26

147 1 2
                                    

ADELL POV

aku tersadar dari pingsanku, dan aku sudah di ruang UKS. Di sampingku ada Arga, Lilia dan Ferri.

"Gue kenapa???"tanyaku sambil memijat keningku

"Lo tadi pas lagi ngejalanin hukuman  di jemur di lapangan,terus lo pingsan"jelas Arga

"Ohhh, yang bawa gue ke sini siapa??"tanyaku

"Yang bawa gue lah...mau siapa lagi.."ucap Arga

"Makasih ya ga..... "ucapku tersenyum
"Iya sama-sama itu gunanya temen, oh iya Nihh gue beliin lo teh, ayo minum" ucap Arga sambil membantukku untuk bersandar di bantal. Lalu Arga memberi tehnya padaku dan aku pun meraihnya.

"Makasih Ga..."ucapku pada Arga dan ia pun mengangguk.

"Kamu gak papa kan??" Tanya Ferri.

"Gak kok, gue gapapa, tadi cuma pusing aja."ucapku dan Ferri pun terdiam

"Kalian lagi pada istirahatc bv ya???" Tanya ku.

"Iya nihhh, "jawab Ferri

"Oh, kalian kenapa gak ke kantin aja??? Gue tau lo semua laper kan??"tanyaku

"Iya sih gue laper, gue kantin dulu ya"ucap Lilia dan langsung keluar Uks.

"Lo berdua gak makan??makan gih, jangan peduliin gue" Ucap ku

"Mmm Sayang, aku mau urusan osis dulu jadi kamu sama Arga dulu ya....gws sayang... bye sayang" ucap Ferri dan meninggalkan  Uks.

'Alesann njirr'batinku.

"Arga gak kekantin?"tanyaku pada Arga

"Gak ahh, Arga mau temenin Adell di sini."ucapnya

"Lebay.... sana makan gihh" suruhku.

"Ok, emang kamu masih pusing??"

"Masih sihh tapi dikit doang"ucap ku

"Masih bisa jalan ?"

"Masih, ohhh mau kekantin bareng aku  ya.... ayo "ucapku dan langsung turun dari tempat tidur dan langsung berdiri di samping Arga.  Dan kami pun berlalu dari uks.

*******
Saat jam pelajaran pak Rafik yang tenang nan damai, tiba-tiba pecah dengan adanya ketukan pintu

Tok tok tok cekrek

Hmmm dia adalah  pak Sigit selaku kesiswaan yang tegas.

"Misi pak, bisa saya pinjam Gracella,karena saya butuh kejujurannya"ucap pak Sigit dengan logat jawanya

"Oh boleh pak" ucap pakRafik,dan Gracella pun bangkit menuju keluar. Setelah beberapa menit, Gracella masuk dan matanya seperti habis menangis dan pak sigit pun masuk kembali.

"Gini loh ya nak, saya sangat kecewa dengan Ketos Smk,. karena berperilaku yang sangat menjijikan, mukanya alim tapi otaknya tercemar, saya gak bisa kasih tau ini ke kalian karena kalian bakal tau sendiri.dan saya meperingati kalian, jangan berbuat yang aneh-aneh, berperilakulah yang baik disekolah ya nak, yaudah makasih ya pa Rafik,  selamat melanjutkan pelajaran" ucap Pak sigit dan setelah beberapa menit menasehati kelas kami ia pun keluar.

kringgg...  bel pulang berbunyi. Aku ,lilia,Nita,Pita dan Arga dkk masih di dalam kelas, lalu kami semua menuju ruang musik.

semua sudah berada di tugasnya masing-masing,

"Ayo mulai...."ucap Arga dan aku pun mengangguk lalu menghela napas dan...

"Huuuuuu .....ketika ku mendengar bahwa kini kau tak lagi den__"baru aku mulai nyanyi ehh udah di samber sama si Arga.

Berdua Lebih Baik  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang