LOST IN LOVE

#12

Aku memasukkan barang-barang yang kuperlu.

"Non, saya ke bagian sayur mayur dulu ya, mau beli sawi"ujar bi Uni pamit dengan sopan.

Aku hanya mengangguk kecil dan menuju ke bagian cemilan.

Tanganku tak sampai saat mau mengambil cemilan favoritku yang kebetulan di rak paling atas.

"Ini"ujar seseorang di belakangku. Aku berbalik, dan mendapat penampakan seorang pria yang emm, tampan.

"Trims"balasku lalu tersenyum kecil dan mengambil cemilan tadi.

"Nama saya Kevin Rahamana, kamu?"tanyanya lalu mengulurkan tangannya.

"Ashley, Ashley Garnetta Leghra"jelasku lalu membalas jabatan tangannya.

"Ashley? Istrinya pebisnis muda Arya Smith?"tanyanya tak percaya.

"Hemm, terserah kamu anggap aku apa"balasku lalu diiringi senyum sendu.

Kevin Pov

Aku mendorong troliku ke bagian cemilan.

"Cepetan dong daddy!!"seru Kaliyah, putriku manja, sambil menarik-narik ujung kemejaku.

"Iya sayang, sebentar, kamu mau apa?"tanyaku lembut, kugendong ia menunjukkan puluhan jajanan di depannya.

"Itu! Kaliyah mau Pocky, yang stroberi ya daddy"balas gadisku ini manja. Aku sangat gemas padanya.

"Daddy ambilin ya, kamu turun dulu"ujarku, kuturunkan ia ke bawah.

Mengambil snack-nya.

Tak jauh, kulihat seorang wanita seperti kesusahan mengambil cemilan yang akan dibelinya.

"Ini"ujarku, membantunya.

Ia berbalik. Wajah yang sangat cantik, dan damai.

"Trims"balasnya lalu tersenyum kecil. Senyum yang sangat kurindukan dari mantan istriku dulu.

"Nama saya Kevin Rahamana, kamu?"tanyaku, lalu mengulurkan tanganku.

"Ashley, Ashley Garnetta Leghra"balasnya cepat.

Aku terbelalak mendengar namanya. Tentu aku tau nama itu!

"Ashley? Istrinya pebisnis muda Arya Smith"tanyaku.

"Hemm, terserah kamu anggap aku apa"balasnya yang terdengar seperti lirihan, dengan senyum sendu.

"Ihh, daddy lama banget sih! Kaliyah kan cape nungguin daddy!"seru putriku yang tiba-tiba datang.

"Maafin daddy ya sayang"ujarku. Kugendong ia, kukecup pipi gembilnya.

"Tante cantik deh! Nama tante ciapa?"tanyanya, disertai nada cadelnya.

Tampak Ashley tersenyum.

"Nama tante Ashley, sayang"balasnya dengan suara halus.

Benar-benar jiwa keibuan.

"Nama tantena cantik deh! Daddy, kenapa namaku Kaliyah? Kenapa ga Achley aja?"tanyanya.

Aku terdiam.

"Kan nama kamu nama daddy sama mommy"balasku. Kuelus rambut coklatnya, yang memang turunan dari mommynya.

Ia mencebikkan bibirnya kesal.

"Mommy jahat ninggalin Kaliyah! Untuk apa pake nama mommy?"serunya kesal.

"Ga boleh gitu, Kaliyah sayang. Sebenarnya mommy Kaliyah sayang sama Kaliyah"timpal Ashley sambil mengelus pipi gembil putriku ini.

Author Pov

"Udah siap belanjanya nona?"tanya bi Uni yang baru tiba sambil mendorong troli.

"Udah bi"balas Ashley.

"Ini siapa non?"tanya bi Uni.

"Ini Kevin bi, temen aku"jelas Ashley.

Drrttt... Drrttt...

Ponsel jadul milik bibi bergetar.

"Bentar ya non"ujar bi Uni, lalu agak menjauh mengangkat telepon.

Tak lama ia membali.

"Non, katanya supir lagi dipake sama den Satria, nganter file perusahaan"jelas bi Uni.

"Yaudah, kita naik taksi bi pulangnya"jelas Ashley.

"Gausah, kalau kalian mau, biar aku antar"ujar Kevin tiba-tiba.

Ashley menoleh.

"Gausah vin, ngerepotin"tolak Ashley.

"Engga kok"timpal Kevin.

"Iya, tante cantikna dianter aja pulangnya cama Kaliyah cama daddy"celetuk Kaliyah.

"Ga ngerepotin nih?"tanya Ashley sungkan.

"Engga kok"ujar Kevin.

"Yaudah, kami bayar ini dulu ya"ujar Ashley.

***