YoYo

bab 18

"Yoshira.."

Gadis yg bernama yoshira itu berjengit kaget langsung berdiri dan melihat ke arah pintu. Ternyata suara itu asal dari yohan. Gadis mungi itu menutup mulut nya dengan kedua tangan nya. Rasa nya begitu kaget melihat yohan tepat di pintu ruangan kakak nya sedang di rawat.

"Yo-han.."

Yohsira tergagap entah harus mengatakan apa, haruskah yoshira jujur pada yohan ? Atau haruskah ia berbohongg ?

"Kenapa lo diruangan ini yos ?" Pertanyaan yohan membuat yoshira dilanda kebingungan. Entah harus bilanga apa.

"Duduk dulu han, gue jelasin" yoshira mempersilahkan duduk yohan dan di setujui oleh yohan. Yohan pun duduk di kursi yg ada di ruangan. Yoshira duduk disamping yohan.

Belum ada pembicaraan dari kedua nya. Yohan pun masih menatap sosok lelaki yg terbaring lemah. Wajah nya mirip dengan sosok yoshira.

"Dia kakak gue. Dia sakit kanker hati" suara lembut yoshira langsung membuat yohan menatap gadis disamping nya yg menatap lelaki yg menjadi kakak nya.

"Dokter belum menemukan pendonor. Gue ga bisa donor karena... karena...karena gue juga sakit gagal ginjal...." penjelasan yoshira membuat tubuh yohan menegang.

Gadis yg tomboy dan selalu ceria ini mempunyai sakit parah .. bahkan tak ada yg mengetahui.. begitupun yohan sebagai pacar nya yg belum lama juga baru mengetahui nya...

"Lo.. apa ?? Ginjal ?" Yohan sangat sulit merangkai perkataan nya karena memang yohan begitu terkejut. Gadis yg sebagai pacar nya punya sakit ginjal..

Yoshira hanya diam menatap kakak nya. Air mata yoshira menetes membasahi pipi yoshira. Jujur saja yoshira tak ingin mengatakan pada yohan , tapi gadis itu tak bisa untuk membohongi yohan. Itu akan sangat menyakiti yohan..

"Gue harus pergi.." yohan bangkit berdiri meninggalkan yoshira yg menatap sendu. Yoshira sangat terpukul atas kejujuran nya.  Mungkin yohan sakit hati karena sebelum nya belum cerita pada yohan.

Yoshira terisak menangis , kedua tangan nya menutup wajah nya. Ia tak kuasa menahan sesak di dada nya. Bahkan keadaan kakak nya yg belum sadar. Membuat yoshira semakin sesak di hati nya..