Aaliya Pov
"Jadi gimana? Ashley belum ditemukan kan? Haha!"tanyaku pada Miguel, asistenku.
"Ya nona, sejauh ini kami belum bisa melacak posisi nyonya Ashley"jelas Miguel lagi.
"Tetap cari dia! Aku akan mempengaruhi Arya untuk melupakannya, tapi tetap cari Ashley sampai dapat, buat ia menderita!"seruku.
"Ya nona, perintah anda akan kami laksanakan"ujar Miguel.
"Pergilah"suruhku.
Miguel berbalik dan keluar dari ruangan ini.
Kutatap tajam foto pernikahan Arya dan Ashley.
"Kalian takkan bisa bahagia! Ingat, kalian takkan bisa bahagia!! Ahahahahaha"seruku lalu tertawa membahana.
***
Arya Pov
Argh! Aku sudah sangat putus asa! Sudah lebih 1,5 bulan Ashley menghilang! Dan apa? Aku tak berhasil menemukannya! Sekarang aku sudah seperti mayat hidup saja.
"Jadi masih belum ada info apapun? Sama sekali?"tanyaku tak percaya.
Hans mengangguk, ia adalah sepupuku yang bekerja sebagai detektif ternama.
"Hehh, cari lebih banyak info! Secepatnya temukan!"seruku.
"Yang mengetahuinya hanya pak Satria Adinegara, hanya ia, Arya"jelas Hans.
"Tapi bagaimana bisa? Kenapa ia bagai hilang ditelan bumi?"tanyaku frustasi.
"Kau tau, Satria orang yang bersih dalam bertindak, jadi ia takkan meninggalkan jejak sama sekali, ingatlah itu, kita akan susah mencari keberadaan Ashley"ujar Hans.
"Kumohon Hans, temukan dia!"lirihku.
"Kenapa denganmu? Aku tak pernah melihatmu seperti ini?"tanya Hans yang heran akan perubahan sikapku.
"A--aku mencintainya, hidupku terasa hampa tanpa dia"jelasku. Tanpa kusadari, air mataku menetes turun.
"Aku akan berusaha untukmu bro, pasti"tandas Hans yang membuat secercah harapan bersinar di hatiku.
"Kumohon, temukan dia, aku tak tau akan bagaimana nanti hidupku tanpa dia"lirihku.
Hans mengangguk optimis.
***
Satria Pov
Aku mengetok pintu kamar Ashley pelan.
Tak ada jawaban.
Mungkin ia masih tidur, karna memang ini baru jam 6 pagi.
Kubuka pintu perlahan. Tampak Ashley sedang tidur dengan posisi meringkuk yang membuatnya menggemaskan. Apalagi, sejak hamil, pipinya semakin tembam dan berisi. Andai aku suaminya, aku akan sangat bahagia.
Aku mendekat dan duduk di ujung ranjang. Membetulkan posisi Ashley. Aku tertegun saat melihat jejak air mata di pipi tembam-nya.
Apa dia menangis lagi? Ashley, kau takkan bisa berbohong padaku, kau merindukannya kan?
"Engghhh"terdengar lenguhan dari bibir tipisnya.
"Satria? Kamu ngapain disini?"tanya Ashley sambil mengucek matanya.
"Bangunin kamu"jawabku jujur.
"Kenapa? Tumben?"tanya Ashley bingung atas jawabanku.
"Mau jogging ga? Olahraga gitu?"tawarku yang dibalas anggukan darinya.
"Aku tunggu kamu dibawah ya, ganti baju senam"suruhku.
Ia mengangguk lagi.
***
![](https://img.wattpad.com/cover/63371726-288-k832977.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST IN LOVE
RomanceGimana rasanya dijodohkan? Apa enak? Itulah yang dialami Ashley dan Arya. Menikah karna sesuatu yang terbilang kuno. Ya, karna PERJANJIAN DARAH. Ashley yang memang mencintai Arya berusaha mendapat hati Arya. Gimana perjuangannya? Apa berhasil? Lalu...