bab 21

5.1K 195 9
                                    

Yohan yg sedang asik bermain game di kamar nya mendengar suara telfon dari ponsel nya. Tertera nama sahabat nya tak butuh waktu lama ia pun langsung mengambil ponsel itu.

"Halo" yohan memulai pembicaraan.

"Gue udah dapet donor buat kakak nya yoshira"
Terdengar suara jonny. Dengan terkejut nya tubuh yohan yg tadi nya terbaring langsung duduk tegak.

"Serius ? Siapa ?"

"Dateng aja langsung ke rumah sakit. Nanti gue jelasin"

Yohan langsung mematikan sambungannya. Karena sekarang hari sabtu dan sekolah pun libur. Yohan langsung mengambil kunci mobil dan berangkat ke rumah sakit.

***

Saat tiba di rumah sakit, yohan langsung melihat para sahabat ny sudah duduk santai di bangku rumah sakit. Yohan berlari menghampiri para sahabat nya.

"Gimana ? Gue bisa liat ga ??" Jonny menjitak kepala yohan kesal. Dateng dateng langsung serobot nanya.

Mereka berdiri dan menarik yohan keruangan dokter yg menangani untuk donor kakak nya yoshira.

"Silahkan duduk"  terlihat lelaki paruh baya mempersilahkan duduk yohan beserta teman teman nya.

"Kalian para sahabat nya yoshira ?"pertanyaan sang dokter langsung di angguki oleh yohan .

"Pendonor itu mengalami kecelakan tapi beruntung hati lelaki itu tak rusak jadi kita besok kita dapat mengoprasi kakak yoshira" yohan dengan sahabat nya mengangguk setuju. Lebih cepat maka lebih baik.

****

Jonny beserta lainnya keluar dari ruangan sang dokter meninggalkan yohan seorang diri.

"Dok, saya yg akan donor ginjal untuk yoshira" dokter itu begitu terkesiap mendengar perkataan yohan.

"Apa kamu yakin dengan keputusan kamu ? " yohan mengangguk yakin jika keputusannya sudah tepat.

"Saya yakin. Tapi tolong rahasiakan ini dari yoshira" dokter itu menimbang nimbang dan menyetujui apa yg di utarakan yohan.

Yohan undur diri meninggalkan ruangan sang dokter. Saat yohan menutup pintu sang dokter terlihat sahabat nya menatap tajam yohan.

"Lo gila !" Jonny langsung meninju yohan tanpa aba aba. Bahkan dito dan denny serta raditya begitu terkejut jonny langsung meninju yohan hingga yohan jatuh tersungkur.

Yohan mengelap darah yg menetes di bibir nya. Ia tersenyum manis pada sahabat nya.

"Lo gila ! Lo donor ginjal lo dan lo rahasia'in buat yoshira!"

Yohan berdiri dan menatap tajam jonny yg telah meninju yohan.

"Gue lakuin ini karena gue cinta sama yoshira !" Teriakan yohan memenuhi lorong rumah sakit. Beruntung rumah sakit sangat sepi.

"Terus klo ga ada yg pendonor buat lo , gimana nasib lo, bego !" Kini denny menggeram kesal dengan yohan..seenak nya lelaki itu mengambil keputusan yg cepat.

"Gue percaya kalian bisa dapetin pendonor ginjal buat gue" yohan merubah raut wajah nya tersenyum. Karena yohan yakin para sahabat nya akan menolong yohann. Meskipun tidak itu sudah nasib yohan.. mungkin~

Yohan melenggang pergi meninggalkan para sahabat nya. Lelaki itu butuh sendiri menjernihkan fikirannya yg kacau....

YoYoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang