Slow update. POV satu. Isinya nggak jauh-jauh dari kata-kata kasar, nyinyir, lalu jleb-jleb. Juga penuh dengan ungkapan ideologi rasis anarkis skeptis.
Mungkin mata kalian akan pedes baca cerita ini. Cerita ini bikin orang stress dan juga bete. *ngaku* Banyak adegan kekerasan pertumpahan darah. Karena ada yg bilang : "Adegan berantem penuh kekerasan itu nggak ada yg berefek soft. Pelajari logika fiksinya ya!" Maka, katakan saja kalau cerita ini nanti gak ada logikanya seperti yg lu sebutin. Ngelawak, nggak pernah baca kisah sodokan rape berefek cinta sih... :v
Kalo emang mau cari cerita yg penuh sama "logika"mu itu, cerita ini nggak akan cocok. Nggak ada adegan kasar macam bondage, discipline dan koloninya, tapi kata2nya "mungkin" bikin kalian sakit hati... :) Aku serius, lho... ini bikin sakit hati. Makanya, slow update buat charge kepedesan dan kenyiyiranku dulu... hm... hm... *sok manggut2
KAMU SEDANG MEMBACA
Bus Biru
Teen FictionAda sebuah bus biru yang bertugas mengantar dan menjemput kami ke sekolah. Bus itu sudah tua, tipe bus milik pabrik swasta yang dihibahkan untuk transportasi anak sekolah. Aku harus terdampar di sekolah kumuh ini karena tawuran kolektifku. Kedua ora...