New School

12.8K 594 57
                                    

⚫⚫⚫


"Eungghh."

Lenguhan gadis itu, gadis cantik yang terbangun dari tidur indahnya, sambil mengerjap ngerjapkan matanya agar dapat melihat dengan jelas.

Ceklek...

Suara pintu terbuka, dan memperlihatkan wanita paruh baya yang sedang berdiri di ambang pintu.

"Shin Young, ayo cepat bangun, ini sudah jam 06 : 22 kst." Teriak wanita tersebut dengan tangan yang memegang knop pintu.

"Astaga, eomma kenapa tidak membangunkanku?" Shin Young terlonjak dari ranjangnya, pergi melesat menuju kamar mandi.

Beberapa menit kemudian.

Shin Young sudah rapih dengan seragam sekolahnya.

Dia menuruni anak tangga dengan lari terbirit birit menuju meja makan.

"Shin Young, jika makan pelan pelan." Eomma nya hanya bisa menggeleng melihat kelakuan anak gadisnya itu.

"Appa, cepat, ini sudah jam 07 : 28 kst." Shin Young yang sedang meminum susu itu langsung melihat jam yang setia melingkar di pergelangan tangannya.

"Iya iya, salahmu sendiri bangun siang sekali, anak gadis seharusnya bangun pagi."

"Eomma, aku berangkat dulu, pai pai." Shin Young tidak mendengarkan nasihat appa nya, dia melenggang pergi.

"Belajarlah yang pintar di sekolah barumu, jangan membuat eomma dan appa kecewa." Ujar eomma Shin Young.

Shin Young POV

Aku masuk ke dalam mobil, dengan raut wajah panik, bagaimana tidak, hari pertama ku sekolah aku sudah telat seperti ini.

"Appa, cepatlah."

Aishh, bagaimana ini, sekolah akan memulai pelajaran saat jam 08 : 00 kst.

"Sayang, sepertinya appa tidak bisa mengantarmu sampai sekolah." Ucap appa.

"Wae appa?" Tanyaku.

"Lihatlah, jalanan macet sekali, jika seperti ini kau akan sangat terlambat ke sekolah." Jawab appa.

"Lalu, Aku harus bagaimana?" Tanyaku lagi pada appa yang sedang berpikir.

"Lebih baik kau keluar dari mobil, dan berlari menuju sekolah mu!" Yang benar saja aku harus berlari menuju sekolah.

"Apa?! Yakk!! Appa kau menyiksa putrimu ini." Terkejut, itulah aku sekarang.

"Cepat, tidak ada cara lain." Aku hanya bisa mengiyakan ide konyol appa, jika di bilang kesal, sangat, aku sangat kesal.

Terpaksa aku harus mengikuti kata appa, aku membuka pintu mobilku, ralat, mobil appa, untuk memberikan ruang untukku keluar dari dalam mobil ini.

Aku lari dengan sekuat tenaga ku, melelahkan, mungkin.

"Hati hati sayang." Appa berteriak padaku, aku tidak mengindahkannya, karena yang ada di pikiranku saat ini adalah 'aku harus berlari dengan sekuat tenagaku, aku tidak boleh telat di hari pertamaku sekolah'

Aku terus berlari, berlari dan berlari.

Sudah 26 menit aku berlari, lama sekali bukan? Memang, di saat aku kecapaian berlari aku berhenti dan lebih memilih berjalan saja.

Before I Go [BTS Taehyung FF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang