✅ New Destiny |Myungsoo x Suzy

CHAPTER 17 (2/2)

NEW DESTINY - CHAPTER 17 (2/2)

....

Seoul, 2015

Mata bening itu perlahan terbuka. Manik matanya menelusuri setiap sudut yang ada di ruangan tempat ia berada. Keningnya berkerut menyadari ia berada di tempat yang berbeda. Seketika ia membangunkan dirinya begitu teringat apa yang baru saja terjadi padanya.

"Aku tidak akan melupakanmu, Suzy-ah," ucap Myungsoo membuat Suzy mau tak mau menyunggingkan senyumnya.

Perlahan Myungsoo mengangkat tangan kanannya, meraih wajah Suzy lalu mendekatkan kembali wajahya pada wajah Suzy. Menyentuhkan kedua bibir mereka. Mata Suzy ikut terpejam saat melihat Myungsoo mulai memejamkan matanya. Ia bisa merasakan Myungsoo mulai menggerakkan bibirnya.

Aku juga tidak akan melupakanmu, Myungsoo.

"Myungsoo...."

Gadis itu tersenyum getir. "Jadi aku sudah kembali?"

Suzy, gadis itu, menghela napasnya. Matanya terasa kabur. Tes. Setetes bening mengalir dari sudut matanya. Belum apa-apa ia sudah merasa sedih. Cepat-cepat ia hapus air matanya. Kemudian ia kembali melihat sekelilingnya. Ruangan ini tidak asing. Tapi ruangan ini bukanlah kamarnya. Kamarnya jelas tidak seperti ini. Ruangan ini...

"Suzy-ah!"

Cklek.

Suzy mengalihkan pandangannya ke arah pintu berwarna putih yang baru saja terbuka. Seorang gadis memasuki ruangan tempatnya berada. Sepertinya pintu putih tadi terhubung ke kamar mandi karena dilihatnya gadis itu kini tengah mengeringkan rambutnya dengan handuk berwarna putih. Ah benar, kamar ini milik gadis itu.

"Suzy, kenapa kau diam saja?" tanya gadis itu pada Suzy yang memang masih terpaku. Gadis itu kemudian menghampiri Suzy dan duduk di sampingnya.

"Dengar ya Suzy, aku tahu kau sedih karena perjodohan itu. Tapi... sudahlah. Kau nikmati saja, okay? Kakekmu pasti sudah memilihkan laki-laki yang memang baik untukmu. Jadi lebih baik sekarang kau segera mandi dan bersiap-siap!" kata gadis itu.

Suzy mengernyitkan keningnya. Tunggu! Ada yang aneh disini. Krystal... gadis di hadapannya ini... apa yang terjadi dengan Krystal? Mengapa ia tidak bertanya apa-apa mengenai Suzy? Bukankah seharusnya Krystal berkata sesuatu seperti 'Suzy, kau akhirnya kembali' atau 'Suzy, aku merindukanmu! Kau lama sekali kembali!', iya kan? Tapi Krystal... mengapa ia bersikap seolah-olah tidak ada yang terjadi?

Krystal menjentikkan jari kanannya ke depan wajah Suzy saat dilihatnya gadis itu justru melamun. "Ya! Aku menyuruhmu bersiap, bukan melamun!"

"Krystal-ah, kau... tidak ingat? Putri Mahkota, Joseon, Myungsoo... kau tidak ingat?" tanya Suzy yang tentu saja membuat Krystal bingung.

"Ingat? Ingat apa maksudmu? Dan.. kau ini bicara apa sih? Siapa Myungsoo?" tanya Krystal yang kebingungan. Hal ini sontak membuat Suzy terdiam. Sepertinya Krystal memang tidak ingat apapun perihal peristiwa yang menimpa keduanya. Tapi bagaimana ini semua bisa terjadi? Atau... semuanya hanya mimpi?

Krystal menjadi gondok melihat Suzy justru terdiam. Gadis itu tidak membalas pertanyaannya. Tiba-tiba matanya menyipit saat menyadari sesuatu. "Suzy-ah... Myungsoo itu...."

Mendengar kata Myungsoo dari bibir Krystal sontak membuat Suzy langsung menatap gadis itu. Apa Krystal ingat sekarang? Bisa saja sedaritadi Krystal diam karena berpikir semuanya adalah mimpi, iya kan?