#10

11.8K 407 3
                                    

Warning : TYPO bertebaran!

Sori ya ders, aku malas banget buat ngedit lg, soalny ak ngetiknya dari hp, so harap maklum akan kesalahan yg author buat. Maaf klo TYPO yang author buar tanpa kesengajaan bertebaran disana-sini.

Sorrii yaaa

Yaudah klo gt, kta capcushh aja!

😆😊😆😙😙😗😍😍😋😚😘

Kukemas pakaianku seadanya ke dalam koper. Memasukkan yang kuperlukan saja.

"Nyonya yakin? Mau nyusul tuan?"tanya bi Imah, yang membantuku menyusun bajuku.

Aku mengangguk pasti.

"Yaudah nyonya hati-hati ya"ujar bi Imah lembut.

Aku mengangguk, lalu menggeret koperku ke mobil di teras. Pak Ujang sudah menunggu.

"Hati-hati ya nyaa"ujar bi Imah lalu melambaikan tangannya saat mobil melaju. Mobil melaju meninggalkan rumah menuju bandara.

***

Aku menginjakkan kakiku di bandara Ngurah Rai, Bali.

"Wait for me, Arya! I can't wait to see you!"seruku pelan.

Kugeret koperku, menuju hotel tempat Arya.

"Pak, ke Saturns Hotel ya pak"ujarku menyebutkan nama hotel tempat Arya menginap pada supir taksi.

Taksi melaju menuju ke hotel itu.

***

"Trima kasih pak"ujarku sambil menyerahkan 3 lembar uang ratusan.

"Lebihnya ambil aja pak"ujarku lalu menurunkan koperku.

Aku menuju meja resepsionis.

"Ada yang bisa kami bantu nyonya?"tanya si resepsionis sopan.

"Saya mau bertemu bapak Arya Davido Smith"jelasku.

"Sudab buat janji?"tanyanya.

"Saya istrinya masa mau buat janji?"jelasku ketus.

Alianya berkerut.

"Nyonya jangan bercanda, setau saya, pak Arya sudah punya istri dan sedang dengan bersamanya di kamar"ujar sang resepsionis.

Jeduarhh!!!

Ada petir menyambarku.

"Apa???"pekikku.

Sang resepsionis mengangguk.

Kubuka ponselku dan menunjukkan foto pernikahan kami.

"Saya istri aslinya"jelasku.

"Saya Ashley Garnetta Leghra, ini KTP saya"jelasku menahan tangisku, sambil menunjukkan KTP-ku.

Sang resepsionis tampak terkejut.

"Jadi boleh saya bertemu dengan dia? Saya mohon"pintaku dengan suara bergetar.

Si resepsionis mengangguk.

Lalu menuntunku menuju lift, menuju kamar Arya.

***

Tok... Tok... Tok...

"Permisi, tuan Arya, ada yang mau bertemu"ujar sang resepsionis. Arya mengambil kamar president suite, jadi aku menunggu di ruang tamunya.

"Ada apa sih mbak? Siapa yang mau ketemu Arya?"terdengar suara seorang wanita.

Aku tersentak.

Berdiri dan mendekat ke si resepsionis.

Hatiku mencelos saat melihat Arya sedang bersama dengan Aaliya!

LOST  IN  LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang