The X Files

Part 12

Sebuah pesawat milik militer Republik Korea Selatan mendarat di bandara pangkalan utama militer Korea Selatan. Dari pesawat tersebut, nampak puluhan pria berseragam pasukan perdamaian PBB turun dari pesawat. Berjalan dengan gagah menuju gedung utama. Terlihat mereka telah ditunggu oleh seorang pria paruh baya berpakaian resmi angkatan darat. Sang pemimpin pasukan yang baru saja tiba menghadap kepadanya. Memberikan penghormatan yang diikuti seluruh anggota pasukan.

"Saya kapten tim alpha, Song Joong Ki. Melaporkan tim alpha telah selesai menjalankan tugas yang diberikan. Atas perintah Jenderal, kami tim alpha, telah kembali ke Korea dengan selamat."

Sang pria paruh baya membalas hormat mereka. Tersenyum tipis sebelum berkata, "Selamat datang kembali ke Korea, tim alpha."

Prajurit-prajurit itu kemudian keluar dari pangkalan utama dengan membawa serta barang-barang mereka. Sebagian dari mereka bahkan dijemput oleh anggota keluarga mereka.

"Menghabiskan waktu liburan di pangkalan lagi kapten?" tanya Sersan Choi kepada Joong Ki yang terlihat tengah bersantai di kamar yang biasa digunakan tim alpha.

Joong Ki tersenyum mendengarkan ucapan anak buahnya itu. "Siapa bilang? Tentu aku juga akan berlibur."

"Kau lupa? Sekarang kapten Song sudah memiliki seseorang yang menantinya kembali. Bukan seperti yang dulu-dulu," cibir sersan Im yang tengah mengemasi barangnya.

Joong Ki sekali lagi tersenyum. "Kerja bagus tim alpha. Terimakasih atas semua kerja keras kalian. Nikmati liburan kalian. Aku pergi dulu," ucap Joong Ki seraya berjalan keluar ruangan itu.

Song Joong Ki POV

Satu bulan sudah aku tidak bertemu dengannya. Aku berniat memberinya kejutan dengan kedatanganku. Aku tidak memberitahunya aku akan pulang hari ini. Aku langsung melajukan mobilku menuju rumah sakit angkatan darat begitu keluar dari pangkalan utama.

Begitu sampai disana, aku langsung menuju unit bedah. Ya, karena wanitaku bekerja di unit tersebut. Sungguh aku amat merindukannya. Satu bulan tanpanya sudah lebih dari cukup untuk membuatku merasa tersiksa.

"Maaf tuan. Ini unit bedah. Anda dapat menuju ke unit umum jika akan melakukan general Check Up," ucap seorang perawat yang melihat kedatanganku.

Memang wajar. Aku masih mengenakan seragam militer. Dan umumnya kami, para prajurit, datang ke rumah sakit ini untuk melakukan medical check up.

"Ahh... aku sedang mencari seseorang," jawabku canggung.

"Kapten Song?" ucap seseorang dari arah belakang yang sontak membuatku menoleh.

Kulihat dokter Shin berjalan mendekat. "Kau pulang? Kupikir kau bertugas lebih lama. Chae Won tidak cerita kalau kau akan pulang."

Aku tersenyum ramah. "Senang bertemu lagi denganmu dokter Shin. Aku berniat memberikan kejutan untuknya, jadi aku tidak memberitahunya aku akan datang."

"Ahh... seperti itu. Tapi kurasa kau datang disaat yang kurang tepat kapten Song. Chae Won baru saja pulang. Ia terlihat sangat tidak sehat."

Mataku membulat mendengar penjelasan dokter Shin. "Apa yang baru saja kau katakan?"

Kulihat ia menghela nafas sejenak. "Kurasa kita perlu membicarakan ini kapten Song," ucapnya.

Ia kemudian mengajakku menuju sebuah ruangan yang menyerupai ruangan kantor yang sangat sepi. Tidak ada seorangpun disana. Ia mempersilahkanku duduk di salah satu kursi di ruangan itu, sementara ia sendiri duduk di hadapanku.