"Nay maafin mama dan papa" ucap mama dan papa.
***********
Keesokan harinya Kanaya kembali tidak masuk sekolah.
Kanaya meminta salah satu bodyguardnya untuk kembali mengijinkannya di karenakan ada urusan keluarga. Setelah menyampaikan itu. Kanaya segera masuk ke dalam mobil sportnya yang berwarna merah dan langsung menancapkan pedal gasnya.
Kanaya mengendarai mobil dengan kecepatan di atas rata rata tanpa memperdulikan omelan pengendara yang hampir ia tabrak.
Setelah beberapa menit Kanaya di jalan akhirnya Kanaya sampai di perusahaannya dengan selamat. Kanaya langsung masuk ke perusahaannya dan disambut dengan sapaan pagi dari karyawannya. Kanaya yang mendengar sapaan dari karyawannya hanya bisa membalas dengan deheman.
Setelah itu Kanaya berbicara dengan resepsionisnya lewat tatapan untuk menyuruh resepsionisnya itu segera ke ruangannya.
Resepsionis itu yang mengerti arti dari tatapan bossnya hanya bisa menganggukkan kepalanya tanda mengerti.
Setelah itu Kanaya langsung menuju ke ruanganya yang berada di lantai 30. Setelah sampai di lantai 30, Kanaya segera menuju ruangannya.
Kanaya segera menempatkan pantatnya di kursi kebanggaannya. Setelah itu Kanaya menelfon sekretarisnya.
"Hallo" sapa Indah.
"Setelah manager keuangan beserta anak buahnya sudah berada di kantor segera suruh mereka ke ruangan saya" perintah Kanaya tegas.
"Baik miss" ucap Indah.
"Oh ya satu lagi segera buat lowongan pekerjaan. Kita membutuhkan 5 orang yang berkompeten jangan yang amatiran" perintah Kanaya lagi.
"Baik miss. Ada lagi miss" tanya Indah.
"Setelah itu kalian seleksi mereka dan kasih tahu konsekuensinya pada mereka kalau mereka berani berkhianat kepada perusahaan kita" ucap Kanaya tegas.
"Baik miss" ucap Indah lagi.
"Saya percayakan semuanya pada dirimu, Indah. Jangan buat saya kecewa" ucap Kanaya
"Baik miss. Saya berjanji saya tidak akan mengecewakan anda miss" janji Indah.
"Saya pegang janjimu, Indah" ucap Kanaya lagi.
Setelah itu Kanaya menutup telponnya secara sepihak.
Tidak lama kemudian tiba-tiba ponsel Kanaya berbunyi tanda panggilan masuk."Hallo" sapa Kanaya.
"Hallo sayang" sapa Rafael.
"Kenapa lo telpon gue dan dari mana lo tahu nomor telpon gue" tanya Kanaya beruntun.
"Itu tidak penting dan yang penting sekarang adalah kenapa kamu hari ini tidak masuk sekolah hah" tanya Rafael tidak mengindahkan pertanyaan Kanaya tadi.
"Bukan urusan lo" jawab Kanaya ketus.
"Itu mulai sekarang menjadi urusanku sayang karna kamu itu adalah pacarku dan apapun yang menjadi milikku itu menjadi urusanku" ucap Rafael tegas.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Nerd Gangster
SonstigesSeorang gadis yang memulai kehidupannya yang baru dengan menjadi seorang nerd untuk menutupi identitas aslinya. Gadis nerd yang dingin dan kejam dari kalangan miskin itulah julukannya. Gadis misterius yang ternyata adalah ketua gengster yang terkena...