Prolog

745 29 0
                                    

Namaku Krystal Jung, dan hidupku sebagai artis luar biasa menyenangkan.

Aku adalah seorang penyanyi yang cukup terkenal--karena suaraku bagus, aku sendiri tidak bisa menyangkal hal itu--dan juga pemain drama. Aku sudah membintangi cukup banyak drama--sekalipun aku baru dua kali jadi pemeran utama--tapi aku tidak bisa memungkiri bahwa popularitasku luar biasa.

Intinya, aku populer banget.

Kalau kalian pikir jadi populer itu enak, well, aku akan jawab fifty-fifty. Ya, jadi populer ada enaknya tapi nggak, jadi populer juga ada pahitnya.

Saat semua orang di negara mengenalmu, kamu nggak bebas melakukan segalanya. Semua gerak-gerikmu diikuti oleh fans, paparazzi, dan jika kamu melakukan kesalahan sekecil kotoran kuping saja, reputasimu akan jelek di mata publik selamanya.

Sejauh ini sih aku masih santai karena aku tidak--atau belum--melakukan hal-hal buruk di depan publik. Thanks to manajerku yang super cerewet, nama baikku sebagai artis yang sedang naik daun terjaga dengan baik.

Oh iya, ngomong-ngomong soal fans, aku punya banyak. Hehe, bukan maksudku sombong ya, tapi itu memang kenyataannya.

Kemanapun aku pergi--mau itu pergi ke mini market sekalipun, aku selalu bertemu dengan penggemarku. Mereka semua baik, memberiku hadiah dan semacamnya, mengajak foto bersama, meminta tanda tangan, hal-hal seperti itulah.

Tidak sedikit dari mereka yang suka mengirimkan surat penggemar kepadaku, yang selalu aku terima setiap harinya di apartemenku.

Sebagai catatan, aku ini artis yang baik. Aku tidak seperti artis kebanyakan yang jarang--bahkan tidak pernah membaca surat dari penggemar mereka. Hei, memangnya kamu pikir lingkaran hitam di bawah mataku ini gara-gara apa?

Aku selalu menyempatkan waktu--dan mengorbankan waktu tidurku untuk membaca surat dari mereka. Beberapa ada yang berhasil membuatku tertawa, menangis terharu, dan percaya atau tidak, ada juga surat yang menurutku menyeramkan.

Aku tidak masalah selama surat itu hanya ada satu buah, tapi masalahnya, surat semacam itu selalu ada setiap hari.

Yap, setiap hari, tujuh hari dalam seminggu.

Dan aku mulai ketakutan karenanya.

The LetterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang