Chapter 6: You Know?

1.3K 121 7
                                    

Happy reading and please enjoy the story! thanks for waiting!

Author's POV

Pada hari itu, hayoung akhirnya diam dan tidak tahu harus berbuat apa lagi sehingga dia melihat hp miliknya yang terdapat pesan singkat yang sepetinya baru masuk yang berisi

"Hai hayoung ini aku yook sungjae salam kenal ya!"

hayoung tersenyum dan membalas pesannya hingga mereka saling bertukar pesan hingga lama, dan hayoung tidak sadar ada orang yang membaca pesan-pesannya dari belakang dengan mata yang sedikit dikecilkan untuk memperjelas tulisannya.

hayoung merasa adanya aura aneh di belakangnya sehingga ia menoleh dan meihat sehun yang bermain dengan mongie yang tak lama kemudian menggigit jarinya sehun.

sehun berteriak dan melepas mongie dari pelukkannya, hayoung menggendong mongie dan menertawakan sehun yang terlihat sangat kesakitan, hayoung hanya masuk ke kamar dan meninggalkan sehun begitu saja.

Sehun's POV

kenapa lagi wanita itu? sangat menyeramkan tadi ia memegang handphone miliknya sambil tersenyum aneh dan sekarang ia hanya menertawakanku sambil menggendong mongie apa yang ia inginkan sebenarnya? kan yang jadi korban bukan dia saja aku juga korban =(. sekarang apa yang harus kulakukan? tidak mungkin aku akan masuk ke kamarnya dia akan menendangku kembali seperti pertama kali kami bertemu.

tak lama kemudian, wanita itu keluar sambil membawa kotak yang tidak jelas apa isinya, jangan-jangan ia ingin meracuniku!? JANGAN! tuhan selamatkan hambamu ini T_T saya ingin masih hidup lebih lama lagi dan menikmati hidupku yang seharusnya damai kalau tidak ada wanita ini. kemudian wanita ini menarik tanganku, apakah ia akan membuatku pingsan? aku tidak tahu apa yang akan ia lakukan yang aku tahu sekarang adalah wajahku sangat pucat dan keringat terus keluar dari pelipisku, dan mungkin sebentar lagi aku akan pipis di celana (hahaha... abaikan).

aku terus menutup mataku dan yang tak ku duga adalah ia mengobati lukaku dari gigitan mongie yang sebelumnya aku memandangi wajahnya yang serius sedikit terpesona namun ia mengobatiku dengan kasar kemudian aku berteriak dan ia malah mengeluarkan glare miliknya dan menekan lukaku semakin kuat sehingga aku berteriak lebih kencang. ia berkata

" sudahlah, sehun tahan sedikit bisa kan? kamu ini sudah umur berapa sih? masih manja seperti anak kecil saja"

" ya, iya umurku 27 tahun ibu hayoung"

"aku tidak ingin memiliki anak sepertimu! dan tidak mungkin aku memiliki anak lebih tua dariku"

"kita tidak tahu apa yang akan terjadi hayoung karma terus berlaku"

kemudian, ia mengikat lukaku dengan perban dan pergi menjauh dariku namun sebelum ia pergi terlalu jauh aku menahan tangannya dan menggunakan tangan itu untuk berdiri dari posisiku yang duduk sebelumnya sebelum aku kembali ke kamarku aku mengelus puncak kepalanya dan mengucapkan kata terima kasih dan membuka pintu untuk masuk ke apartemen milikku dan masuk ke kamarku dan menutup pintunya aku tertidur sambil melihat perban yang terikat di jariku dan tersenyum karena akhirnya ada juga kebaikkannya dari antara semua keburukannya.

Hayoung's POV

hayoung masuk ke kamar bersama mongie di dalam gendongannya

"aduh, mongie kenapa tadi kamu menggigit pria itu nanti kamu terkena virus GR dari pria itu atau mengkin kamu akan terkena rabies hiii . tapi mengapa aku mengobatinya tadi? tapi dia sangat manja masa sakit sedikit berteriak sangat kencang? dan kenapa dia sangat baik saat itu? ARGH! aku tidak tahu!"

dan aku mulai berbaring di atas ranjang di kamar tidurku dan menutup mataku yang sudah sangat berat karena harus terus-terusan bersama boss ku yang satu itu. apakah aku bisa hidup seperti ini terus? sudahlah, lebih baik aku tidur.

The DoorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang