Se mi pov
Pagi ini terasa berbeda dari sebelumnya, karna aku dibangunkan oleh jimin oppa.
Sejak kejadian kemarin, aku mulai memegang kembali ponsel ku yang tak pernah ku sentuh sejak pergi dari rumah Jin ki.Saat ku lihat ponsel ku itu banyak sekali pesan dan panggilan telepon yang masuk.
Ki hyun oppa: heyy
Mwohae?
Eodiya?
Sudah lama sekali kita tak berhubungan, bagaimana keadaan mu?
Apa kau tak merindukan idola mu ini?
Hey,, kau sibuk?
Kenapa kau tak membalas pesan ku?
Idola mu ini sangat merindukan mu.
Hubungi aku jika kau sudah membaca pesan ku.Sekilas itu pesan ki hyun oppa pada ku. Akan tetapi ada panggilan telepon dari Jin ki dan juga sebagian pesan dari nya.
Entah kenapa ia menelpon ku, aku tak mengerti. Tak ada satu panggilan pun yang ku angkat dari nya. Seakan aku telah hilang di telan waktu. Tak ada kabar sama sekali. Bahkan ke sekolah pun tidak. Entah kapan aku siap untuk masuk sekolah kembali, masih belum terfikirkan oleh ku.
Aku keluar menemui anggota bangtan yang tengah asik becanda.
"Kau sudah bangun?" Tanya Jin oppa.
"Tentu saja, aku yang membangun kan nya" ia berbicara seakan membanggakan dirinya sendiri, karna telah berhasil membangun kan ku.
"Saat nya sarapan" panggil V oppa.Kami pun berkumpul seperti arahan v oppa tadi. Candaan j-hope oppa menutup sarapan pagi ini.
Jungkook oppa menghampiri ku yang tengah menikmati suasana pagi indah ku di luar asrama."Mwohae?" Tanya nya dengan senyum (kau sedang apa?)
"Penyegaran" jawab ku singkat.
"Kau masih tidak ingin masuk sekolah?" Tanya nya tiba-tiba.
"Entahlah oppa, aku belum siap" ucap ku."Oppa" panggil ku setelah keheningan menyapa kami sebelumnya.
"Eo?" Jawab nya.
"Ani, geunyang" jawab ku yang tak tau ingin mengatakan apa (tidak, hanya saja)
"Bicaralah, aku akan mencoba mengerti" ucap nya pelan.
Ia seperti seakan sudah tau apa yang ingin aku katakan.Cukup lama kakak ku itu menunggu ku bersuara, tapi yang akhirnya ku lakukan adalah memeluknya erat.
"Wae?" Tanya nya pada ku...
Aku yang diam tanpa suara menjatuhkan air mata,
"Uljima" ucap jungkook oppa. (jangan menangis)Dua hari kemudian.
Se mi masih tampak murung sperti dua hari yang lalu,
Ke esokan hari nya, kejadian aneh terjadi. Kakak nya, yaitu jungkook memintanya untuk menemui jin ki untuk yang terakhir kali nya.
"Wae?" Tanya nya dalam dalam.
Jungkook pun memaksa nya.Sangat aneh bagi se mi, dmna ia yang paling melarang se mi bertemu jin ki, kini ia memaksa nya untuk bertemu. Apa yang terjadi?
flasback.
Satu hari yang lalu, saat se mi sedang mandi Jungkook masuk Ke kamar nya. Namun tak mendapati se mi, tak lama pun ia keluar, tapi langkah nya terhenti karna dering ponsel se mi yang berbunyi.
Jin ki, tertulis itu di layar hp se mi. Ternyata jin ki yang menelvon, karna penasaran Jungkook pun mengangkat nya tanpa memberi tahu pada se mi."Yeoboseyo?" Terdengar dari seberang.
"Yeoboseyo? " sahut Jungkook.
"Nugu?" Tanya Jungkook kemudian. (Siapa)
"Jin ki imnida, se mi chingu" jawab nya. ( nama saya jin ki, teman se mi)
"A~ ini Kakak nya, ada perlu apa kau dengan se mi?" Tanya Jungkook.
"Begini, aq dan se mi ada masalah. Sekarang aku tau harus apa, aku tau semua nya. Aku harap aku bisa menjelaskan nya pada se mi. Ku mohon beri tau se mi bahwa aku akan menemui nya di taman" ucap jin ki panjang lebar.
"Baiklah, akan Ku beri tau se mi nanti" ucap Jungkook kemudian.
"Terimakasih" ucap jin ki yang diakhiri dengan menutup telvon nya.Flasback off.
Dan Jungkook pun menceritakan semua nya, dan meminta se mi untuk menemui jin ki.
Butuh proses panjang untuk menetapkan hati se mi. Dan entah apa yang akan terjadi selanjutnya.Vote guys,,Maaf baru update.
Banyak kendala untuk update, tapi akhir nya bisa.
Jangan lupa coment nya ya...
Makasih..!
KAMU SEDANG MEMBACA
My boyfriend Is A Gumiho
FanficProlog Ini cerita hidup ku,tentang hidup ku,& calon masa depan ku. Oh ya,nama q semi. Kehidupan ku sangat sederhana,dan aku menjalani hidup ku dengan tenang pada awalnya, hingga suatu hari saat aku bertemu pria itu, aku bertemu dengannya secara tida...