (" orang ini punya masa depan cerah, tapi dia juga bisa jadi stress karena setiap hari pikirin pekerjaannya" gumam yura)

7. Hans : adik pak hasan, pikiran sama teman semuanya, gak pernah sama keluarga, pecinta film amerika, pernah tinggal di amerika selama 2 tahun ("yaampun" gumam yura sebal)

...... ketika keluarga pak hasan telah pergi semuanya
......
"Fiuh.... keluarga macam apa mereka, dari mereka tidak ada yang tulus menyayangi pak hasan, jadi sekarang apa yang harus kulakukan untuk menolong pak hasan?" Gumam yura dalam hati
....
Apa yang harus dilakukan yura jika tidak ada keluarga dekat yang tulus menyayangi pak hasan? Apa yang harus dilakukannya?
Lalu bagaimana dia nantinya akan menyelidiki dave?
Kelanjutan di episode 12....
.....
Guys, jangan lupa vote & comment ya, thx^.^

Until I Can See YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang