Precious LOVE [END]

Precious Love : Episode 15

Terik Mentari kini menerpa bumi, menciptakan sensai panas di sekujur tubuh. Tidak menghiraukan betapa menyengatnya sinar itu, para anggota basket tetap saja berlatih. Ya ini demi sebuah kemenangan.

"Jaebum sunbae! " panggil jihyo.

Jaebum menoleh

"Wae? "

"Tampaknya anggota ku sudah tidak tahan lagi, matahari kini benar-benar terik. Bolehkah kami menyudahi latihannya? " tanya jihyo.

Jaebum mengalihkan pandangannya pada tim basket Putri yang kini tampak mengenaskan.

"Baiklah, aku juga nggak mau tim basket Putri sekolah kita kulitnya menghitam semua" canda jaebum.

"Ya! hyung kalau begitu kau mau aku yang menghitam?!! " pekik bambam.

Jaebum meringis

"Ya! Apakah kau ini benar laki-laki?!" cibir chaeyoung.

"Mwo! "

"Aishh sudahlah, chaeyoung-ah sebaiknya kau pergi saja. Nggak ada gunanya meladeni bambam" ucap yugyeom.

Chaeyoung mengangguk mantap, sebelum pergi ia menjulurkan lidahnya pada bambam.

"Aishh jinjja gadis itu! " rutuk bambam.

"Sudahlah bambam sudah nasib mu seperti itu" ucap jakson.

Bambam pun hanya bisa menghela nafasnya.

Tak lama kemudia bobby datang dengan tergesa-gesa.

"Eoh, latihannya sudah berakhir? " tanya bobby di sertai cengiran nya.

"Aish kau selalu saja seperti itu hyung" cibir donghyuk.

"Kalau kau ingin membolos setidaknya mengajak aku bodoh! " ucap yunhyeong.

"Dasar Bodoh! " gumam june

"Hehehe mian, tadi aku menemui hanbin dulu. Sepertinya dia sedang sakit" ucap bobby.

"Mwo? Hanbin sunbae sakit? " tanya chanwoo.

Bobby mengangguk mengiyakan.

"Huh mau bagaimana lagi" ucap jaebum.

"Baiklah mungkin sebaiknya kita juga beristira-"

"Bobby sunbae! "

Teriakan itu sukses mengalihkan pandangan mereka pada gadis yang berteriak itu.

Dahyun berlari mendekati bobby dengan nafas terengah-engah.

"Hahh hahh s-sunbae kita hah hharus bicara" ucap dahyun tersengal-sengal.
Bobby menatap dahyun, begitu pun. Yang lainnya.

"Bicara saja di sini! " ucap junhoe.

Dahyun menatap june sekilas lalu kembali pada bobby.

"Kumohon bobby sunbae, ini penting" pinta dahyun.

"Owwwowo apakah ini pernyataan Cinta? " tanya bambam disertai cengirannya.

Plak!

"Kau gila! Adik ku nggak mungkin munyukai si tonggos ini" ucap jinyoung.

Tak mengiraukan yang lain dahyun langsung menarik tangan bobby.

Grep!

"Ku bilang bicara disini! " cegah june, tangannya kini menahan tangan dahyun.

Dahyun menatap june tajam.

"Ini bukanlah hal yang harus kau ketahui! " ucap dahyun pada june.