Payung merah saga, cerah
Kerajaan tempat cinta bertuah
Awan mendung telan dirgantara
Air matanya menghujam tanah
Keluarkan petrikor yang membaraPayung merah saga, cerah
Di bawah lingkup kubahnya
Berdua kita arungi genangan tirta
Mirip seperti seorang ksatria raja
Dengan tameng payung kau lindungi kitaPayung merah saga, cerah
Potret hari itu masih mengambang
Bagai bahtera ajaib di tengah badai
Terombang-ambing tanpa mampu bergerak
Tapi tak sedikit pun dapat tenggelamPayung merah saga, cerah
Benda itu besatan memori indah
Sisa bayang dua kepak sayap
Yang telah kutebas satu, yaitu kamu
Tapi masih jadi enigma tentang alasankuAlasan paradoks penuh sesal
Untuk tinggalkan kau
Payung merah saga, cerah
Tempat memori, penyesalan dan teka-teki berkerak—Anna Azzahra (16/07/16)
KAMU SEDANG MEMBACA
Negeri Aksara Anna
PoetryPemenang penghargaan Wattys 2017 Kategori The Storysmiths. •••