Precious Love : Episode 3

2.2K 270 5
                                    

Pagi yang cerah diawali dengan semangat dan senyum cerah dari semua orang tak terkecuali dahyun. Ia kini tengah berjalan menuju kelasnya. Ini sudah satu minggu sejak ia bertemu dengan hanbin, dahyun tetap saja masih kepikirkan. terlebih lagi saat ia mengetahui fakta bahwa hanbin berada di sekolah yang sama dengannya. Namun ia segera menepis pikiran tentang hanbin itu, ia tak boleh bersedih. Sekarang saatnya untuk bersenang-senang, musim seminya tak akan ia biarkan menjadi musim semi seperti 2 tahun lalu.

"Dubu!!" teriak chaeyoung.

Dahyun dengan langkah cepat menghampiri sahabatnya itu. Senyum cerah tampak pada wajah cantik kedua gadis itu.

"Selamat pagi! Ahh aku harap nanti aku nggak bertemu dengannya" ucap dahyun.

Mereka mulai berjalan menuju kelas.

"Ishh masih saja kau ini, sudah kubilang ini saatnya kau merebutnya dahyun" ucap chaeyoung sewot.

"Ya! Apanya yang merebut hah, dia sudah memiliki yeojachingu tau!" cibir dahyun.

"Aku nggak peduli, memangnya kau sudah lihat jisoo sunbae di sini?"

"Aku nggak melihatnya sih tapi kan.. "
"Ya! Kau pikir jisoo sunbae akan mengikuti hanbin sunbae kemanapun hah? Sudahlah yang penting sekarang kita harus fokus pada pelajaran hari ini!" ucap chaeyoung panjang lebar.

Dahyun hanya mengangguk kan kepalanya tak dapat membantah. Tiba-tiba dahyun menghentikan langkahnya.

"Ahh! Chae bukankah kita ada tugas kimia!!" teriak dahyun.

Chaeyoung membulatkan matanya.

"Ahhh kau benar!! Eotteoke!!" teriaknya panik.

Mereka menampakkan ekspresi panik yang sama, nampak lucu.

"Ini salahmu aku sampai tidak mengerjakan tugas!" ucap dahyun kesal.

"Mwo! Kenapa aku?!" chaeyoung tak terima.

"Tentu saja karena mu, kau membuatku terus memikirkannya dan klub basket itu aku jadi melupakan tugas!" ucap dahyun.

"Ya! Kau ini menyalahkan ku saja! "

"Ahh sudahlah tidak usah berdebat, lebih baik kita segera masuk kelas lalu mengerjakan nya" ucap dahyun meninggalkan chaeyoung sendiri.

"Hei tunggu aku!! "

Ini lah dahyun dan chaeyoung sama-sama hiperaktif dan berisik. Dahyun memang jarang tidak mengerjakan tugas sekolahnya, ia termasuk siswa yang berprestasi di sekolah. Mungkin pikirannya semalam sedang kacau sehingga ia melupakan tugas kimianya.

***

Bel pulang berbunyi, siswa mulai berhamburan keluar sekolah. Dahyun dan chaeyoung pun ikut berjalan di antara siswa yang berlalu lalang.

"Hahh untung saja kau pintar jadi tugas kimia tadi cepat selesai" chaeyoung tersenyum senang.

"Cih otak mu itu nggak berjalan ya, kau beruntung punya sahabat seperti ku" ucap dahyun bangga.

"Haha iyaa, gomawo dahyunie~" ucap chaeyoung manja, ia bergelayut di lengan dahyun.

"Ya! menjijikan! Lepaskan kau tidak pandai beragyeo chae!"

"Mwo! Aish jinjja!" kesal chaeyoung.

Chaeyoung melepaskan lengan dahyun lalu berjalan terlebih dahulu.

Precious LOVE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang