Sesampainya di rumah Aulia...
"Dendy kok elo malah duluan sih bukannya jemput gue dulu, ah elo mah.." cerocos Firga tiba-tiba.
"Ya gue kan ngasih kesempatan buat yang mau pedekate, haha" kata Dendy.
"Cih, gila aja gue pedekate ama Resak" kata Firfa sebal.
"Emang gue mau gitu pedekate sama lo? Gak kali!" Kata Resak.
"Eh tapi kalo diliat-liat.. kalian cocok sih.." kata Aulia.
"Gila! Udah ah sekarang kerjain nih tugas, ada 40 soal. Satu orang ngerjain 10 nomor. Oke?!" Kata Firga.
"Okeee!!"
Semua khusyuk mengerjakan soal. Hingga 10 menit, tingkat kekhusyukan mereka masih 90%. 20 menit berlalu kekhusyukan mereka menurun hingga 60%. Menit ke 30 mereka sudah tidak khusyuk lagi dalam mengerjakan soal. Apalagi Resak diam-diam menepuk tangan Firga hingga Firga mencoret tulisannya sendiri tanpa sengaja.
"Resak bisa diem nggak sih" kata Firga. Resak nyengir.
"Gue udah up nih" kata Aulia.
"Apalagi gue" tanggap Dendy.
"Gue udah ngantuk nih" kata Resak.
"Ya udah tidur aja sono" kata Firga.
"Gue pulang aja deh" kata Resak.
"Eh gak bisa gitu dong, ini kan kerja kelompok jadi semuanya harus kerja. Gaboleh ada yang gak kerja" kata Firga.
"Terusin besok aja deh" kata Dendy.
"Yah kok besok sih?" Kata Firga.
"Emang kenapa? Besok libur kan?" Kata Aulia.
"Iya sih, tapi kan besok libur tuh kita gunain waktunya buat istirahat di rumah" kata Firga ngeles.
"Ya udah gini aja deh, inikan udah kita bagi 10 nomor tiap orang. Nah itu tuh udah kewajiban, jadi harus dikerjain sama masing-masing orang. Nanti kita diskusiin lagi jawabannya bareng-bareng. Bisa nanti pas di sekolah juga. Gimana?" Usul Dendy.
"Nah cakep tuh" tanggap Firga.
"Ya udah cabut yuk" ajak Resak ia segera menarik Firga.
"Resak kok narik-narik gue sih?!" Kata Firga.
"Pulang bareng gue lagi, kan tadi gue yang minta izin ke mama lo buat bawa lo. Jadi sekarang gue juga dong yang harus bawa lo pulang" kata Resak.
Greget. Resak jago banget ngeles. Akhirnya Firga pun pulang ke rumah kembali dengan Resak.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Hate You, But I Love You
RomanceKetika kamu tengah menjalankan hubungan dengan orang lain, seseorang malah terang-terangan menyatakan cintanya padamu, padahal ia sendiri sudah mempunyai hubungan dengan yang lain. Apa yang kamu rasakan? Benci kah? Lalu bagaimana jika ia malah membu...