Part 15

589 38 3
                                        

Aku sampai dirumah sambil membawa belanjaanku, saat aku melihat kearah garasi aku melihat sepertinya mom and dad harris sudah pulang. Aku langsung masuk kedalam rumah, seketika aku terkejut dengan semuanya.
"Happy birthday my dear" ucap harris sambil membawa birthday cake ditangannya
"Thanks somuch" ucapku menatapnya dengan senyum
"Happy birthday ya allya" ucap mom and dad harris
"Kami punya hadiah untukmu allya" lanjut mom harris
"What?" tanyaku bingung
"One, two, three" ucap harris
"Happy birthday my daughter" ucap mom and dad tiba tiba yang membuatku kaget
"Mom and dad? I really miss you and i relly need you" ucapku langsung memeluk mom and dad
"But, sejak kapan mom and dad ada disini?" tanyaku
"Hari ini kami sampai disini, saat sampai dirumah harris kami tidak menemui mu" jawab dad
"Oiya aku beli ini walaupun tidak begitu banyak" ucapku sambil meperlihatkan cupcake
"Gimana kalau kita foto dulu" ucap harris
"Okey" ucapku.
Awalnya kami foto bersama keluargaku dan keluarga harris, namun tak lama aku dan harris berfoto bersama setiap kali, dari bergaya biasa saja sampai seperti orang gila.
"Bagaimana kalau kita potong kuenya dan makan bersama?" tanya mom harris
"Oiya mom and mom harria sudah masak makanan kesukaan kalian" lanjut mom
"Okey, bagaimana kalau kita serubu makanannya?" tanya harris sambil menatapku seusai memotong kue
"Oke, come on" jawabku yang langsung menarik tangan harris menuju ruang makan.
Jam sudah menunjukan pukul 6.30 pm kami semua solat berjamaah, dan seusai solat berjamaah aku dan harris berjalan jalan menuju london eye untuk menikmati indahnya malam dikota london, kami tidak hanya pergi berdua namun bersama dengan keluargaku dan keluarga harris.
Saat sampai di london eye kami berpisah aku dan harris menaiki london eye dan yang lain berjalan jalan dan berbelanja.
"Subahanallah, sungguh indah dunia yang kau miliki ya allah" ucapku tak percaya
"Ya allah sungguh indah dan anggun ciptaanmu" ucap harris sambil melihatku
"Apa sih kamu, liatin akunya gak kayak gitu juga" ucapku sambil menempelkan telapak tanganku ke wajah harris
"Gimana indahkan?" tanya harris
"Thanks ya, semua hadiah yang kamu kasih ke aku indah banget" jawabku menatapnya
"Ini untuk kamu" ucap harris sambil mengeluarkan setangkai white rose dari saku celananya
"Thanks harris" ucapku sambil mengambil tangkai bunganya.
Aku dan harris turun dari london eye dan menuju tempat makan yang mom maksud, disana kami semua bertemu.
"Kalian sweet banget, tadi kami melihat mu memberi setangkai bunga ke allya" ucap mom harris
"Kalian melihat itu?" tanya harris
"Awalnya mea yang melihat namun mea memberi tahu kami" jawab dad harris
"Yasudah kita makan saja" ucap dad.
Usai makan kami berbelanja dan memasuki semua toko yang ada disana, saat kami melewati seorang pemusik jalanan tiba tiba harris meminta pemusik jalanan itu mengirinya bernyanyi. Aku, mom, dad, mom harris, dad harris, and mea bingung dan berhenti untuk melihat harris.

Sir, I'm a bit nervous
'Bout being here today
Still not real sure what I'm going to say
So bare with me please
If I take up too much of your time,
See in this box is a ring for your oldest
She's my everything and all that I know is
It would be such a relief if I knew that we were on the same side
'Cause very soon I'm hoping that I...

Can marry your daughter
And make her my wife
I want her to be the only girl that I'll love for the rest of my life
And give her the best of me 'til the day that I die, yeah
I'm gonna marry your princess
And make her my queen
She'll be the most beautiful bride that I've ever seen
I can't wait to smile
When she walks down the aisle
On the arm of her father
On the day that I marry your daughter

Harris menyanyikan lagu itu menghadap ke dad dan aku yang saat itu bersebelahan, aku langsung tak percaya sambil menutup mulutku dengan kedua tanganku dan menangis bahagia, dad langsung menatapku dan tersenyum. Orang yang berlalulalang melihat kearah kami bersidiri, ada pula yang berhenti untuk melihat apa yang terjadi nanti.
Setelah alunan lagu berhenti harris langsung berbicara kepada dad.
"Uncle, I WILL MARRY YOUR DAUGHTER" ucap harris kepada dad
"Lakukanlah, jika kau mencintainya" unjar dad.
Harris langsung menatapku dan berlutut sambil mengeluarkan kotak cincin untuk yang kedua kalinya.
"Will you marry me?" tanya harris
"I will" jawabku dengan senyum dan harris memakaikan cincin ke jari manisku untuk yang kedua kalinya.
Setelah itu kami semua pulang menuju rumah harris.

Love In Friendship 2 [H.J]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang