"Sebenarnya...aku cuman mau ngajak kamu minum doang" kata dave.
"Apa? Hahaha" kata yura sambil tertawa.
"Tapi, tadi di-cafe kamu juga mau ngomong sesuatu. Emang kamu mau ngomong apa?" Tanya dave.
"Ah...soal itu...hmm...tidak jadi" kata yura.
"Oke, btw...rumah kamu dimana?" Tanya dave.
"Jalan terus saja sampai ada belokan, belok ke kiri" kata yura.
"Baiklah" kata dave.
"Hhm...mengenai cerita yang kamu buat..." kata yura yang terpotong oleh perkataan dave.
"Kamu sangat suka ya? Dari di sekolah sampai sekarang cuman bilang itu aja" kata dave.
"Ah...bisa dibilang begitulah" kata yura.
"Memangnya kenapa dengan ceritaku?" Tanya dave.
"Tidak apa-apa sih, cuman...kenapa..." kata yura yang tiba-tiba terhenti karena dia mulai berbicara mengenai kekuatan itu ke dave.
"Kenapa?" Tanya dave.
"Ah..tidak jadi" kata yura.
"Baiklah kalau begitu. Tapi, aku mau tau tentang kakakku, kalian...sudah dekat kali ya?" Tanya dave.
"Maksudnya?" Tanya yura.
"Hmm...aku hanya bingung kenapa dia bisa tiba-tiba muncul di-cafe dan membawamu pergi, lalu, dia juga menolongmu dari kecelakaan itu. Habis itu...dia membawamu ke rumah kami. Biasanya, dia tidak pernah membawa temannya kerumah, meskipun itu untuk mengerjakan tugas kelompok atau sebagainya, tapi...dia bisa membawamu" kata dave.
"Hhmm...mungkinkah kalau kamu mau mengantarku karena ingin tau tentang aku dan kevin?" Tanya yura.
"Bu..bukan. Ini tidak ada dipikiranku sebelumnya ketika aku bilang mau mengantarmu pulang. Ini secara tiba-tiba aku ingin menanyakan ini. Tapi...jika kamu tidak mau menjawabnya...." kata dave yang terpotong pembicaraan yura.
"Nggak kok. Aku akan menjawabnya" kata yura.
"Benarkah?" Tanya dave.
"Ya" kata yura.
"Aku ingin tau kenapa dia tadi bisa langsung menarikmu keluar dari cafe" kata dave.
"Hmm...dia menarikku keluar karena dia takut aku mengatakan hal-hal yang sebaiknya tidak untuk dikatakan" kata yura.
"Tidak untuk dikatakan? Memangnya kamu mau ngomong apa?" Tanya dave.
"Sudah kubilang. Itu hal yang tidak sebaiknya aku tanyakan" kata yura.
"Baiklah. Kalian pasti sudah sangat dekat" kata dave.
"Bukan begitu, ada sesuatu hal yang perlu kami selesaikan. Jadi...." kata yura yang terpotong perkataan dave.
"Benarkah? Syukurlah" kata dave.
"Syukurlah? Memangnya kenapa?" Tanya yura.
"Bukan apa-apa kok" kata dave.
"Fiuh..." kata yura.
......
"Dave, ini rumahku" kata yura."Oh, oke" kata dave yang langsung memberhentikan mobilnya.
Yura pun turun dari mobil.
"Thanks ya, maaf merepotkan" kata yura.
"Tidak kok" kata dave yang berada didalam mobil.
. . .
Yura pun berjalan mendekati pagar rumahnya, setelah ia mengucapkan terima kasih kepada dave.
Namun baru berjalan beberapa langkah, telepon yura berbunyi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Until I Can See You
FantasySemula kehidupan yura marianne seperti orang lain, namun semua berubah ketika dia mendapat kemampuan yaitu dapat melihat masa depan atau masa lalu semua orang. Dengan menggunakan kekuatan itu, ia dapat membantu orang lain. Namun ada hal yang membuat...