2. meet up

6.7K 1.2K 120
                                    

Aelita berjalan memasuki coffee shop tempat dimana ia berjanjian dengan Calum untuk bertemu. Ia mengajak Calum bertemu untuk membicarakan bagaimana projek mereka kedepannya. Projek pacar sewaan. Calum juga memintanya membuat kontrak agar semuanya lebih jelas dan aman.

Aelita mengambil kursi dekat jendela lalu duduk di sana. Sebelumnya ia telah memesan segelas matcha latte. Tidak berapa lama kemudian, seorang cowok dengan kaus dan jins memasuki kafe tersebut. Aelita melambaikan tangannya pada Calum. Calum tersenyum kecil lalu menghampiri Aelita.

"Hai?" sapa Calum.

"Hai juga." balas Aelita agak canggung.

"Udah lama?" tanya Calum. "sori ya kalo telat."

"Engga kok, gue juga baru sampe. Ga telat kok," jawab Aelita.

"Eh iya, boleh liat kontraknya?" tanya Calum. Aelita membuka tasnya lalu mengeluarkan berlembar-lembar kertas yang sudah ia ketik semalam. Ia malah sudah menempelkan materai di halaman terakhir kontrak mereka. "mau langsung ditanda tangan?"

"Lo duluan aja," saran Aelita. Calum menandatangani kontrak tersebut lalu menyodorkannya ke Aelita. Gadis itu pun langsung menandatanganinya.

"Udah nih, ya?" tanya Calum. Aelita hanya tersenyum kecil. "ehm, gue rasa kita butuh kenalan lebih jauh deh."

"Maksudnya?" tanya Aelita.

"Gue kan nanti mau pura-pura ngenalin lo ke nyokap sebagai cewek gue, nah kalo dia tanya macem-macem kan kita jawabnya ga dadakan." jelas Calum.

"Oh, gitu." jawab Aelita. "trus sekarang mau ngapain?"

"Kenalan." Calum tersenyum. "makanan favorit lo apa?"

urgent date//calum.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang