Part 14

19.9K 928 10
                                    

Masih ada yang bangun??
*****
Di dalam ruangan itu membuat andrea dan dylan terkejut.

Di dalam nya terdapat lilin lilin Berbentuk love dan nama andrea dan dylan.
Bunga mawar yang dijejer rapih di dekat lilin lilin itu.

Andrea dan dylan berjalan ke tengah tengah lilin lilin itu

Tdk lama, Mami papi andrea dan mom dad Dylan Datang.

"Pih, apa maksud dari semua ini?!" tanya andrea to the point.

"Iya Dad, Apa maksud Dari semua ini?" tutur dylan.

"Iya iya.. Kalian tenang dulu, Dengerin Dulu semuanya, okey?!" kata mark

"Iya, Kalian dengerin Dulu."

"Jadi, gini........." Mark menjelaskan semuanya. SEMUANYA. Tidak ada yang ia lewatkan satupun.

Penjelasan mark membuat Dylan dam andrea Melongo. Mereka berdua masih belum bisa mengerti apa yang dad dylan katakan.

"Kalian masih belum paham?!" tanya mark.

Andrea dan dylan hanya mengangguk polos.

"Oke singkat saja. Kalian dengerin baik baik. Jadi kalian itu gak dijodohkan. Tapi kalian berdua yang akan dijodohin. Thomas kenzie adalah teman kerja sama Saya. Kami sudah bersahabat dari kecil. Dan kami baru ketemu 1 Bulan yang lalu. Di america, disitu kami merencanakan ini semua. Dan kami juga bekerja sama dengan andre. Pada saat itu yang Andre Kecelakaan Itu hanya lah Sebuah rencana. Sebenarnya sih andre tidak harus sampai masuk rumah sakit gitu. Tapi, Ini diluar dugaan kami. Andre malah masuk rumah sakit. Dan pada saat itu andrea, kamu sangat panik dan ketakutan kan? Kamu tidak ingin menelpon papi mu karena takut? Kami sudah menduganya." Kata mark. (Ini singkat gak? Wkwkwkw.. Biarin aja..)

Andrea dan dylan hanya mengangguk ngangguk saja.
"Dari mana kalian mengetahui kami berpacaran? Padahal kami saat itu belum memberi tahu kannya pada kalian?!" tanya andrea.

"Kami Mempunyai orang suruhan andrea. Dimana pun kalian berada, Orang suruhan kami akan mengikuti kalian." Kata thomas

Andrea Hanya Membentuk Mulutnya Bundar. O

"Nah, Terus sekarang?!" tanya dylan bingung.

Thomas,Mark,Merry,dan Christine hanya mengangkat bahunya acuh.

"Ya sudah. Sekarang aku mau ngomong sesuatu sama kamu, andrea?!" kata dylan mulai serius.

Mark,Thomas,Merry dan Christine sudah menunggu saat ini tiba. Mereka berempat menatap kedua sepasang kekasih itu dengan Pandangan yang sulit diartikan. Antara Senang Atau...

"Apa?!"

Dylan menarik nafas panjang. Saat ini sudah ia tunggu.

"Mungkin ini terlalu cepat, Tapi aku takut. Kalau aku belum Melakukan ini dengan cepat, Kamu akan diambil orang. Aku takut kamu diambil orang. Aku sangat Cinta dan sayang sama kamu. Bahkan melebihi diri aku sendiri. Pada saat mendengar kata dad bahwa aku akan dijodohkan dengan perempuan lain. Bukan kamu. Aku sangat frustasi dan sedih. Aku takut kau juga merasakan hal yang sama padaku. Aku tidak ingin melihat mu sedih dan menderita. Apalagi air mata yang keluar dari mata indahmu membuatku Sakit. So, Will you marry me? Stay with me forever?!"
Kata Dylan sambil mengeluarkan kotak Merah dari Saku nya.

Kata kata dylan sukses membuat air mata andrea lolos. Ia tak kuasa menahan tangis nya.

"So?!" tanya dylan sekali lagi.

The Nerd Is Ceo ? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang