Chapter 37 - 15 tahun setelahnya

517 46 18
                                    

"Rai!!" panggilan seseorang yang aku kenal sedang memanggil putraku

Itu anu!!, batinku

"Ibu!?" ucap Rai lalu melepaskan pegangan tanganku dan berlari ke asal suara.

Aku pun menoleh utk melihatnya. Kulihat anu juga menatapku tajam

"Nak, kenapa kau tdk langsung pulang?" tanya anu pada Rai

"Ibu, aku mau diajak Om ketemu ayah" ucap Rai polos. Anu seperti tdk suka mendengarnya

"Nanti, ibu sendiri yang akan mengajakmu pergi menemui ayah"

"Ibu.. Tpi, aku mau..." ucapan Rai terputus karna anu menatap putranya tajam

"Baik, Bu" ucap Rai pasrah. Lalu pulang bersama Anu

Aku tdk menyangka anu akan berbuat seperti itu. Dia menjauhkan ku dari anakku sendiri? Tpi, kenapa..

•••

15 tahun setelahnya di Bangladesh..

"Ibu, apa kau tau, aku baru saja meraih gelar sarjana!" teriak seorang anak perempuan pada ibunya

"Benarkah? Kau memang hebat Shruti!" ucap ibunya bangga

Dialah Shruti anak Yamini dan Rudra. Kini usianya 24 tahun dan kini dia telah berhasil meraih gelar S2. Shruti dikenal sebagai orang periang, dan mudah tersenyum dan kadang juga membuat jengkel orang disekitarnya dengan tingkah kekonyolannya dan terkenal cerewet.

"Bu, aku ingin ke Mumbai. Aku ingin bertemu kawan lama ibu dan sekalian ibu tunjukan foto ayah yang tertinggal disana! Cepat bu!! Aku tdk sabar lagi!!" teriak Shruti. Yamini hanya menutup telinganya karna dia tak tahan dengan teriakan Shruti yang cempreng itu

"Shruti.. Kau ini bikin ibu tersiksa terus dengan mendengar suaramu itu!" ucap Yamini ketus

"Tpi kn, ibu sudah janji. Kata bibi Gangga kita harus--"

"Menepati janji... Aku sudah tau Shruti sayang.. Jadi jangan ingatkan ibu" ucap Yamini ketus dan segera membereskan pakaiannya

Yamini memang sudah memberitahukan tentang kematian rudra pada Shruti saat usianya 20 tahun. Saat itu, Shruti sempat shock tentang cerita ibunya dan berniat membalaskan dendam pada orang yang membunuh ayahnya tpi, mungkin Shruti sudah melupakannya dan kini yang dipikirkannya adalah kawan lama ibunya, ya tentu saja Anushka.. Siapa lagi?

"Apa kau sudah siap?" tanya Yamini pada putrinya itu. Shruti hanya mengangguk

"Ibu, apakah bibi anu punya anak?"

"Ya, dia sudah melahirkan 20 tahun yang lalu dan mungkin anaknya masih menempuh jurusan kuliah"

"Siapa namanya?"

"Rai Joshi Raj..." ucap Yamini dan Shruti tersenyum.. Sepertinya dia menyukai nama itu

•••

Aku merasa ada orang yang memanggilku.. Tpi siapa?, batin anak laki laki tampan, tinggi nan berkarismatik ini sedang duduk di taman dan membaca buku

"Hoy! Rai, jangan baca buku terus! Ayo gabung dengan kami!" teriak temanku yang disana sedang mengajakku main volly

"Tidak, teman. Aku sedang tdk tertarik" ucap ku lalu beranjak dari tempat duduk

"Oke, baiklah.. Kau ini type orang yang susah diajak main Rai.. Oh ya, kau mau aku ajak ke club?" tanya temannya lagi dan aku kembali menoleh padanya dengan wajah tak peduli

"Seperti tdk, aku tdk diizinkan ibuku" ucap ku santai

"Baiklah, terserah kau sajalah"

Hai, kalian pasti kenal aku.. Akulah Rai Joshi Raj! Ya, anaknya ibuku pasti.. Jangan sebut aku anak ayah ya, karna dulu ayahku yang menyakiti ibuku. Sekarang aku benci ayahku! Benci! Aku memang bertemu dengannya saat aku tinggal di America. Aku memang bodoh saat itu aku bertemu ayahku. semenjak aku menanyakan hal tentang ayah pada ibuku, ibu menceritakan sedikit kenapa aku harus menjauhi ayah. Sebut saja ayahku sebagai pria brengsek! Katanya cinta setengah mati pada ibuku, tpi nyatanya mengkhianati kn! Cih, dasar! Aku ingin membunuhnya.. Huft! Sabar Rai.. Sabar.. Untung kau ayahku kalau tdk aku pasti dari dulu membunuhmu.

•°•

"Anu, kau mau aku buatkan makanan?" ucap Dev pada anu yang sedang termenung di balkon

"Kau, tdk perlu memikirkan ku Dev.. Aku tak apa"

"Tpi kau harus makan, sayang.." lirih Dev

"Apa kau bilang? Sayang? Cih, aku memang istrimu karna ibu sharmilee tdk akan pernah melepaskan ku menjadi menantunya. Jangan harap aku masih tinggal disini utkmu tpi, ini utk ibu sharmilee. Kau urus saja istrimu itu!" ucap anu ketus tanpa menoleh pada Dev

"Kau tdk bisakah menoleh sebentar saja? Aku rindu senyumanmu anu.."

"Mmmhhh, kau butuh ya? Tpi, sekarang aku hanya memberikan senyumanku hanya pada putraku seorang" ucap anu

"Baiklah, ini makanannya aku taruh disini.. Makanlah selagi panas.. Aku pergi" ucap Dev lalu pergi

"Hiks.. Hiks.. Dev aku masih mencintaimu.. Maaf tingkahku yang masih kekanak kanakan ini.. Sebenarnya aku percaya padamu, aku tau kau dijebak oleh si licik itu.. Aku janji akan menyelesaikan masalah ini. Aku punya putra ku dan punya dirimu" lirih Anushka memeluk foto Dev

•°•

Maaf telat update.. Imejnya suka ngilang soalnya.. Hihihi.. Gimana part nya? Bagus tak? Pastinya nanti kalian akan jatuh cinta deh sama si Rai.. Hihihi, aku juga sih..

Oh ya, maaf kalo anaknya DevAnu namanya kaya keluarga bangsawan atau kaya orang barat.. Karna author lagi terpesona sama Anime yang judulnya NOBLESSE yang peran utamanya Raizel jadi, nama anaknya DevAnu jadi Rai deh.. Abaikan curhat gk penting author ya.. Mau next cepet, votment ya..

782 kata

Kamu Yang Kutunggu (1) + [REVISED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang