Kring...kringgg..
Akhirnya bel istirahat berbunyi.
Aku dan nisa pun beranjak dari tempat duduk dan menuju kantin.
Selama perjalanan ke kantin kami Bercanda dan ngobrol tentang hal hal yang berbau fashion.
Sesampainya dikantin, kami langsung Mencari tempat duduk, dan kami menemukan dipojok.
Kami segera kesana."Lo mau pesan apa nis ? Biar gue pesenin." tanya ku.
"Hmm.. Bakso dan jus jeruk aja deh."
Jawabnya."Itu aja?". Tanya ku sekali lagi.
"Iya itu aja".
"Yaudah tunggu bentar yaa".
"Oke".
"Mas, bakso 2 dan jus jeruk 2 ya, gak pake lama". Kataku
"Iya sipp neng".
"Nih neng, baksonya dan jus jeruknya".
"Makasih mas, berapa semuanya?".
"Rp.30.000 aja neng".
"Ini mas"
"Makasih neng"
Gue pun langsung ke tempat duduk dan menghampiri nisa. Kayaknya dia lapar banget. -_-
"Oii niss, ngelamun aja lo". Kataku mengagetkannya
"Lo mah, bikin kaget aja. Eh, tapi kok lo lama banget"
"Cih elah, sabar napa"
"Mana baksonya?"
Gue pun memberikan pesanannya.
Kami pun akhirnya makan .Skip-
Setelah makan kami kembali ke kelas, dan menunggu bel masuk
Kami pun memasuki kelas,
AND GOTCHAAAGue dan nisa meliat ada pembullyan
Gue langsung menghampiri tuu anak korban bully.
Dan kalian tau siapa yang ngebully ?
Yg ngebully adalah anak kepala sekolah, MerryAna Putri (kak merry)
Dan korbannya adalah Cici Luna, Seorang nerd yg menjadi sasaran empuk kak merry."Eh,eh, ada apa ini". Kataku dan menolong cici.
"Eh, lo gak usah ikut campur urusan orang, dan gak usah sok jadi pahlawan kesiangan".
"Sorry kak, gue gak bermaksud buat jadi pahlawan kesiangan, tapi lo gak lihat apa si cici udah babak belur, lo gk punya hati apa ?". Kataku pelan tapi tajam.
"Berani lo lawan gue hah ? "
"Gue gak lawan lo, tapi lo yang udah cari masalah disekolah gue dan lo itu cuman anak manja yang masalah kecil langsung ngadu ke bokap lo" semua orang kaget mendengar apa yg gue bilang.
"Lo gak usah ngaku ngaku jadi sekolah ini".
"..........."
"Diam kan lo, makanya gak usah sok jadi pahlawan" katanya dan langsung menjambak rambutku.
Gue gak melawan sekalipun,bahkan meringis pun tidak.
"Eh,eh, ada apa ini?" kata bu BK tiba tiba datang.
Gue melihat kak merry langsung melepaskan jambakannya dan menaruh tanganku di kepalanya seakan akan gue yang menjambak dia.
"Ini nih bu, si andrea dia ngejambak rambut saya". Eh,eh hasyem nih anak. Kok malah jadi gue. -_-
"Apa benar itu andrea?" tanya bu BK sambil memandang ku tajam
"Nggak kok bu, malahan dia yang jambak saya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Nerd Is Ceo ?
FanfictionMenjadi CEO diumur ku yang masih 16 tahun ?dan harus merubah penampilanku menjadi NERD ? Apakah aku sanggup ? Oh tidak. Aku tidak akan bisa, tapi aku tidak ingin mengecewakan orang tuaku . Apa kata orang jika CEO Kenzie Group masih 16 Tahun ! Pasti...