GILA in LOVE

[20]

Gerry Pov

"Lho kok lo?" ucap Gerry yang kaget setelah melihat siapa orang itu.

'Kenapa ada dia lagi sih! Apes banget gue!' batinku

"Hey, ketemu lagi!"sapanya

"Lho kok pacarnya gak digandeng sih?" Ucapnya yang membuatku sontak terkejut lalu memegang tangan Irey.

"Tadi kan habis pesan minuman dulu" alasan Irey yang boleh juga

"Ayo gabung!"Ajak Pocco yang mempersilahkan

"Gak usah, Kita disini aja" sambil menunjuk meja disebelah Ivy

"Oh ya udah"

Lalu kami berempat duduk, jelas disebelah gue harus Irey dan didepan gue Byan dan Bean.

'Lu kalu mau mesra-mesraan jangan disini! Ini tempat umum coeg!'

Saat itu pikiran gue gak karuan. Sampai untuk mikir 5x4 aja gak bisa. Gue langsung membuka Hp,

[LINE Group Chat GILA]

Gerry.st.zy : Gue gak tahan! Hawa disini panas! Berasa ada syetan!

Irey.JS : LOL

Abyan.ry.zy : LOL (2)

Larissa.SB : LOL (3)

Gerry.st.zy : Gue serius Coeg!

*Dibaca oleh 3 orang

Belum pernah gue golok pake lemari yah! Malah di Read.

"Hey, gue sama Pocco balik dulu ya!" ucap Ivy

"Okey" ucap kami bersamaan

Gue sengaja merangkul Irey mesra. Biar dia cemburu,

*

Duhh, bodo banget gue. Kenapa gue bisa punya pemikiran kayak gitu sih? Gimana besok gue mau njelasinnya. Ah, bodo amat. Mereka juga bakalan tau. Tapi ini ide terbaik untuk buat Ivy cemburu dan gue juga bisa Move On.

Gue masih belum tidur. Padahal sudah tengah malam. Apa gue harus ngitung domba? Kenapa gue jadi ngikut-ngikut Mr.Bean.

Tidurr.. (Mata mulai sepet)

Tidurr.. (Mata mulai buka tutup gak jelas)

"ZzZzzZ.."

***

Irey Pov

Gue mah gak habis pikir. giliran gue udah siap belum ada yang jemput, giliran gue telat aja udah nongol tuh si pe'a.

"Si pe'a belum njemput juga? Pasti gue dijemput terakhiran. Padahalkan rumah gue paling deket sama si pe'a" dengus gue

Gak lama kemudian,

Tidiitt.. Tiiidiitt..

"Taiiii!!!" Teriak gue sambil lompat

"Hahahah," ketawa Gerry dari dalam mobil

'wah kamvret tuh bocah. Minta ditampol pake kasur kayaknya tuh bocah'

Gue berjalan dengan kesal memasuki mobil dan gue tarik jambulnya.

"Adawww, " teriak kesakitan Gerry
"Sakit pe'a!"

"Masa bodo" sambil memalingkan wajah dari hadapan Gerry

"Rey, main game yuk!" Katanya

"Game apa coeg?"

"Judul gamenya 'Jangan Baper duluan!' " Ucap Gerry dengan santai

'what! Baper duluan? Maksudnya apa?'

"lo harus jadi pacar gue!" tantang gerry

Gue tau pasti Gerry ada maunya. Gak mungkin dia mau main game gak jelas ini!

"Pasti lo ada maunya kan?" Lirik sinis Gerry

"Yang menang dapet 3 permintaan" ucap Gerry

Gue tau pasti alasannya mau buat Ivy cemburu plus biar dia bisa ngelupain Ivy

"Gak berani lo?" ledek Gerry

"Okey. Siapa takut!" balik tantang gue

"okey sayang, kita berangkat sekarang" ucap Gerry

Gue melotot kaget plus lupa kalo gue lagi ada dalam permainan. Tapi sumpah gue ngerasa jijik banget dipanggil sayang. Mungkin gara-gara gue jones akut kali ya. Wkwkwk

***

"Sayang, kekantin yuk!" Ajak Gerry yang disambut tatapan kaget dari kami bertiga.

"Okey Honey, kita kekantin! Kalian mau ikut gak?" tawar Irey pada Bean dan Byan

"Sumpah gue jijik banget liat lu berdua!" Byan bergidik jijik

"eh, beneran pacaran lo berdua?" tanya heran Bean

Irey tidak menjawab malah langsung menggandeng Gerry. Byan dan Bean congo melihat kita berdua.

"Byan lo percaya?" tanya Bean yang masih congo

"Menurut lo?" Balik tanya Byan

*

"Sinih yang, aku suapin" Pinta Irey

'Demi semut makan buaya! Irey pake Aku-Kamu?'

"Malah ngelamun. Cepat buku mulutnya dong" ucap Irey membangunkan Gue dari lamunan.

'niat banget mau bikin baper! Gak ngaruh'

"Aaa, Emm enak. Suapin lagi dong" balas mesra gerry

Byan dan Bean melihat dari kejauhan tentang tingkah laku sahabatnya itu. Macam detektif Upil Ipil. Eh, upin ipin

"Gila, mereka pacaran beneran!"Ucap Byan yang langsung keluar dari mulutnya setelah melihat mereka suap suapan

"Masa kaya Drama-drama sih, sahabat jadi cinta!" dengus kesal Bean

"Bisa aja sih," ucapnya

"Ya gak lah pe'a!" balas Bean sambil menempelkan telapak tangannya ke arah mukanya.

"Bean! Bean coeg!"

"Apa sih lu! Udah gue bekam mukannya aja masih bersuara!minta gue tabok mukanya?" cerocos Bean yang masih mengahadap Gerry dan Irey

Lalu Byan membelokan muka Bean kearah nya.

"Lho kok lo disitu? Sejak kapan?" tanya Bean yang masih belum sadar

Lalu Byan kembali membelokan kepala Bean kearah berlawanan

"Ehh, Pa Jarwo. Heheh" Bean terkejut lalu melepaskan tangannya itu.

Tanpa banyak mikir pake rumus aljabar,

"LARIII!!!!" Teriak Bean sambil berlari terbirit-birit

"LARISSA SALSA BEAN!!!!" Balas Teriakan pa Jarwo tak kalah Toa

***

Huahh, Cavek! Lelah!
Tolong maapkan bila ada kekurangan dan perkataan yang kurang berkenan wasalam. Wkwkw
*nanti dibelakang ane : "Udah update lama, singkat lagi!"
Daripada ane gak update sm sekali :v lg sbuk jngan nyariin ane wkwkw :v

Tinggalkan jejak! Vomeentt!

18 April 2016
MrAlladin